4. Harus menarik dalam pengertian secara umum bukan pengertian dari
subjektif dan sadar wisata masyarakat setempat. 5.
Terdapat fasilitas, sarana dan prasarana, amenitas dan eksebilitas serta sadar wisata masyarakatnya yang mampu mendukung objek wisata tersebut.
Dalam Yoeti, 1996 : 178.
2.2 Manfaat Pariwisata
Dalam pengembangannya, pariwisata akan membawa manfaat yang terbagi dalam beberapa bidang, yaitu :
1. Ekonomi
Pariwisata akan menambah pendapatan Negara dan memperkuat neraca pembayaran, bertambahnya pendapatan dari sektor pajak, merangsang
pertumbuhan sektor-sektor ekonomi lain, seperti pertanian, peternakan, industri ringan, dekorasi, kerajinan dan kreasi seni yang semuanya saling
menunjang dan saling terkait. 2.
Memperluas nilai-nilai pergaulan hidup dan pengetahuan. Media pariwisata dimana terjalinnya hubungan antara para wisatawan dengan
masyarakat, hak dalam hubungan pariwisata dalam negri maupun pariwisata internasional akan membawa pandangan hidup baru dan memupuk nilai-nilai
pribadi sendiri. Dengan demikian akan tumbuh rasa persahabatan, toleransi, saling menghargai, persatuan dan kesatuan sehingga ke arah pergaulan
nasional yang penuh kedamaian dan ketertiban.
Universitas Sumatera Utara
3. Seni Budaya
Umumnya para wisatawan yang akan datang mengunjungi daerah atau wilayah dengan maksud untuk menikmati, mengagumi suatu kreasi budaya
yang asli, maka pariwisata mendorong pengembangan kreasi, penggalian, pemeliharaan atau pagelaran seni yang baik. Disamping hal ini ada kaitannya
dengan bertambahnya pencaharian rakyat setempat, namun kemudian timbulnya usaha-usaha untuk meningkatkan mutu dari hasil budaya tersebut.
4. Pariwisata turut menunjang politik Negara.
Pariwisata dalam negri menimbulkan persatuan dan kesatuan nasional karena timbulnya rasa cinta pada tanah air dan bangsa sendiri. Dan pengenalan
terhadap budaya bangsa akan menumbuhkan rasa kebanggaan pribadi terhadap bangsa sendiri.
5. Pemeliharaan dan pemanfaatan lingkungan hidup.
Wisatawan senantiasa ingin mengunjungi tempat-tempat yang mereka anggap nyaman, sejuk, pemandangan yang indah dan asli. Hal ini mendorong
pemeliharaan lingkungan alam yang sekitarnya dapat memenuhi selera para wisatawan itu. Selain itu, pada akhirnya kita harus berusaha membangun
kembali lingkungan alam yang selama ini terlantar dan kemudian dimanfaatkan sebagai tourist object.
6. Memperluas kesempatan kerja.
Konsekuensi ligis dari pengembangan pariwisata ialah berkembangnya kebutuhan sarana pariwisata dan industri pariwisata. Industri pariwisata ini
Universitas Sumatera Utara
berintikan pada pemberian pelayanan sebaik mungkin. Karena itu berkembangnya industri pariwisata akan menyerap banyak tenaga kerja dalam
semua tingkatan untuk mengisi kesempatan-kesempatan kerja yang tersedia dalam industri itu.
7. Menunjang perbaikan kesehatan dan prestasi kerja
Kegiatan pariwisata akan melepas ketegangan bagi jasmani dan rohani. Dengan demikian akan menumbuhkan kesehatan yang baik bagi seseorang.
Pelepasan ketegangan ini akan memberikan pengaruh dalam bentuk menghimpun kembali tenaga dan sekaligus turut meningkatkan prestasi kerja
dan kehidupan yang baik dalam masyarakat.
2.3 Jenis-Jenis Wisata