keseluruhan dan individu terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari diversifikasi produk terhadap keputusan pembelian mie instant Supermi.
Siregar 2010 melakukan penelitian dengan judul : “Pengaruh Harga, Diversifikasi Produk, dan Merek Terhadap Keputusan Pembelian Bakery Cakes
Studi Kasus Pada Majestyk Bakery Cake Shop di Medan”. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan dapat menjelaskan pengaruh harga, diversifikasi
produk, dan merek terhadap keputusan pembelian bakery cake di Medan. Teknik analisis data yang digunakan adalah regresi linier berganda. Dari hasil uji t
diketahui ada pengaruh yang positif dan signifikan antara variabel harga, diversifikasi produk, dan merek terhadap keputusan pembelian bakery cakes
Medan dan berdasarkan uji F menunjukkan koefisien arah regresi linier berganda variabel harga, diversifikasi produk dan merek terhadap keputusan pembelian
sangat berarti pada taraf signifikan 5.
2.7 Kerangka Konseptual
Dewasa ini industri tumbuh dan berkembang dengan cepat, yang membuat persaingan semakin pesat antara perusahaan di dalam industri yang sama dimana
menuntut perusahaan untuk bisa menciptakan inovasi, baik dalam hal inovasi produk maupun inovasi promosi guna meningkatkan keunggulan bersaing di pasar
yang kompetitif.
Kotler dan Keller 2008:24, mengemukakan empat strategi bauran pemasaran, yaitu produk product, harga price, tempat place dan promosi
promotion. Produk merupakan bagian dari strategi pemasaran yang memegang peranan penting dalam pemasaran.
Universitas Sumatera Utara
Bagian penting dari sebuah produk adalah diversifikasi produk penambahan produk dan dapat menambah nilai produk tersebut. Diversifikasi
produk dapat dilakukan dengan cara yang berbeda-beda sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Sedangkan menurut Ismanthono 2006:65, diversifikasi produk
adalah upaya perusahaan untuk meningkatkan penjualan melalui penganekaragaman produk, baik lewat pengembangan produk baru atau
mengembangkan produk yang sudah ada. Produk mempunyai pengaruh yang penting terhadap pengambilan
keputusan konsumen untuk membeli atau menggunakan produk tertentu. Pengaruh tersebut ditimbulkan oleh adanya keragaman suatu produk yang
dilakukan melalui penambahan produk baru yang ditawarkan kepada konsumen untuk dinikmati. Dalam hal ini, diversifikasi produk dapat mempengaruhi
keputusan pembelian melalui serangkaian penyediaan produk dari segi keragaman bentuk, desain dan warna. Banyaknya pilihan produk yang ditawarkan, konsumen
dapat dengan leluasa memilih berbagai alternatif pilihan produk sehingga konsumen tidak merasa bosan dan konsumen bisa lebih dekat mengetahui produk
yang dia inginkan untuk memenuhi kebutuhannya. Pengambilan keputusan oleh konsumen adalah proses pengintegrasian
yang mengkombinasikan pengetahuan untuk mengevaluasi dua atau lebih perilaku alternatif dan memilih salah satu di antaranya, dimana hasil dari proses
pengintegrasian inilah yang disebut sebagai pilihan choice yang disajikan secara kognitif sebagai keinginan berperilaku Setiadi, 2010:332.
Universitas Sumatera Utara
Menurut Kotler dan Keller 2008:184 konsumen akan melewati lima tahap proses keputusan pembelian, yaitu pengenalan masalah, pencarian
informasi, evaluasi alternatif, keputusan pembelian, dan perilaku setelah pembelian yang melewati beberapa pilihan. Keputusan pembelian serta penilaian
yang baiklah yang diharapkan oleh sebuah perusahaan dari konsumennya dimana dari keputusan pembelian itulah diharapkan dapat tercipta sebuah loyalitas
konsumen yang mendatangkan konsistensi bagi konsumen untuk melakukan pembelian kembali.
Untuk memperjelas hubungan antara variabel-variabel yang telah diuraikan dapat dilihat dalam rangka konseptual berikut :
Sumber : Ismanthono 2006:65, Kotler dan Keller 2008:184
Gambar 2.3 Kerangka Konseptual
2.8 Hipotesis