Bentuk Penelitian Lokasi Penelitian

Badan Kepegawaian Negara adalah sebuah badan yang mengurusi masalah kepegawaian yang berada dalam naungan Presiden Republik Indonesia.

2.3. Informan Penelitian

Peneliti kualitatif tidak bermaksud membuat generalisasi dari hasil penelitiannya. Subjek penelitian sebagai orang-orang yang mengetahui dan memiliki berbagai informasi pokok, menjadi informan yang akan memberikan berbagai informasi yang diperlukan selama proses penelitian. Informan penelitian terdiri informan kunci, yaitu mereka yang mengetahui dan memiliki berbagai informasi pokok yang diperlukan dalam penelitian dan informan utama, yaitu mereka yang terlibat langsung dalam interaksi sosial yang sedang diteliti Suryanto, 2005: 171-172. Peneliti menentukan informan dengan menggunakan teknik snow ball, yaitu mencari informasi melalui informan yang satu ke satunya lagi hingga peneliti mendapatkan informasi jenuh atau tidak mendapatkan informasi baru lagi untuk wawancara, serta teknik purposive, yaitu subyek penelitian yang ditentukan dengan sengaja untuk kuesioner. Dalam hal ini, peneliti menggunakan informan penelitian yang terdiri dari: 1. Informan kunci, yaitu Kepala Bidang Bimbingan Teknis Kepegawaian Kantor Regional VI Badan Kepegawaian Negara Medan, Kepala Bagian Umum Kantor Regional VI Badan Kepegawaian Negara Medan, dan Kepala Sub Bagian Kepegawaian Kantor Regional VI Badan Kepegawaian Negara Medan. 2. Informan utama adalah Pegawai Kantor Regional VI Badan Kepegawaian Negara Medan.

2.4. Teknik Pengumpulan Data

Untuk memperoleh data, informan, dan keterangan-keterangan yang diperlukan, maka peneliti menggunakan teknik pengumpulan data sebagai berikut: 1. Teknik Pengumpulan Data Primer Teknik pengumpulan data primer adalah teknik pengumpulan data yang dilakukan secara langsung pada lokasi penelitian. Peneliti menggunakan teknik pengumpulan data dengan instrument sebagai berikut: a. Wawancara, yaitu pengumpulan data dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan secara langsung dan terbuka kepada informan atau pihak yang berhubungan dengan permasalahan penelitian. b. Observasi, yaitu pengumpulan data dengan mengamati secara langsung obyek penelitian dengan mencatat gejala-gejala yang ditemukan di lapangan untuk melengkapi data-data yang diperlukan sebagai acuan yang berkaitan dengan permasalahan penelitian. c. Kuesioner, yaitu suatu daftar yang berisi rangkaian pertanyaan mengenai suatu masalah penelitian yang bertujuan untuk memperoleh informasi yang relevan dan informasi yang dibutuhkan secara serentak. 2. Teknik Pengumpulan Data Sekunder Teknik pengumpulan data sekunder adalah teknik pengumpulan yang dilakukan melalui: a. Studi kepustakaan, yaitu dengan mengumpulkan data dan informasi melalui literatur yang relevan dengan masalah penelitian seperti melalui buku-buku, artikel, karya ilmiah, dan laporan penelitian.