Usaha Jasa Pariwisata - 439 Peran cinderamata dalam bisnis pariwisata merupakan benda nyata yang
dapat memperkuat kesan yang didapat pada saat menikmati jasa layanan perusahaan penyelenggara perjalanan.
Cindermata akan lebih bermakna pada waktu-waktu mendatang 3 – 5 atau 10 tahun kemudian yang juga akan membantu mengingatkan
wisatawan pada citra perusahaan. Memilih cindera mata hendaknya yang ringan, kecil, awet, aman tidak
tajam dan tentunya mewakili daerah tujuan wisata atau seni setempat selain juga harus menarik.
Negosiasikan juga berapa komisi yang diperoleh sesuai dengan jumlah belanja wisatawan ditempat tersebut dan untuk memastikan ketersediaan
aksesibilitas, manfaat, potensi laba
9. Cinderamatasouvenir
Komponen jasa: Accommodation
Transport Hire Car
Attraction Tours
Catering Entertainment
Conference facilities
Specialist services
Tujuan penyusunan Paket: Paket Konferensi
Acara khusus Program Tour
Itinerary Special Tour
Incentive Tour Confident Tour
7. Menentukan Tujuan Penyusunan Paket Tour
Di unduh dari : Bukupaket.com
Usaha Jasa Pariwisata - 440 Dalam menyusun Paket Wisata, sebaiknya melakukan konsultasi
atau mendiskusikan dengan rekan kerja berdasarkan tujuan penyusunan paket yang berorientasi pada pelanggan. Beberapa hal
yang perlu dipertimbangkan :
Keuntungan wisatawan
Apa keuntungan yang didapat wisatawan ? Apa hak dan kewajiban wisatawan ?
Bagaimana teknik mengatasi komplain dari wisatawan ? Detail informasiwawasan apa saja yang bisa didapat wisatawan
Perusahaan sejenis sebagai pesaingmitra
Kenali perusahaan sejenis Apa core bisnis dari mereka
Temukan informasi dan pengalaman perusahaan sejenis Ketahui kesanimage dari customer perusahaan sejenis
Pemasok Komponen tur
Apa saja jenis pemasok ? Siapa, alamat, contact person dari pemasok ?
Bagaimana hubungan baik dengan pemasok ? Bagaimana sistem pembayaran ke pemasok ?
Berapa discount dan jaminan mutujanji ? Apa sangsi bila terjadi pembatalan ?
Waktu
Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk wisata ? Kapan tur dimulai dan berakhir ?
Dimana meeting point dan farewel ? Berapa jumlah minimal pax ?
Bagaimana komposisi gender ? Amankah situasi umum pada saat tur ?
Obyek wisata
Bagaimana akses menuju obyek ? Berapa jarak dan waktu tempuh antar point ?
Market Analisis
Siapa target market wisatawan ? Apa keinginan market ?
Apa yang sedang trend ? Apa point of interest dari paket tur ?
Bagaimana daya beli market ?
Di unduh dari : Bukupaket.com
Usaha Jasa Pariwisata - 441 Adakah denah menuju obyek ?
Adaah jalan alternatif menuju obyek ? Bagaimana mendapat informasi detail daya tarik obyek ?
Siapa Tour Guide yang ditunjuk ? Adakah lokal guide pada obyek ?
Berapa entrance fee di obyek ? Berapa lama berada di setiap obyek ?
Dimana istirahat untuk toilet dan smoker ?
Transportasi
Berapa jumlah seat dan apa alat transportasi yang digunakan ? Berapa daya muat kendaraan ?
Bagaimana kondisi Bus dan driver ? Berapa harga sewa ?
Bagaimana transaksi dan perjanjian sewa ?
Kemampuan Perusahaan
Apa souvenirkit dari perusahaan ? Bagaimana sistim pembayaran dengan asuransi ?
Apa ketentuan cancellation ? Bilakah batas valid ?
Berapa harga yang dipublikasikan ? Bagaimana dan berapa biaya promosi dan pemasaran ?
Apa hak dan kewajiban perusahaan ? Bagaimana memantau pelaksanaan tur komunikasi ?
Bagaimana berkomunikasi dengan pemasok ? Berapa perkiraan biaya komunikasi ?
Bagaimana melakukan komplain kepada pemasok ? Siapa penanggung jawab dan pelaksana ?
Meal
Apa jenis snack dan kapan disajikan ?
Bagaimana penyajiannya ? Apa jenis breakfast, lunch dan
diner ? Dimana dilakukan breakfast, lunch
dan diner ? Berapa waktu untuk keperluan
breakfast, lunch dan diner ? Berapa harga dan transaksi
pembayaran meal dan ketentuan-
Di unduh dari : Bukupaket.com
Usaha Jasa Pariwisata - 442 Mengumpulkan informasi terkini dari objek wisata dapat dilakukan
melalui: Riset meja mempelajari informasi dalam brosur internet majalah
koran Menghubungi : otoritas pariwisata pemasok produk jaringan
distribusi Inspeksi destinasi lokasi bila diperlukanbila lokasi belum dikenal
dengan baik Melalui situs di jaringan internet sumber yang dapat dipercaya
Hasil survey dituliskan dalam bentuk format resmi yang berlaku dalam perusahaan dimana anda bekerja atau dalam bentuk narasi dan foto-foto
sesuai aturan perusahaan
Survey memerlukan biaya yang cukup mahal, seringkali survey dilakukan bersama-sama dengan perusahaan lain atau disponsori oleh lembaga
Negara pariwisata dan hasilnya dikemas secara intern pada tiap perusahaan, sebagai “bahan baku” produk wisata.
Contoh format : Tourism Object Inspection Form
Name of Object :
Location :
Date of Inspect :
Phone number :
Contact person :
E: Excellent G: Good
A: Average F: Fair
P: Poor Conditions
No Item
E G
A F
P Note
First impression of Object Accessibility of front entrance to object
Closeness and operational days Appearance of staff
Clean and safety Facility of guard safety
Local Guide Duration for around inside
Meal facility Price of meal
Souvenir shop Entrance fee and discount
Brochure ………………………
Di unduh dari : Bukupaket.com
Usaha Jasa Pariwisata - 443
Attraction Object Inspection Form
Name of Attraction :
Location : Date of Inspect :
Phone number :
Contact person :
SCORE NO.
ASSESSMENT ASPECT
E G
A F
P
Note
1. Location
2. Distance from City
3. Accessibility :
Car Train Bus Ferry 4.
Costs 5.
Facilitiesfeatures: •
Parking Area •
Restaurants •
Toilet •
Public Phones •
Litter Baskets •
Souvenir Shop •
Others 6.
Hours of business 7.
Special Characteristics .
E: Excellent G: Good A: Average F: Fair P: Poor
Di unduh dari : Bukupaket.com
Usaha Jasa Pariwisata - 444
Contoh : Attraction Object Inspection Form
Name of Destination: : Ciseeng Hot Springs
Location : Desa Ciseeng – Parung, Bogor
Date of Inspect : 20 September 2006
Phone number : -
Contact person : Moh. Badran
: SCORE
NO. ASSESSMENT
ASPECT E
G A
F P
REMARKS
1. Location
V North Bandung
2. Distance from City
V 40 km from Jakarta
3. Accessibilities :
Car v
Bus v
Train Ferry
4. Costs Entrance Fee
V Rp. 3.000, -
5. Facilities
Parking Area V
Restaurants V
Toilets V
Public Phone V
Litter Baskets V
Souvenir Shop V
Others V
akomodation 6.
Hours of business V
7. Special
Characteristics V
Hot Spring Water Swimming Bath
. E: Excellent G: Good A: Average F: Fair P: Poor
Di unduh dari : Bukupaket.com
Usaha Jasa Pariwisata - 445
DOT = Distrbution Of Time
Dalam memprakirakan jarak jalan km dan waktu tempuh, perlu dipikirkan kondisi jalan raya secara phisik rusak halus, macet ataupun
pada jam kerja yang biasanya padat kendaraan dimana bus yang kita gunakan harus mengurangi kecepatan.
Seringkali terjadi keterlambatan sampai ditujuan karena pengelola tour tidak memperhitungkan kondisi jalan raya atau peraturan lalu lintas bila
ada perubahan dan terpaksa harus berputar karena ternyata jalan tersebut sudah tidak dapat dilalui. Keterlambatan akan sangat
mengecewakan wisatawan dan menurunkan image perusahaan.
Perhatikan contoh dibawah ini Berapa Waktu Tempuh waktu yang diperlukan untuk route dari Nusa
Raya Hotel menuju Pasar Parung bila jaraknya 10 km dan kecepatan bus 30kmjam ?
Waktu tempuh = 10 km : 30kmjam = 1030 x 60 menit = 20 menit
Waktu yang diperlukan untuk menempuh jarak 10 km dari hotel ke Pasar Parung adalah 20 menit
Contoh :
Merdeka Palace – Cipanas - Bogor
Time Duration
Minute Route
Distance Remark
08.20 _
Start From Nusa Raya Hotel – VEDC Sawangan
_ −
Check preparation
0820 - 08.40
20’’ Nusa Raya Hotel –Parung
road 10 km
− 30 kmhrs
traffic jump 08.40 –
09.00 20 ”
Parung Market – “Tahu YunYi and Talas stick”
10 km −
Hilly road , 30kmhrs
09.00 – 09.20
20 ” “Tahu YunYi and Talas
stick” - Tol Ciawi Bogor 10 km
− Rail way
30kmhrs 09.20 –
09.35 15 ”
Tol Ciawi Bogor - Bogor City
12,5 km −
Good Road 50kmhrs
09.45 – 10.00
15 ” Bogor City – Safari Park
7,5 km −
Hilly road , 30kmhrs
….. - ……. ………………….And so on
− ......And so
on Total
….. hour + …. minute …. km
Waktu Tempuh = Jarak : kecepatan per jam
8. Distrbution Of Time dan Fungsi Itinerary