Kontrol negatif olive oil 2 mlkgBB

1. Kontrol negatif olive oil 2 mlkgBB

Pengujian terhadap kelompok kontrol negatif olive oil bertujuan untuk mengetahui pengaruh olive oil sebagai pelarut hepatotoksin dalam meningkatkan aktivitas ALT-AST serum. Dosis olive oil yang digunakan dalam pengujian ini adalah 2 mlkgBB disesuaikan dengan dosis karbon tetraklorida yang digunakan yaitu 2 mlkgBB. Hasil aktivitas ALT-serum dan AST-serum kelompok kontrol negatif olive oil adalah 82,2 + 2,7 UL dan 118,6 + 5,1 UL. Untuk mengetahui pengaruh pemberian olive oil terhadap peningkatan aktivitas ALT-AST serum maka hasil pengukuran di atas dianalisis secara statistik dan dibandingkan dengan aktivitas ALT-AST serum tikus sebelum diberi olive oil. Hasil perbandingan tersebut dapat dilihat pada tabel X dan XI serta gambar 9 dan 10 berikut ini. Tabel X. Purata + aktivitas ALT- serum tikus sebelum dan sesudah pemberian olive oil dosis 2 mlkgBB Kel Perlakuan Purata + SE aktivitas ALT-serum Perbedaan terrhadap Kel. I Kel. II I Jam ke-0 sebelum pemberian olive oil 90,2 + 4,9 - TB II Jam ke-24 setelah olive oil 82,2 + 2,7 TB - Keterangan : B = Berbeda bermakna p 0,05 TB = Berbeda tidak bermakna p 0,05 Tabel XI. Purata + aktivitas AST- serum tikus sebelum dan sesudah pemberian olive oil dosis 2 mlkgBB Kel Perlakuan Purata + SE aktivitas AST-serum Perbedaan terrhadap Kel. I Kel. II I Jam ke-0 sebelum pemberian olive oil 122,8 + 5,7 - TB II Jam ke-24 setelah olive oil 118,6 + 5,1 TB - Keterangan : B = Berbeda bermakna p 0,05 TB = Berbeda tidak bermakna p 0,05 Gambar 9. Diagram batang purata aktivitas ALT-serum tikus sebelum dan sesudah pemberian olive oil dosis 2 mlkgBB Gambar 10. Diagram batang purata aktivitas AST-serum tikus sebelum dan sesudah pemberian olive oil dosis 2 mlkgBB Pada tabel IX dan gambar 9 terlihat bahwa hasil aktivitas ALT-serum kontrol olive oil sebesar 82,2 + 2,7 UL jika dibandingkan dengan aktivitas ALT- serum sebelum pemberian olive oil sebesar 90,2 + 4,9 UL menunjukkan perbedaan yang tidak bermakna secara statistik. Hal serupa juga telihat pada hasil aktivitas AST-serum pada tabel IX dan gambar 10 dari kedua perlakuan. Dengan adanya hasil ini maka dapat disimpulkan bahwa adanya pemberian olive oil sebagai pelarut dari hepatotoksin karbon tetraklorida tidak memberikan pengaruh dalam menaikkan aktivitas ALT-AST serum. Ini menunjukkan bahwa olive oil tidak menimbulkan kerusakan pada hati dan hati masih dalam keadaan normal. Sehingga nilai aktivitas ALT-AST serum kelompok olive oil dapat dijadikan acuan nilai normal aktivitas ALT-AST serum pada penelitian selanjutnya.

2. Kontrol hepatotoksin karbon tetraklorida 2 mlkgBB

Dokumen yang terkait

Efek hepatoprotektif jangka pendek infusa biji atung (Parinarium glaberimum Hassk) pada tikus jantan galur wistar terinduksi karbon tetraklorida.

0 0 68

Efek hepatoprotektif jangka panjang infusa biji atung (Parinarum glaberimum Hassk.) pada tikus jantan galur wistar terinduksi karbon tetraklorida.

0 1 65

Efek hepatoprotektif jangka waktu enam jam ekstrak etanol daun macaranga tanarius L. terhadap ALT-AST pada tikus jantan terinduksi karbon tetraklorida.

0 2 111

Efek hepatoprotektif ekstrak etanol-air daun Macaranga tanarius L. pada tikus terinduksi karbon tetraklorida : kajian terhadap praperlakuan jangka panjang.

0 1 109

Efek hepatoprotektif ekstrak etanol-air daun Macaranga tanarius L. pada tikus terinduksi karbon tetraklorida : kajian terhadap praperlakuan jangka pendek.

0 1 111

Efek hepatoprotektif jangka pendek ekstrak metanol-air daun macaranga tanarius L. terhadap tikus terinduksi karbon tetraklorida.

0 4 106

Efek hepatoprotektif infusa daun Macaranga tanarius L. pada tikus jantan galur wistar terinduksi parasetamol - USD Repository

0 0 86

Efek hepatoprotektif jangka pendek ekstrak metanol-air daun macaranga tanarius L. terhadap tikus terinduksi karbon tetraklorida - USD Repository

0 0 104

Efek hepatoprotektif infusa daun macaranga tanarius L. pada tikus jantan galur wistar terinduksi karbon tetraklorida - USD Repository

0 0 106

Efek hepatoprotektif infusa daun swietenia mahagoni (l.) jacq. pada tikus jantan terinduksi karbon tetraklorida - USD Repository

0 0 113