METODE PENELITIAN Faktor-faktor yang mempengaruhi minat beli ulang konsumen terhadap produk fashion : studi kasus pada konsumen Post Mode, Gejayan, Sleman, Yogyakarta.
pertukaran dengan pasar yang dituju dengan maksud untuk mencapai tujuan perusahaan, menurut Swasta dan Handoko,1997:4. Titik berat
diletakan pada penawaran perusahaan dalam memenuhi kebutuhan dan keinginan
pasar tersebut serta menentukan harga, mengadakan
komunikasi dan distribusi yang efektif untuk member tahu, mendorong, serta melayani pasar.
Dari pengertian tersebut dapat diartikan bahwa manajemen pemasaran dirumuskan sebagai suatu proses manajemen, yang meliputi
penganalisaan, perancanaan, pelaksanaan dan pengawasan kegiatan pemasaran yang dilakukan oleh perusahaan. Kegiataan ini bertujuan
menimbulkan pertukaraan yang diinginkan, baik yang menyangkut barang dan jasa, atau benda-benda lain yang dapat memenuhi
kebutuhan psikologis, sosial, dan kebudayaan. Proses pertukaran dapat ditimbulkan baik oleh penjual, maupun pembeli yan menguntungkan
kedua belah pihak. Penentuan produk, harga, promosi dan tempat untuk mencapai
tanggapan yang efektif disesuaikan dengan sikap dari perilaku konsumen, dan sebaliknya sikap dan perilaku konsumen dipengaruhi
sedemikian rupa sehingga menjadi sesuai dengan produk-produk perusahaan.
4. Produk Menurut Tjiptono 2002;93-97 produk adalah segala sesuatu
yang dapat ditawarkan ke pasar untuk mendapatkan perhatian, untuk
dimiliki, digunakan atau dikonsumsikan guna memenuhi kebutuhan dan keinginan. Produk terdiri dari objek fisik, jasa, acara, orang, organisasi,
tempat, idegagasan, pengalaman dan bauran dari beberapa atau semuanya. Jasa adalah aktifitas atau manfaat yang dapat ditukarkan
oleh suatu pihak ke pihak lain dan tanpa diikuti kepemilikan. a. Ada 5 level produk, yaitu:
1 Inti produk core productgenerie product, yaitu manfaat atau jasa inti yang diberikan produk tersebut. Contoh, dalam bisnis
perhotelan, manfaat utama yang dibeli para tamu adalah istirahattidur
2 Wujud produk
tangible productformal
product, yaitu
karakteristik yang dimiliki produk tersebut, berupa mutunya, corak atau ciri-ciri khasnya, mereknya, dan kemasannya. Contoh,
hotel merupakan suatu bangunan yang memiliki banyak ruangan untuk disewakan
3 Produk harapan expected product, yaitu produk formal yang ditawarkan dengan berbagai atribut dan kondisinya secara normal
diharapkan dan disepakati untuk dibeli. Contoh, tamu hotel mengharapkan tempat tidur yang bersih, sabun dan handuk
4 Produk tambahan
yang disempurnakan augmentedextend product,yaitu menggambarkan kelengkapan atau penyempurnaan
dari produk inti, sehingga dapat memberikan tambahan kepuasan