Validitas Validitas dan Reliabilitas Kuesioner

D. Validitas dan Reliabilitas Kuesioner

1. Validitas

Validitas berasal dari kata validity yang memiliki arti sejauh mana ketepatan dan kecermatan suatu alat ukur dalam melakukan fungsi ukurnya. Instrumen yang valid berarti alat ukur yang digunakan untuk mendapatkan data itu valid. Menurut Sugiyono 2012;173, valid berarti instrumen tersebut dapat digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya diukur. Menurut Nurgiyantoro 2009, validitas adalah alat penelitian mempersoalkan apakah alat itu mengukur apa yang akan diukur. Validitas yang dipersoalkan dalam penelitian ini adalah penelitan isi content. Validitas isi merupakan validitas yang mempersoalkan kesesuaian antara instrumen dengan tujuan dan deskripsi masalah yang diteliti Nurgiyantoro, 2009. Pemeriksaan validitas isi didasarkan pada pertimbangan sejumlah ahli expert judgement, dengan tujuan mengidentifikasi kualitas konstruk secara logis pada setiap butir item kuesioner. Dalam penelitian ini, dilakukan expert judgement kepada dosen pembimbing yaitu Juster Donal Sinaga, M.Pd. Hasil telaah ahli terhadap kuesioner selanjutnya dilengkapi dengan uji empirik untuk menelaah konsistensi internal setiap item terhadap aspek. Teknik pengujian yang digunakan adalah dengan cara mengkorelasikan skor-skor item terhadap skor-skor aspek melalui pendekatan korelasi Pearson Product Moment. Formulasi yang digunkan adalah sebagai berikut: � = � − � 2 − 2 � 2 − 2 Keterangan: r xy = korelasi skor item dengan skor aspek N = jumlah subjek X = skor item Y = skor total per aspek Pemeriksaan hasil uji konsistensi internal dilakukan dengan menggunakan program SPSS 16 statistic Programme for Social Science . Keputusan ditetapkan dengan nilai koefisien validitas yang minimal sama dengan 0,30 Azwar, 2007, apabila terdapat item yang memiliki nilai koefisien validitas di bawah 0,30 maka item tersebut dianggap gugur. Pada tanggal 19 Juni 2015 dilakukan uji coba instrument, dengan subjek uji coba mahasiswa Bimbingan dan Konseling angkatan 2012 Universitas Sanata Dharma yang berjumlah N 56 mahasiswa. Dari hasil pemeriksaan validitas butir terhadap aspek diperoleh 13 butir item yang gugur dari 42 item, sehingga terdapat 29 item yang dinyatakan valid. Rincian item yang gugur dapat dilihat di tabel 4. Tabel 4 Rincian Item Yang Gugur Tabel 5 Kisi-kisi Kuesioner Setelah Uji Validitas No Aspek Indikator No Item Favourable No Item Unfavourable Bobot 1 Pribadi Emosi 1, 6, 8, 26, 28, 29 2, 7, 17, 18, 27 12 Usia 9, 16, 25 20 4 Sosial 11, 15 3, 10, 21 5 Peran 12, 24 4, 14 4 2 Situasi Finansial 5, 22 2 Waktu 13, 23 2 Total Item 29

2. Reliabilitas

Dokumen yang terkait

Tingkat kecerdasan emosi mahasiswa angkatan 2015 program studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sanata Dharma Yogyakarta dan implikasinya terhadap usulan topik-topik kegiatan pengembangan diri.

0 0 92

Tanggung jawab mahasiswa (studi deskriptif tanggung Jawab dari mahasiswa Program Studi Bimbingan Dan Konseling angkatan 2014 Universitas Sanata Dharma dan implikasinya pada usulan topik-topik peningkatan tanggung jawab mahasiswa Program Studi Bimbingan Da

1 3 100

Self awareness dan implikasinya pada usulan topik program pengembangan diri (Studi Deskriptif pada mahasiswa Program Studi Bimbingan dan Konseling angkatan 2014 Universitas Sanata Dharma Yogyakarta).

36 176 87

Konsep diri mahasiswa : studi deskriptif pada mahasiawa angkatan 2015/2016 program studi bimbingan dan konseling Universitas Sanata Dharma dan implikasinya terhadap usulan topik-topik bimbingan.

0 3 120

Motivasi belajar pada mahasiswa : studi deskriptif tingkat motivasi belajar pada mahasiswa Program Studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sanata Dharma Angkatan 2013/2014 dan implikasinya terhadap usulan topik-topik bimbingan akademik.

0 1 79

SIKAP MAHASISWA TERHADAP TINDAKAN PLAGIARISME (Studi Deskriptif pada Mahasiswa Semester II Angkatan 2014 Program Studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sanata Dharma dan Implikasinya terhadap Usulan Topik-topik Bimbingan Pribadi dan Belajar).

1 3 121

Gaya belajar mahasiswa angkatan 2013 Program Studi Bimbingan Dan Konseling Universitas Sanata Dharma Yogyakarta tahun akademik 2013/2014 dan implikasinya pada usulan topik-topik bimbingan belajar.

0 2 87

Deskripsi tingkat prokrastinasi akademik dan implikasinya terhadap usulan topik-topik bimbingan belajar : studi deskriptif pada mahasiswa program studi Bimbingan dan Konseling, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta, angkatan 2013, semester 2 - USD Reposito

0 0 109

Deskripsi tingkat resiliensi terhadap stres dan implikasinya terhadap usulan topik-topik bimbingan kelompok : studi deskriptif pada mahasiswa angkatan 2013, semester 2 kelas A program studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sanata Dharma Yogyakarta tahu

0 0 150

Deskripsi tingkat kemandirian belajar mahasiswa program studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sanata Dharma Yogyakarta angkatan 2013 dan implikasinya terhadap usulan topik-topik bimbingan klasikal - USD Repository

0 0 112