Pemahaman Siswa TINJAUAN PUSTAKA
pembelajaran di kelas. Alasan guru belum melakukan PTK antara lain kurang dipahaminya profesi keguruan, guru malas membaca, guru
malas menulis, kurangnya rasa kepekaan dan sensitivitas guru terhadap waktu, guru sering terjebak ke dalam rutinitas kerja,
kurangnya daya kreatifitas dan inovasi seorang guru, guru malas meneliti, serta guru kurang memahami PTK.
PTK dapat diterapkan dalam bentuk strategi pembelajaran yang berpusat pada siswa dan penciptaan suasana belajar yang
menyenangkan untuk dapat meningkatkan pemahaman siswa khususnya pada mata pelajaran akuntansi. Dalam belajar akuntansi,
siswa tidak cukup jika hanya membaca dan tanya jawab secara lisan, peran serta siswa juga penting karena dengan mempraktekkan
biasanya siswa lebih ingat dan paham. Dalam materi jurnal umum, siswa sebaiknya lebih banyak diberi kesempatan untuk terlibat dalam
setiap proses pembelajaran, misalnya mengerjakan latihan-latihan soal untuk mencapai tujuan pembelajaran. Pencatatan ke dalam buku jurnal
dapat dilakukan perorangan maupun dalam kelompok. Semakin terlibat para siswa pada setiap kegiatan pembelajaran, diharapkan
semakin baik pemahamannya. Salah satu strategi yang dapat diterapkan di dalam pembelajaran adalah model pembelajaran
kooperatif. Pembelajaran kooperatif merupakan salah satu metode
alternatif yang dapat meningkatkan prestasi belajar di dalam proses pembelajaran di sekolah.
Pembelajaran kooperatif tipe make a match merupakan pembelajaran untuk mencari pasangan sambil belajar mengenai suatu
konsep atau topik dalam suasana yang menyenangkan. Dalam model pembelajaran ini, siswa dapat terlibat aktif dan lebih termotivasi dalam
proses pembelajaran. Model pembelajaran make a match dapat diterapkan dalam berbagai kondisi kelas. Adanya penghargaan kepada
siswa dalam pembelajaran ini diharapkan dapat memicu individu untuk memiliki motivasi belajar yang kuat sehingga berdampak pada
pemahaman siswa yang juga meningkat. Peningkatan pemahaman siswa dapat dilihat dari hasil belajar
mereka pada saat mengikuti pembelajaran. Hasil belajar merupakan proses perubahan individu meliputi kemampuan siswa yang diperoleh
melalui proses pembelajaran yang memerlukan waktu. Hasil belajar tidak diperoleh dengan mudah, peserta didik haruslah memiliki
motivasi belajar yang baik untuk belajar sehingga mereka dapat memahami materi yang mereka terima di kelas. Tercapainya tujuan
pembelajaran tidak lepas dari pemilihan model pembelajaran yang dipilih untuk materi tersebut. Pemahaman siswa dapat meningkat
dengan ditingkatkannya motivasi dan pemahaman siswa dengan