188
menggunakan sistem ekonomi perencanaan, diharapkan pemerintah akan dapat menjalankan fungsi-fungsi tersebut dengan lebih efisien dari
yang dapat dijalankan dalam sistem pasar bebas. Seluruh sumber daya yang tersedia dimiliki dan dikuasai oleh pemerintah.
Ekonomi sosialis komando didasarkan tidak hanya pada pemilikan sumber daya oleh pemerintah, tetapi juga pada penggantian sepenuhnya meka-
nisme harga pasar oleh perencanaan secara terpusat mengenai seluruh aktivitas ekonomi.
Semua keputusan mengenai produksi dan distribusi dibuat oleh komisi perencanaan pusat yang ada di pucuk pemerintahan, sedang di bagian bawah
terdiri dari jutaan perorangan yang bekerja di perusahaan dan pertanian milik pemerintah yang tugas utamanya adalah menyelenggarakan ketentuan-
ketentuan produksi yang ditetapkan dari atas.
Demikian halnya dengan harga, perencanaan, target produksi, penentuan kebutuhan sumber daya juga ditentukan dari pusat. Contoh tentang
hal ini dapat dilihat dari sistem perekonomian yang diterapkan di Cina, walaupun telah mengalami beberapa modifikasi penting.
Uni Soviet dan banyak negara Eropa Timur lainnya menggunakan sistem ekonomi ini hingga akhir abad ke-20. Namun saat ini, hanya Kuba, Korea
Utara, Vietnam, dan RRC yang menggunakan sistem ini. Negara-negara itupun tidak sepenuhnya menggunakan sistem ini untuk mengatur faktor produksi.
China, misalnya, mulai melonggarkan peraturan dan memperbolehkan perusahaan swasta mengontrol faktor produksinya.
4. Sistem Ekonomi Kapitalis Pasar Negara Maju
Asumsi yang mendasari kapitalis murni atau ekonomi pasar adalah bahwa pemilikan swasta secara keseluruhan dan penggunaan sumber daya
serta dalam pengambilan keputusan terletak pada unit-unit ekonomi swasta indivisual.
Dalam tataran praktis di negara-negara yang mengidentifikasikan diri sebagai negara kapitalis maju, hal tersebut tidak dilaksanakan secara murni. Ada
campuran antara sistem pemilikan atas sumber daya antara swasta dan pemerintah serta adanya gabungan dalam pengambilan keputusan ekonomi
antara swasta dan pemerintah. Keterlibatan pemerintah terutama dalam hal pengawasan dan pengendalian terhadap sejumlah akitvitas ekonomi seperti
dalam bentuk kebijakan fiskal dan moneter, nasionalisasi industri serta investasi langsung pemerintah dalam perusahaan dan industri.
Dewasa ini, di negara yang berorientasi pada pasar, pemerintah memainkan peranan ekonomi secara langsung maupun tidak langsung, dalam
lingkup yang luas. Pemerintah aktif terlibat dalam perencanaan ekonomi, mengatur aktivitas perusahaan swasta, pemungutan pajak, alokasi pengeluaran
pemerintah, terlibat investasi secara langsung, mengelola dan menjalankan
Di unduh dari : Bukupaket.com
189
perusahaan-perusahaan umum, melaksanakan dan mengatur perdagangan luar negeri, pengendalian upah, tingkat bunga, penentuan harga, pendistribusian
pendapatan dan sebagainya.
Kondisi ini menyebakan timbulnya kekaburan antara kepentingan pemerintah dan kepentingan swasta. Peran invisible hand pada mekanisme
pasar digantikan oleh tangan petunjuk guiding hand dari pemerintah pusat sebagai kekuatan ekonomi utam di dalam masyarakat kapitalis.
5. Ekonomi Sosialis Pasar
Implikasi sosial dai model ekonomi pasar murni adalah timbulnya mekanisme menyesuaikan diri secara otomatis dari harga-harga yang kompetitif
dengan tanda-tanda meningkatnya efisiensi dan perangsang atau insentif bagi unit-unit ekonomi individual yang merupakan sarana penting dan berguna untuk
berfungsinya suatu ekonomi.
Disisi lain, pemilikan sumber daya oleh swasta dan adanya kecenderungan meningkatkan pemilikan secara terpusat sumber daya di tangan
sejumlah kecil orang. Akibatnya kekuatan pasar dapat menjurus terjadinya distribusi pendapatan dan kekuasaan yang tidak merata, mendorong timbulnya
pemikiran untuk meniadakan pemilikan sumber daya swasta kecuali buruh, disisi lain tetap mempertahankan mekanisme pasar.
Hal ini dikenal dengan istilah sosialisme pasar atau sosialisme desentralisasi, dalam arti adanya kombinasi antara ide sosialisme mengenai
pemilikan sumber daya pemerintah dengan ide kapitalisme tentang orientasi harga yang didesentralisasikan dan keputusan-keputusan yang bermotif laba
bagi unit ekonomi individual.
Jadi sistem ekonomi sosialis pasar berusaha untuk mendapatkan yang paling baik dari mekanisme pasar dan efisiensi ekonomi kapitalis pasar serta
distribusi dan produksi egalitarisme sosialis.
Tugas 4.2
Menurut pengamatan kalian, negara Indonesia menganut sistem perekonomian yang mana? Jelaskan dan berikan alasan
jawaban kalian. Apakah di Indonesia, negara terlibat secara aktif dalam
proses produksi dan distribusi barang dan jasa untuk masyarakat Indonesia? Mengapa?
Di unduh dari : Bukupaket.com
190
D. PELAKU KEGIATAN
EKONOMI
Untuk mencapai kemakmuran, kita harus melakukan kegiatan ekonomi. Kegiatan ekonomi adalah seluruh kegiatan manusia yang ditujukan untuk
memenuhi kebutuhan hidup. Kegiatan tersebut bila kita kelompokkan meliputi: 1. Kegiatan produksi adalah setiap usaha menghasilkan atau
menambah guna suatu barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan.
2. Kegiatan distribusi
adalah kegiatan barang dan jasa hasil produksi
dari produsen kepada konsumen. Kegiatan utama distribusi ini adalah perdagangan.
3. Kegiatan konsumsi adalah kegiatan menghabiskan atau
mengurangi guna barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan hidup.
Pelaku yang menjalankan kegiatan ekonomi ini ada empat kelompok,
yaitu: rumah tangga, perusahaan, pemerintah dan luar negeri.
1. Rumah Tangga