pembangunan. Sehingga terdapatnya hubungan yang kuat antara kemampuan aparatur terhadap efektivitas pelaksanaan program pembangunan desa.
F. HIPOTESIS
Menurut Sugiyono 2002:39 hipotesis adalah jawaban sementara terhadap masalah penelitian. Berdasarkan permasalahan penelitian di atas
maka peneliti merumuskan hipotesa terhadap penelitian ini sebagai berikut: Hipotesis Alternative : Terdapat pengaruh yang positif antara Kemampuan
Aparatur dengan Efektivitas Pelaksanaan Program Pembangunan Desa pada program BBR-P2FM di
desa Keupok Nibong Kec. Nibong Kabupaten Aceh Utara.
Hipotesis Nol : Tidak terdapat pengaruh yang positif antara Kemampuan Aparatur dengan Efektivitas Pelaksanaan Program
Pembangunan Desa pada program BBR-P2FM di desa Keupok Nibong Kec. Nibong Kab. Aceh utara.
G. DEFENISI KONSEP
Singarimbun 1995:31 mengemukakan bahwa konsep adalah istilah atau defenisi yang digunakan untuk menggambarkan secara abstrak kejadian,
keadaan kelompok atau individu yang menjadi pusat perhatian ilmu sosial. Adapun definisi konsep yang penulis kemukakan dalam penelitian ini
adalah:
1. Kemampuan Aparatur adalah aparat yang memiliki kecakapan dibidang
administrasi dan manajemen dalam pelaksanaan pembangunan. Kemampuan aparat ini sangatlah mempengaruhi kegiatan pemerintahan
dan kenegaraan sehingga perlu untuk terus ditingkatkan potensi kemampuan yang dimiliki sesuai dengan perkembangan terutama dalam
penemuan ide baru dan pemecahan masalah. Dari uraian diatas dapat diketahui istilah kemampuan adalah menunjukan potensi untuk
melaksanakan tugas dalam arti makin banyak tugas yang dapat dikerjakan aparat maka makin besar tingkat kemampuannya. Kemampuan aparatur
disini adalah kemampuan aparatur desa yang melaksanakan tugasnya sehari-hari dalam melaksanakan program pembangunan desa.
2. Efektivitas dalam pelaksanaan program pembangunan desa adalah suatu
pekerjaan pemerintah sekalipun tidak efisien dalam arti input dan output, tetapi tercapainya tujuan itu efektif sebab mempunyai pengaruh yang
besar terhadap kepentingan masyarakat banyak, baik politik, ekonomi, maupun sosial. Dari pengertian ini konsep efektivitas diukur dari sisi
organisasi yang bersifat non profit dimana pemerintah dalam menyelenggarakan tugas dan pekerjaannya lebih mengutamakan pada
pencapaian tujuan yang mempunyai efek yang besar terhadap kelangsungan kehidupan nasional dalam usaha menciptakan masyarakat
yang adil dan makmur bukan pada efisiensi.
H. DEFINISI OPERASIONAL