Jabung Sumomorodukuh Manyarejo 4 Sidokerto 5 Jembangan 5 Jabung

commit to user 47 Tabel 3.1 Distribusi Jumlah Desa di Kabupaten Sragen Tahun 2009 No Kec. Penerima PUAP 2008 Jumlah Desa Jumlah Desa Penerima PUAP 2008 1. Jenar 7 5 2. Tangen 7 1 3. Mondokan 9 5 4. Sumberlawang 11 3 5. Tanon 16 10 6. Plupuh 16 5 7. Kalijambe 14 6 Sumber : Data Sekunder BPP Kecamatan Plupuh Kabupaten Sragen Kecamatan Plupuh tediri dari 16 desa, dimana hanya 5 desa yang menerima PUAP 2008, dengan jumlah kelompok tani ada 26 kelompok tani. Jumlah kelompok tani dan jumlah anggota di Kecamatan Plupuh dapat di lihat pada tabel 3.2. Tabel 3.2 Jumlah Kelompok Tani dan Jumlah Anggota di Kecamatan Plupuh No Desakelurahan Jumlah Kelompok tani Jumlah anggota 1. Karanganyar 5 547 2. Karangwaru 6 508 3. Gedongan 4 1.056

4. Jabung

7 412 5. Gentanbanaran 7 763 6. Karungan 5 551 7. Plupuh 5 693 8. Dari 6 763

9. Sumomorodukuh

5 752

10. Manyarejo 4

584 11. Pungsari 5 428

12. Sidokerto 5

604 13. Sambirejo 8 1.286 14. Ngrombo 6 729

15. Jembangan 5

751 16. Cangkol 4 637 Sumber : Data Sekunder BPP Kecamatan Plupuh Kabupaten Sragen Berdasarkan data di atas menunjukkan bahwa ada 5 desa penerima PUAP 2008. Desa tersebut adalah Jabung, Somomorodukuh, Manyarejo, Sidokerto, dan Jembangan. Ke lima desa tersebut, kredit PUAPnya digunakan untuk berbagai usaha pertanian. Berikut ini adalah jenis usaha tiap kelompok tani : commit to user 48 Tabel 3.3 Jenis Usaha Tiap Kelompok Tani Penerima PUAP 2008 di Kecamatan Plupuh No Desakelurahan Kelompok tani Jenis usaha

1. Jabung

Sarwo Rukun I Budidaya tanaman padi dan saprotan Sarwo Rukun II Budidaya tanaman padi dan bakulan Sarwo Rukun III Budidaya tanaman padi dan saprotan Sarwo Rukun IV Budidaya tanaman padi, saprotan dan ternak kambing Sarwo Rukun V Budidaya tanaman padi dan saprotan Sarwo Rukun I Budidaya tanaman padi dan saprotan Sarwo Rukun VII Budidaya tanaman padi dan saprotan 2. Somomorodukuh Ngudi Rejeki Ternak sapi, bakulan, saprotan, dan Budidaya Tanaman Padi Nganti-anti Rejeki Ternak sapi, bakulan,saprotan, dan budidaya tanaman padi Asung Tulodho Ternak sapi, pengolahan dan saprotan budidaya tanaman padi Mugi Rahayu Ternak sapi, bakulan, saprotan , dan budidaya tanaman padi Marsudi mulyo Ternak sapi, saprotan dan budidaya tanaman padi 3. Manyarejo Lesterari Ternak sapi, bakulan, pengolahan produk, saprotan dan budidaya tanaman padi Gampang Ngudi Ternak sapi, bakulan, pengolahan produk, dan saprotan Margo Rukun Ternak sapi, bakulan, dan saprotan Budidaya Tanaman Padi Dewi Sri Ternak sapi, bakulan, pengolahan produk, saprotan, dan budidaya tanaman padi 4. Sidokerto Ngudi Mulyo I Budidaya tanaman padi dan ternak kambing Ngudi Mulyo II Budidaya tanaman padi dan ternak kambing Ngudi Mulyo III Budidaya tanaman padi dan ternak kambing Ngudi Mulyo IV Budidaya tanaman padi, ternak kambing, dan saprotan Ngudi Mulyo V Budidaya tanaman padi dan ternak kambing 5. Jembangan Ngudi Rejeki I Ternak kambing, holtikultura, budidaya tanaman padi dan budidaya tanaman jagung Ngudi Rejeki II Ternak kambing dan budidaya tanaman padi Ngudi Rejeki III Budidaya tanaman padi dan ternak kambing Ngudi Rejeki IV Ternak kambing dan budidaya tanaman padi Ngudi Rejeki V Ternak kambing, kacang tanah dan budidaya tanaman padi Sumber : Data Sekunder BPP Kecamatan Plupuh Kabupaten Sragen commit to user 49 Berdasarkan tabel di atas ke lima desa penerima PUAP 2008 kredit PUAP salah satunya digunakan untuk membudidayakan tanaman padi. Akan tetapi, desa yang dijadikan penelitian adalah Desa Jabung dan Desa Sidokerto. Hal ini di karenakan, kedua desa tersebut mempunyai jumlah produksi padi paling tinggi dibandingkan dengan ketiga desa lainnya yang merima dana PUAP di Kecamatan Plupuh, Kabupaten Sragen.

C. Populasi dan Teknik Sampling