Pemasaran dan Riset Pemasaran

2.3 Pemasaran dan Riset Pemasaran

Menurut Kotler 1997, pemasaran adalah suatu proses sosial dan manajerial yang didalamnya individu dan kelompok mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan dengan menciptakan, menawarkan, dan mempertukarkan produk yang bernilai dengan pihak lain. Pengertian lain tentang pemasaran diberikan oleh Karmini 1999, yaitu pemasaran merupakan suatu kegiatan pokok yang dilakukan oleh para pengusaha dalam usahanya untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya, untuk perkembangan dan memperoleh laba. Pada umumnya dalam kegiatan pemasaran, perusahaan berusaha menghasilkan laba dari hasil penjualan barang dan jasa yang diciptakan untuk memenuhi kebutuhan konsumen, sehingga tugas memajukan pemasaran adalah memilih dan melaksanakan kegiatan pemasaran yang dapat membantu dalam pencapaian tujuan organisasi Karmini, 1999. Rangkuti 1997 menjelaskan yang dimaksud dengan riset pemasaran adalah kegiatan penelitian di bidang pemasaran yang dilakukan secara sistematis mulai dari perumusan masalah, tujuan penelitian, pengumpulan data, pengolahan data, dan interpretasi hasil penelitian. Hasil riset ini dapat dipakai oleh pihak manajemen dalam rangka identifikasi masalah dan pengambilan keputusan serta perumusan strategi untuk merebut peluang pasar. Riset pemasaran mencakup semua aktifitas riset yang dilaksanakan sehubungan dengan manajemen pemasaran. Riset pemasaran meliputi: 1. Analisis pasar, yaitu suatu studi mengenai ukuran, lokasi, sifat, dan karakteristik pasar. 2. Analisis penjualan, merupakan suatu analisis mengenai data-data penjualan. 3. Riset konsumen, merupakan riset yang berhubungan dengan penemuan dan analisis sikap, reaksi, dan kesukaan konsumen. 4. Riset reklame, sebagai ganti bagi manajemen periklanan. Penentuan responden dilakukan dengan cara penarikan contoh. Penarikan contoh adalah suatu cara untuk mengumpulkan data yang bersifat tidak menyeluruh, yang artinya tidak mencakup seluruh objek penelitian, tetapi hanya sebagian dari populasi saja Supranto, 1995. Menurut Kotler 1997, prosedur penarikan sampel ada yang bersifat probabilitas dan non probabilitas. Penarikan sampel probabilitas terdiri dari tiga jenis metode, yaitu metode penarikan sampel acak sederhana, penarikan sampel acak bertingkat, dan penarikan sampel cluster daerah. Demikian juga untuk penarikan sampel non probabilitas terdiri dari tiga jenis metode, yaitu penarikan sampel kemudahan convenience sample, penarikan sampel pertimbangan judgement sample, dan penarikan sampel kuota quote sample.

2.4 Definisi Ekspor dan Pemasaran Ekspor