Hasil Kuisioner Mahasiswa Seni

4.1.3.1.4 Penyatuan Beragam Jenis Seni pada Galeri Terbuka

Menurut Pirous, berbagai jenis seni bisa saja disatukan dalam satu area, karena disitulah dinamika kehidupan berkesenian ditampakkan. TMII tentu saja dapat menjadi suatu spot yang sangat cultural dan sangat atraktif mencerminkan upaya manusia dalam menciptakan kebudayaan yang baik dengan arsitektur dan dengan berkesenian. Tetapi tempat yang menyenangkan bisa menjadi tidak menyenangkan dengan pemeliharaan yang kurang baik. Menurut Dolorosa, berbagai jenis seni dapat disatukan dalam satu area, misalnya terdapat pertunjukkan musik dalam pameran seni rupa ataupun sebaliknya, sehingga area tersebut menjadi galeri terbuka dalam arti terbuka pada banyak hal ragam jenis seni. Selain itu, ruang-ruang komunitas juga diperlukan pada sebuah galeri. Karya seni lukis dapat dipamerkan di ruang luar dengan waktu pamer yang disesuaikan terhadap kondisi cuaca, hanya saja operasionalnya memang butuh pengelolaan yang sangat ketat.

4.1.3.2 Hasil Kuisioner Mahasiswa Seni

Terdapat 73 responden untuk kuisioner yang dikhususkan pada orang-orang berlatar belakang seni, diantaranya para mahasiswa seni di ITB, IKJ dan UNJ serta para seniman muda ataupun profesi seni terapan seperti arsitek. Data ini akan dianalisis kedalam aspek seni yang merupakan salah satu aspek penting dalam perancangan galeri terbuka. Dari 73 responden tersebut, sebanyak 52 responden melakukan pameran atau pertunjukkan 1 sd 3 kali dalam setahun, sedangkan 15 responden melakukan pameran atau pertunjukkan sebanyak 3 sd 9 kali dalam setahun dan 6 responden melakukan pameran hingga lebih dari 9 kali dalam setahun Gambar 30. Gambar 30 Diagram Jumlah Pameran yang Dilakukan Responden Seniman dalam Satu Tahun 1 sd 3 3 sd 9 9 Kondisi galeri yang ada di Indonesia menurut 44 responden sudah baik, sedangkan 26 responden berpendapat bahwa kondisi galeri di Indonesia masih kurang baik. Sisanya 30 responden menyatakan bahwa kondisi galeri di Indonesia buruk Gambar 31. Gambar 31 Diagram Persepsi Responden terhadap Kondisi Galeri di Indonesia Sebanyak 45 responden merasa bahwa sarana dan prasarana yang ada pada galeri yang pernah mereka kunjungi belum mengakomodasi kebutuhan seniman dalam melakukan pameran atau pagelaran. Sebaliknya dengan 28 responden sudah merasa terakomodasi kebutuhannya sebagai seniman jika melakukan pameran atau pertunjukkan di galeri tersebut Gambar 32. Gambar 32 Diagram Persepsi Responden terhadap Sarana dan Prasarana pada Galeri di Indonesia 4.2 Analisis dan Sintesis 4.2.1 Aspek Fisik dan Biofisik Pada tahap ini dilakukan analisis kondisi fisik dan biofisik yang terdapat pada tapak. Pada analisis ini dilakukan perhitungan-perhitungan terhadap kondisi kemiringan lahan, hidrologi, vegetasi, iklim dan daya dukung tapak terhadap jumlah pengguna. Sarana dan Prasarana Belum Mengakomodasi Kebutuhan Seniman Sarana dan Prasarana Sudah Mengakomodasi Kebutuhan Seniman Baik Kurang Baik Buruk