Lokasi Penelitian Waktu Penelitian Populasi Sampel

BAB 3 METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian

Jenis penelitian ini merupakan deskriptif korelasi yang bertujuan untuk menjelaskan ”Hubungan Pelayanan Profesional Dokter Spesialis dengan Kepuasan Pasien Umum di Ruang Rawat Inap Penyakit Dalam Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan.” 3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian

3.2.1 Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilakukan di ruang rawat inap penyakit dalam RSUP HAM Medan karena kepuasan pasien umum belum sepenuhnya sesuai dengan harapan.

3.2.2 Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan selama 3 tiga bulan, mulai dari pengumpulan data sampai seminar hasil, yaitu mulai bulan Mei sampai dengan bulan September 2014. 3.3 Populasi dan Sampel

3.3.1 Populasi

Populasi dalam penelitian ini adalah pasien umum di ruang rawat inap Rindu A1 dan A2 penyakit dalam selama bulan Januari sampai dengan April 2014 berjumlah 195 orang. Universitas Sumatera Utara

3.3.2 Sampel

Sampel dalam penelitian ini ditentukan berdasarkan rumus penentuan sampel untuk penelitian survei. Besar sampel dihitung menggunakan rumus Slovin Notoatmodjo, 2012, sebagai berikut : 2 d N 1 N n + = Keterangan : n = Jumlah Sampel N = Jumlah Populasi d = Presisi 5 Dengan demikian besarnya sampel sebagai berikut : 2 05 , 195 1 195 + = n n = 131,1 Berdasarkan hasil perhitungan jumlah sampel 131 orang dokter spesialis. Teknik pengambilan sampel secara simple random sampling, yaitu dengan cara undian, dimana pasien diberi nomor 1-131 kemudian masing-masing nomor digulung selanjutnya gulungan nomor tersebut dimasukkan ke dalam botol, dikocok secara merata dan kemudian dikeluarkan satu per satu hingga memenuhi jumlah sampel yang diinginkan dengan catatan orang tersebut memenuhi kriteria sampel penelitian. Kriteria inklusi pemilihan sampel adalah sebagai berikut : a. Pasien umum rawat inap penyakit dalam minimal sudah menjalani rawat inap selama 3 hari. b. Pasien dapat berkomunikasi dengan baik Universitas Sumatera Utara c. Pasien bukan pegawai atau keluarganya d. Pasien yang memiliki keadaan fisik masih lemah maka yang diwawancarai adalah keluarga pasien. Sedangkan kriteria eksklusi adalah pasien umum rawat inap tidak bersedia diwawancarai dan pasien rawat inap di kelas III Rindu A1 dan A2. 3.4 Metode Pengumpulan Data 3.4.1 Data Primer

Dokumen yang terkait

Kinerja Perawat di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Daerah Kabanjahe

7 97 94

Pengaruh Persepsi tentang Kualitas Pelayanan Dokter Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) terhadap Kepuasan Pasien Umum di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan

6 106 153

Kinerja Perawat Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Daerah Kabanjahe

12 147 94

Kepuasan Pasien Rawat Inap yang Menggunakan Layanan Asuransi Kesehatan di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan

0 37 117

Karakteristik Penderita Demam Tifoid Rawat Inap di Rumah Sakit PT (Persero) Pelabuhan Indonesia I Medan Tahun 2000-2004

0 28 94

Analisa Tingkat Kepuasan Pasien Pada Pelayanan Keperawatan Prima di Ruang rawat Inap Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan

10 105 83

KUESIONER PENELITIAN HUBUNGAN PELAYANAN PROFESIONAL DOKTER SPESIALIS DENGAN KEPUASAN PASIEN UMUM DI RUANG RAWAT INAP PENYAKIT DALAM RUMAH SAKIT UMUM PUSAT HAJI ADAM MALIK MEDAN

0 1 37

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Manajemen Sumber Daya Manusia - Hubungan Pelayanan Profesional Dokter Spesialis dengan Kepuasan Pasien Umum di Ruang Rawat Inap Penyakit Dalam Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan

0 2 26

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - Hubungan Pelayanan Profesional Dokter Spesialis dengan Kepuasan Pasien Umum di Ruang Rawat Inap Penyakit Dalam Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan

0 3 9

Hubungan Pelayanan Profesional Dokter Spesialis dengan Kepuasan Pasien Umum di Ruang Rawat Inap Penyakit Dalam Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan

0 0 18