Tujuan Pendidikan Keterampilan Pendidikan Keterampilan

16 “Proses evaluasi bukan sekedar mengukur sejauhmana tujuan tercapai, tetapi digunakan untuk membuat suatu keputusan. Tahap evaluasi pembelajaranmelibatkan pendidik danpeserta didik. Evaluasi yang bisa dilakukan sebelum proses pembelajaran, dalam proses pembelajaran, dan setelah pembelajaran selesai. Penilaian hasil yang bertujuan untuk mengukur tingkat ketercapaian tujuan pembelajaran”Cronbach dan Stufflebeam Suharsimi Arikunto, 2010:3. Evaluasi hasil belajar peserta didik dilakukan oleh pendidik untuk memantau proses, kemajuan, dan perbaikan hasil belajar peserta didik secara berkesinambungan.Dalam pelaksanaan evaluasi atau penilaian, pendidik perlu menentukan kriteria keberhasilan, cara, dan jenis penilaian dengan kompetensi dalam kurikulum.Penilaian hasil belajar berorientasi pada acuan atau patokan indikator hasil belajar, ketuntasan belajar, multi alat, dan cara penilaian. Proses pembelajaran harus melalui langkah-langkah yaitu perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Ketiga langkah ini merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan, untuk mencapai keberhasilan proses pelaksanaan suatu kegiatan.

2. Membatik

a. Pengertian Batik

Kata batik diambil dari kata ambatik yaitu berasal dari kata “amba” yang berarti menulis dan kata “tik” yang berarti titik kecil, tetesan atau membuat titik. Batik adalah salah satu cara pembuatan bahan pakaian, dengan cara menggunakan alat dan bahan khusus untuk membatik Anindito Prasetya, 2010: 1.Batik merupakan karya seni berupa kain bergambar yang pembuatannya secara khusus dengan menuliskan dan menerakan malam 17 pada kain, kemudian diproses dengan pengolahan dan cara khusus Hamzuri, 2010:1. Berdasarkan pendapat di atas, dapat disimpulkan bahwa batik merupakan bentuk karya seni yang dituangkan dalam kain yang berupa motif atau gambar khusus dengan menggunakan malam atau lilin dan melalui berbagai tahapan sehingga menjadi sebuah bahan yang dapat digunakan untuk membuat bahan pakaian.

b. Pengertian Membatik

Membatik adalah lukisan gambar motif-motif ke dalam sehelai kain mori yang dibuat dengan menggunakan alat yang bernama canting Hamzuri, 2010: 1. Membatik adalah cara pembuatan bahan pakaian. Selain itu membatik bisa mengacu pada dua hal, yaitu teknik pewarnaan kain dengan menggunakan malam untuk mencegah pewarnaan sebagian dari kain atau wax-resist dyeing dan kain atau bahan yang dibuat dengan teknik tersebut, termasuk penggunaan motif-motif tertentu yang memiliki kekhasan. Membatik adalah sebuah teknik membuat corak atau gambar di atas kain dengan cara menahan warna menggunakan lilin malam secara berulang, lilin malam digunakan sebagai penahan untuk mencegah warna agar tidak menyerap pada kain di bagian-bagian tertentu Anindito Prasetya, 2010: 1. Berdasarkan definisi di atas, dapat disimpulkan bahwa membatik adalah suatu proses pembuatan bahan pakaian dengan cara melukis atau