53
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Bentuk Penelitian
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Penelitian deskriptif adalah penelitian
yang memberikan gambaran terhadap objek yang diteliti secara sistematis. Penelitian kualitatif menyajikan data yang dikumpulkan terutama dalam bentuk
kata-kata, kalimat, atau gambar yang memiliki arti lebih daripada sekedar angka atau frekuensi. Jadi, penelitian deskriptif kualitatif adalah penelitian yang studi
kasusnya mengarah pada pendeskripsian secara rinci dan mendalam mengenai kondisi tentang apa yang sebenarnya terjadi menurut apa adanya dilapangan. H.B
Sutopo, 2002:111 Dengan demikian metode ini memusatkan perhatian pada masalah-
masalah atau fenomena-fenomena yang ada pada saat penelitian dilakukan atau masalah yang bersifat aktual, kemudian menggambarkan fakta-fakta tentang
masalah yang diselidiki diiringi dengan interpretasi rasional akurat. Dimana penelitian ini menggambarkan fakta-fakta dan menjelaskan keadaan dari objek
Universitas Sumatera Utara
54 penelitian berdasarkan fakta-fakta sebagaimana adanya, dan mencoba
menganalisis untuk memberi kebenarannya berdasarkan data yang diperoleh. Oleh karenanya dalam penelitian ini sendiri, penulis akan mencari gejala, fakta-fakta
kejadian yang berhubungan dengan penataan pasar tradisional dalam mencari solusi untuk mengatasi masalah-masalah yang terjadi di publik, khususnya dalam
bidang pelayanan atau jasa.
3.2 Lokasi Penelitian
Guna memperoleh data sebagai bahan dalam penelitian ini sekaligus guna menjawab permasalahan yang telah dikemukakan, maka lokasi penelitian ini akan
dimulai pada Kantor Dinas Pasar Jl. Mawar No.14 Lubuk Pakam dan Pasar Tradisional-Modern Old Town Delpi di Jalan Pamah Deli Tua, Kabupaten Deli
Serdang.
3.3 Informan Penelitian
Sesuai dengan penjelasan di atas, bentuk penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Hendarso dalam Usman,2009:50, menjelaskan bahwa penelitian
kualitatif tidak dimaksudkan untuk membuat generalisasi dari hasil penelitian yang dilakukan sehingga subjek penelitian yang telah tercermin dalam fokus
penelitian ditentukan secara sengaja. Subjek penelitan inilah yang akan menjadi informan yang akan memberikan berbagai informasi yang diperlukan selama
proses penelitian.
Universitas Sumatera Utara
55 Informan penelitian adalah orang-orang yang memberikan informasi yang
diperlukan selama proses penelitian. Informan peneliti meliputi beberapa macam yaitu:
1. Informan Kunci Key Informan, yaitu mereka yang mengetahui dan
memiliki berbagai informasi pokok yang diperlukan oleh peneliti. Adapun yang menjadi informan kunci dalam penelitian ini adalah :
a. Kepala Unit Pelaksana Teknis KUPT Pasar di Deli Tua, Kabupaten
Deli Serdang. 2.
Informan utama adalah mereka yang terlibat langsung dalam interaksi sosial yang diteliti. Adapun yang menjadi informan utama dalam
penelitian ini adalah pelaksana kebijakan yaitu: a.
Staf pegawai UPT Pasar, b.
Pedagang Tradisional dan c.
PKL Pedagang Kaki Lima. 3.
Informan tambahan, yaitu dalam mereka yang memberikan informasi walaupun tidak terlibat dalam interaksi sosial yang diteliti. Adapun
informan tambahan yaitu: a.
Konsumen pembeli, mempunyai pandangan positif dan negatif mengenai kebijakan pemerintah dalam penataan pasar tradisional.
Artinya, memiliki kelemahan dan kekurangan, akan tetapi konsumen tersebut lebih menilai poitif, karena berdampak positif bagi kalangan
masyarakat dan menjadi solusi terhadap gejala atau masalah sosial yang selama ini menjadi masalah publik.
Universitas Sumatera Utara
56
3.4 Teknik Pengumpulan Data