penguruspengasuh kepada anak-anak agar dalam memecahkan masalah hendaknya dengan rasa kebersamaan dan kekeluargaan.
IV.2.3 Konsep Diri Variabel Terikat Y
Tabel 4.15 Penilaian Pribadi Anak-anak Panti No Penilaian Pribadi Anak-anak Panti
Frekuensi Percent
1 Sangat dapat
8 14,8
2 Dapat
32 59,3
3 Kurang dapat
14 25,9
Total
54 100
P.15 FC.17
Dari tabel 4.15 tersebut menunjukkan 8 orang 14,8 menyatakan anak-anak panti sangat dapat menilai pribadinya sendiri, 32 orang 59,3
menyatakan anak-anak panti dapat menilai pribadinya sendiri dan 14 orang 25,9 kurang dapat menilai pribadinya sendiri.
Dapat ditarik kesimpulan bahwa mayoritas 32 orang 59,3 menyatakan anak-anak panti dapat menilai pribadinya sendiri.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.16 Mengenali Diri Sendiri No Mengenali Diri Sendiri
Frekuensi Percent
1 Sangat mengenali
24 44,4
2 Mengenali
27 50,0
3 Kurang mengenali
3 5,6
Total 54
100 P.16 FC.18
Berdasarkan tabel 4.16 menunjukkan 24 orang 44,4 menyatakan anak-anak panti sangat mengenali diri sendiri, 27 orang 50,0 menyatakan
anak-anak panti mengenali diri sendiri dan 3 orang menyatakan anak-anak panti kurang mengenali diri sendiri,
Penjabaran tersebut menunjukkan mayoritas 27 orang 50,0 menyatakan anak-anak panti mengenali diri sendiri. Untuk mengenali diri sendiri,
terlebih dahulu dapat menilai diri pribadi sendiri karena dengan menilai dan mengenal diri pribadi maka akan dapat mengidentifikasikan dirinya sendiri.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.17 Menggambarkan Diri Sendiri dan Identitas Anak-anak Panti No Menggambarkan Diri Sendiri dan
Identitas Anak-anak Panti Frekuensi
Percent
1 Sangat dapat
13 24,1
2 Dapat
34 63,0
3 Kurang dapat
7 13,0
Total 54
100 P.17 FC.19
Tabel 4.17 menunjukkan 13 orang 24,1 menyatakan anak-anak panti sangat dapat menggambarkan diri sendiri dan identitasnya, 34 orang 63,0
menyatakan anak-anak panti dapat menggambarkan diri sendiri dan identitasnya serta 7 orang 13,0 menyatakan anak-anak panti kurang dapat menggambarkan
diri sendiri dan identitasnya. Penjabaran tersebut menunjukkan 34 orang 63,0 menyatakan anak-
anak panti dapat menggambarkan diri sendiri dan identitasnya. Melaui identifikasi diri maka dapat menggambarkan diri dan identitasnya sebagai anak panti asuhan.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.18 Peran dan Fungsi Diri di Panti Asuhan Elida No Peran dan Fungsi Diri di Panti Asuhan
Elida Frekuensi
Percent
1 Sangat mengetahui
16 29,6
2 Mengetahui
23 42,6
3 Kurang mengetahui
15 27,8
Total 54
100 P.18 FC.20
Berdasarkan tabel 4.18 menunjukkan 16 orang 29,6 menyatakan anak-anak panti sangat mengetahui peran dan fungsi diri di Panti Asuhan Elida
dengan baik, 23 orang 42,6 menyatakan anak-anak panti mengetahui peran dan fungsi diri di Panti Asuhan Elida dengan baik serta 15 orang 27,8
menyatakan anak-anak panti kurang mengetahui peran dan fungsi diri di Panti Asuhan Elida dengan baik.
Dengan demikian dapat ditarik kesimpilan bahwa mayoritas 23 orang 42,6 menyatakan anak-anak panti mengetahui peran dan fungsi diri di Panti
Asuhan Elida dengan baik. Untuk mengetahui peran dan fungsi diri maka harus dapat menggambarkan diri dan identitasnya, karena hal tersebut berhubungan erat.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.19 Menerima Keadaan Diri Saat Ini Dengan Apa Adanya No Menerima Keadaan Diri Saat Ini Dengan
Apa Adanya Frekuensi Percent
1 Sangat menerima
22 40,7
2 Menerima
21 38,9
3 Kurang menerima
7 13,0
3 Tidak menerima
4 7,4
Total 54
100 P.19 FC.21
Tabel 4.19 tersebut menunjukkan 22 orang 40,7 menyatakan anak- anak panti sangat menerima keadaan diri saat ini dengan apa adanya, 21 orang
38,9 menyatakan anak-anak panti menerima keadaan diri saat ini dengan apa adanya, 7 orang 13,0 menyatakan anak-anak panti kurang menerima keadaan
diri saat ini dengan apa adanya dan 4 orang 7,4 menyatakan anak-anak panti tidak menerima keadaan diri saat ini dengan apa adanya.
Anak-anak panti asuhan yang berasal dari latar belakang berbeda-beda memiliki kemampuan untuk menerima diri yang berbeda pula. Dalam tabel 4.19
terlihat mayoritas 22 orang 40,7 menyatakan anak-anak panti sangat menerima keadaan diri saat ini dengan apa adanya, hal ini tidak terlepas dari
dukungan dan peranan pihak penguruspengasuh panti asuhan tersebut.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.20 Pandangan Tentang Tingkah Laku Diri No Pandangan Tentang Tingkah Laku Diri
Frekuensi Percent
1 Sangat mempunyai pandangan
5 9,3
2 Mempunyai pandangan
34 63,0
3 Kurang mempunyai pandangan
15 27,8
Total 54
100 P.20 FC.22
Dari tabel 4.20 menunjukkan 5 orang 9,3 menyatakan anak-anak panti sangat mempunyai pandangan terhadap tingkah lakunya, 34 orang 63,0
menyatakan anak-anak panti mempunyai pandangan terhadap tingkah lakunya dan 15 orang 27,8 menyatakan anak-anak panti kurang mempunyai pandangan
terhadap tingkah lakunya. Dari penjabaran tersebut menunjukkan bahwa mayoritas 34 orang 63,0
menyatakan anak-anak panti mempunyai pandangan terhadap tingkah lakunya. Pandangan terhadap tingkah laku tidak terlepas dari bimbingan orang terdekat.
Penguruspengasuh menanamkan pandangan positif terhadap anak-anak agar bertingkah laku baik bagi diri sendiri dan masyarakat.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.21 Kesesuaian Peranan dan Identitas Anak-anak Panti No Kesesuaian Peranan dan Identitas Anak-
anak Panti Frekuensi Percent
1 Sangat sesuai
4 7,4
2 Sesuai
19 35,2
3 Kurang sesuai
31 57,4
Total 54
100 P.21 FC. 23
Berdasarkan tabel 4.21 menunjukkan 4 orang 7,4 menyatakan sangat sesuai peranan dan identitas anak-anak panti, 19 orang 35,2
menyatakan sesuai peranan dan identitas anak-anak panti dan 31 orang 57,4 menyatakan kurang sesuai peranan dan identitas anak-anak panti.
Dari penjabaran diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa mayoritas anak- anak panti 31 orang 57,4 menyadari kurang sesuainya peranan dan
identitasnya. Hal ini menunjukkan seringnya pihak penguruspengasuh memberi bimbingan kepada anak-anak panti terhadap pandangan tingkah laku diri yang
positif.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.22 Kesadaran Anak-anak Panti Dalam Mengerjakan Segala Tugas No Kesadaran Anak-anak Panti Dalam
Mengerjakan Segala Tugas Frekuensi Percent
1 Sangat penuh kesadaran
7 13,0
2 Penuh kesadaran
23 42,6
3 Kurang penuh kesadaran
24 44,4
Total 54
100 P.22 FC.24
Tabel 4.22 menunjukkan 7 orang 13,0 menyatakan anak-anak panti sangat penuh kesadaran dalam mengerjakan segala tugas, 23 orang 42,6
menyatakan anak-anak panti penuh kesadaran dalam mengerjakan segala tugas dan 24 orang 44,4 menyatakan anak-anak panti kurang penuh kesadaran
dalam mengerjakan segala tugas. Dari tabel 4.22 menunjukkan mayoritas 24 orang 44,4 menyatakan
anak-anak panti kurang penuh kesadaran dalam mengerjakan segala tugas, tetapi hanya sedikit berbeda dari 23 orang 42,6 yang menyatakan anak-anak panti
penuh kesadaran dalam mengerjakan segala tugas. Hal ini tidak terlepas dari bimbingan penguruspengasuh dalam menanamkan tanggung jawab atas segala
tugas yang diberikan kepada anak-anak panti.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.23 Keaktifan Anak-anak Panti Bergaul Dengan Teman-temannya No Keaktifan Anak-anak Panti Bergaul
Dengan Teman-temannya Frekuensi Percent
1 Sangat aktif
30 55,6
2 Aktif
20 37,0
3 Kurang aktif
4 7,4
Total 54
100 P.23 FC.25
Berdasarkan tabel 4.23 menunjukkan 30 orang 55,6 menyatakan anak-anak panti sangat aktif bergaul dengan teman-temannya, 20 orang 37,0
menyatakan anak-anak panti aktif bergaul dengan teman-temannya dan 4 orang 7,4 menyatakan anak-anak panti kurang aktif bergaul dengan teman-
temannya. Dengan demikian dapat ditarik kesimpulan bahwa mayoritas 30 orang
55,6 menyatakan anak-anak panti sangat aktif bergaul dengan teman- temannya, karena potensi pembentukan penilaian individu terhadap bagian-bagian
dirinya dalam dimensi eksternal dipengaruhi oleh penilaian dan interaksinya dengan orang lain.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.24 Rasa Minder Anak-anak Panti Akan Keadaannya Secara Fisik No Rasa Minder Anak-anak Panti Akan
Keadaannya Secara Fisik Frekuensi Percent
1 Sangat sering
8 14,8
2 Sering
14 25,9
3 Kurang sering
18 33,3
4 Tidak sering
14 25,9
Total 54
100 P.24 FC.26
Berdasarkan tabel 4.24 menunjukkan 8 orang 14,8 menyatakan anak-anak panti sangat sering merasa minder, 14 orang 25,9 menyatakan
anak-anak panti sering merasa minder, 18 orang 33,3 menyatakan anak-anak panti kurang sering merasa minder dan 14 orang 25,9 menyatakan anak-anak
panti tidak sering merasa minder. Dari tabel 4.24 maka dapat di tarik kesimpulan bahwa mayoritas 18
orang 33,3 menyatakan anak-anak panti kurang sering merasa minder. Ini menunjukkan rasa percaya diri yang tinggi dan berani bergaul kepada teman-
temannya yang lain dengan apa adanya, hal tersebut tidak terlepas pula dari peranan penguruspengasuh dalam menanamkan rasa percaya diri terhadap anak-
anak panti tersebut.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.25 Penilaian Secara Moral Anak-anak Panti Baik dan Rajin Beribadah Kepda Tuhan
No Penilaian Secara Moral Anak-anak Panti Baik dan Rajin Beribadah Kepda Tuhan
Frekuensi Percent
1 Baikrajin
16 29,6
2 Kurang baikrajin
34 63,0
3 Tidak baikrajin
4 7,4
Total
54 100
P.25 FC.27
Berdasarkan tabel 4.25 menunjukkan 16 orang 29 menyatakan anak- anak panti baik dan rajin beribadah kepada Tuhan, 34 orang 63,0 menyatakan
anak-anak panti kurang baik dan rajin beribadah kepada Tuhan dan 4 orang 7,4 menyatakan anak-anak panti tidak baik dan rajin beribadah kepada Tuhan,
Dari tabel 4.25 maka mayoritas 34 orang 63,0 menyatakan anak- anak panti kurang baik dan rajin beribadah kepada Tuhan. Hal ini perlu dukungan
dan kesadaran yang lebih lagi untuk menanamkan ketaatan yang baik dan rajin beribadah kepada Tuhan dari segala pihak.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.26 Penilaian Penampilan Diri Anak-anak Panti No Penilaian Penampilan Diri Anak-anak
Panti Frekuensi Percent
1 Sangat menyukai
22 40,7
2 Menyukai
24 44,4
3 Kurang menyukai
8 14,8
Total 54
100 P.26 FC.28
Tabel 4.26 menunjukkan 22 orang 40,7 menyatakan anak-anak panti sangat menyukai penampilan dirinya, 24 orang 44,4 menyatakan anak-anak
panti menyukai penampilan dirinya dan 8 orang 14,8 menyatakan anak-anak panti kurang menyukai penampilan dirinya.
Dari tabel 4.26 menunjukkan bahwa mayoritas 24 orang 44,4 menyatakan anak-anak panti menyukai penampilan dirinya, hal tersebut
berhubungan erat dengan ditanamkannya rasa percaya diri yang tinggi dan kurangnya rasa minder anak-anak panti oleh pihak penguruspengasuh akan
penampilan atau keadaan fisiknya.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.27 Kepuasan Anak-anak Panti Terhadap Dirinya Sendiri No Kepuasan Anak-anak Panti Terhadap
Dirinya Sendiri Frekuensi Percent
1 Sangat merasa puas
6 11,1
2 Merasa puas
24 44,4
3 Kurang merasa puas
24 44,4
Total 54
100 P.27 FC.29
Berdasarkan tabel 4.27 6 orang 11,1 menyatakan anak-anak panti sangat merasa puas terhadap dirinya sendiri, 24 orang 44,4 menyatakan anak-
anak panti merasa puas terhadap dirinya sendiri dan 24 orang 44,4 menyatakan anak-anak panti kurang merasa puas terhadap dirinya sendiri.
Dari tabel 4.27 bahwa yang menyatakan anak-anak panti merasa puas terhadap dirinya sendiri adalah 24 orang 44,4 dan yang menyatakan anak-anak
panti kurang merasa puas terhadap dirinya sendiri adalah 24 orang 44,4 . Hal ini menunjukkan seimbang antara merasa puas dan kurang merasa puas terhadap
diri sendiri saat ini.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.28 Merasa Diterima dan Dicintai No Merasa Diterima dan Dicintai
Frekuensi Percent
1 Sangat diterima dicintai
3 5,6
2 Diterima dicintai
14 25,9
3 Kurang diterima dicintai
37 68,5
Total 54
100 P.28 FC.30
Berdasarkan tabel 4.28 menunjukkan 3 orang 5,6 menyatakan anak- anak panti sangat diterima dan dicintai oleh pihak penguruspengasuh, 14 orang
25,9 menyatakan anak-anak panti diterima dan dicintai oleh pihak penguruspengasuh serta 37 orang 68,5 menyatakan anak-anak panti kurang
diterima dan dicintai oleh pihak penguruspengasuh. Tabel 4.28 menunjukkan mayoritas 37 orang 68,5 menyatakan anak-
anak panti kurang diterima dan dicintai oleh pihak penguruspengasuh.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.29 Kedekatan Anak-anak Panti Dengan PengurusPengasuh dan Lingkungannya
No Kedekatan Anak-anak Panti Dengan PengurusPengasuh dan Lingkungannya
Frekuensi Percent
1 Sangat dekat
3 5,6
2 Dekat
17 31,5
3 Kurang dekat
34 63,0
Total
54 100
P.29 FC.31
Berdasarkan tabel 4.29 menunjukkan 3 orang 5,6 menyatakan anak- anak panti sangat dekat dengan penguruspengasuh dan lingkungannya, 17 orang
31,5 menyatakan anak-anak panti dekat dengan penguruspengasuh dan lingkungannya serta 34 orang 63,0 menyatakan anak-anak panti kurang dekat
dengan penguruspengasuh dan lingkungannya. Dapat ditarik kesimpulan dari tabel 4.29 bahwa mayoritas 34 orang
63,0 menyatakan anak-anak panti kurang dekat dengan penguruspengasuh dan lingkungannya. Kedekatan berkaitan erat dengan rasa diterima dan dicintai
maka kurangnya kedekatan anak-anak panti dipicu oleh merasa kurang diterima dan dicintainya anak-anak panti oleh pihak penguruspengasuh. Hal ini perlu
adanya perhatian dan pendekatan lebih oleh penguruspengasuh agar anak-anak tidak lagi merasa kurang diterima dan dicintai serta kurang dekat dengan
penguruspengasuh.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.30 Rasa Nyaman dan Betah Tinggal Di Lingkungan Anak-anak Panti
No Rasa Nyaman dan Betah Tinggal Di Lingkungan Anak-anak Panti
Frekuensi Percent
1 Sangat nyaman betah
3 5,6
2 Nyaman betah
24 44,4
3 Kurang nyaman betah
23 42,6
3 Tidak nyaman betah
4 7,4
Total
54 100
P.30 FC.32
Berdasarkan 4.30 menunjukkan 3 orang 5,6 menyatakan anak-anak panti sangat nyaman dan betah tinggal di lingkungan mereka saat ini, 24 orang
44,4 menyatakan anak-anak panti nyaman dan betah tinggal di lingkungan mereka saat ini, 23 orang 42,6 menyatakan anak-anak panti kurang nyaman
dan betah tinggal di lingkungan mereka saat ini serta 4 orang 7,4 menyatakan anak-anak panti tidak nyaman dan betah tinggal di lingkungan mereka saat ini.
Dari tabel 4.30 dapat ditarik kesimpulan bahwa mayoritas 24 orang 44,4 menyatakan anak-anak panti nyaman dan betah tinggal di lingkungan
mereka saat ini. Hal ini menunjukkan lingkungan panti Elida saat ini nyaman untuk ditinggali oleh anak-anak panti asuhan tersebut.
Universitas Sumatera Utara
IV.3 Analisis Tabel Silang