Birokrasi yang panjang Hakim pengawas dan pengamat wasmat tidak berfungsi

seseorang melakukan jarimah maisir namun bila dia melarikan diri ke luar Nanggroe Aceh Darussalam, aparat penegak hukum tidak bisa berbuat apa-apa sehingga terlihat seolah-olah adanya diskriminatif terhadap pelaksanaan hukuman di mana bagi terdakwa yang mempunyai uang untuk melarikan diri ke luar Aceh tentu hal yang sangat mudah sedangkan bagi terdakwa yang tidak mempunyai uang tentu harus menjalani ‘uqubat cambuk. Hal ini sangat tidak adanya kepastian hukum dan keadilan. 175

3. Birokrasi yang panjang

Pelaksanaan ‘uqubat cambuk membutuhkan dana yang diajukan oleh jaksa penuntut umum kepada Pemerintah Daerah Kota Lhokseumawe melalui Dinas Syari’at Islam setelah jaksa menerima amar putusan dari hakim mahkamah syar’iyah. Bila disetujui maka dana dari Pemerintah Daerah akan disalurkan melalui Dinas Syari’at lalu diberikan kepada Kantor Kejaksaan untuk melaksanakan hukuman cambuk. Jalur yang panjang dan lama untuk memperoleh dana menyebabkan juga hambatan untuk pelaksanaan eksekusi. 176

4. Hakim pengawas dan pengamat wasmat tidak berfungsi

Hakim pengawas dan pengamat mengadakan pengawasan guna memperoleh kepastian bahwa putusan pengadilan dilaksanakan sebagaimana mestinya. 177 ____________________ 175 Wawancara dengan Fauzan, SAg., Majelis Permusyawaratan Ulama MPU Kota Lhokseumawe, tanggal 9 Agustus 2010. 176 Irwansyah, SH., op cit. 177 Lihat Pasal 280 1 Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana. Universitas Sumatera Utara Selanjutnya dalam Surat Edaran Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 1985, ketentuan Pasal 280 KUHAP di atas dirinci menjadi: 1. Pengawasan ditujukan kepada jaksa dan petugas lembaga pemasyarakatan; dan 2. Pengamatan ditujukan kepada masalah pemidanaan yaitu sebagai bahan penelitian bagi pemidanaan yang akan datang. Berdasarkan wawancara dengan Fitriel Hanif menyatakan bahwa selama ini hakim wasmat yang ditunjuk selama satu tahun masa jabatan tidak berfungsi terhadap keputusan mahkamah syar’iyah yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap. Para hakim sekedar menjalankan tugas pengawas dan pengamat. Kemudian tiap bulan membuat laporan, namun tidak ada sanksi apapun terhadap mereka bila pelaksanaan hukuman tidak dilaksanakan. 178 Fungsi pengawasan dan pengamatan yang diembannya hanya bentuk formalitas saja, kalau eksekusi tidak dilaksanakan maka terhadap mereka tidak dilakukan tindakan hukum apapun. 179

B. Solusi Terhadap Hambatan Pelaksanaan Putusan Maisir di Mahkamah

Dokumen yang terkait

Eksistensi Presidential Threshold Paska Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 14/Puu-Xi/2013

6 131 94

Analisis Putusan Mahkamah Agung Nomor 101/K.Pdt.Sus/Bpsk/2013 Tentang Penolakan Klaim Asuransi Kendaraan Bermotor

22 248 119

Analisis Yuridis Terhadap Putusan Mahkamah Agung No. 981K/PDT/2009 Tentang Pembatalan Sertipikat Hak Pakai Pemerintah Kota Medan No. 765

4 80 178

Analisis Putusan Mahkamah Agung Mengenai Putusan yang Dijatuhkan Diluar Pasal yang Didakwakan dalam Perkaran Tindak Pidana Narkotika Kajian Terhadap Putusan Mahkamah Agung Nomor 238 K/Pid.Sus/2012 dan Putusan Mahkamah Agung Nomor 2497 K/Pid.Sus/2011)

18 146 155

Eksekusi Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia No. 609 K/Pdt/2010 Dalam Perkara Perdata Sengketa Tanah Hak Guna Bangunan Dilaksanakan Berdasarkan Penetapan Ketua Pengadilan Negeri

3 78 117

Pelaksanaan Pengangkatan Anak Melalui Penetapan Hakim Mahkamah Syar’iyah Di Banda Aceh

1 39 138

Analisis Hukum Terhadap Putusan Mahkamah Konstitusi Tentang Calon Independen Di Dalam Undang-Undang No.32 Tahun 2004 Tentang Pemerintahan Daerah

0 68 130

Penetapan Luas Tanah Pertanian (Studi Kasus : Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 11/Puu-V/2007 Mengenai Pengujian Undang-Undang No: 56 Prp Tahun 1960 Terhadap Undang-Undang Dasar 1945)

4 98 140

Sikap Masyarakat Batak-Karo Terhadap Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia (MA-RI) No.179/K/SIP/1961 Dalam Persamaan Kedudukan Anak Laki-Laki Dan Anak Perempuan Mengenai Hukum Waris (Studi Pada Masyarakat Batak Karo Desa Lingga Kecamatan Simpang...

1 34 150

Efektifitas Penyelesaian Perselisihan Hasil Pemilukada oleh Mahkamah Agung dan Mahkamah Konstitusi

3 55 122