Konsepsi Analisis Yuridis Terhadap Pemberian Kredit Dengan Jaminan Deposito Pada PT.Bank Mandiri (Persero), Tbk Kantor Cabang Lhokseumawe

berdasarkan syarat yang telah disepakati bersama, yang dapat dimintai atau dibutuhkan disebut deposito”. 81 Berdasarkan uraian-uraian di atas dapat disimpulkan bahwa deposito adalah simpanan uang ke Bank yang penarikannya hanya dapat dilakukan pada waktu tertentu menurut perjanjian yang telah disepakati yang dibuat secara tertulis oleh dan antara pihak Bank dengan nasabah penyimpan dana deposan.

2. Konsepsi

Konsepsi adalah salah satu bagian terpenting dari teori. Peranan konsep dalam penelitian adalah untuk menghubungkan dunia teori dan observasi, antara abstraksi dan realitas. 82 Konsep diartikan sebagai kata yang menyatakan abstraksi yang digeneralisasikan dari hal-hal yang khusus, yang disebut dengan defenisi operasional. 83 Pentingnya defenisi operasional adalah untuk mengindarkan perbedaan pengertian atau penafsiran mendua dubius dari suatu istilah yang dipakai. Selain itu, dipergunakan juga untuk memberikan pegangan pada proses penelitian. Berikut peneliti akan sampaikan beberapa konsep dasar dalam rangka menyamakan persepsi, yang berkenaan dengan penulisan tesis ini sebagai rangkaian operasional, yaitu sebagaimana yang tertera di bawah ini: 81 Karim Adwarman, Bank Islam, Analisa Fiqih dan Keluarga, Raja Grafindo , Persada, Bandung, 2004, hal 411 82 Masri Singarimbun dkk, Metode Penelitian Survei, LP3ES, Jakarta, 1989, hal. 34. 83 Sumadi Suryabrata, Metodologi Penelitian, Raja Grafindo, Jakarta, 1998, hal. 3. 1. Analisis adalah evaluasi terhadap situasi dari sebuah permasalahan yang dibahas, termasuk di dalamnya peninjauan dari berbagai aspek dan sudut pandang. 84 2. Perjanjian adalah suatu perbuatan dengan mana satu orang atau lebih mengikatkan dirinya satu orang atau lebih. 85 3. Kredit adalah penyediaan uang atau tangihan yang dapat di persamakan dengan itu, berdasarkan persetujuan atau kesepakatan pinjam-meminjam antara Bank dan pihak lain, yang mewajibkan pihak peminjam untuk melunasi hutangnya setelah jangka waktu tertentu dengan jumlah bunga. 86 4. Perjanjian Kredit Bank adalah perjanjian yang isinya telah disusun oleh bank secara sepihak dalam bentuk baku mengenai kredit yang memuat hubungan hukum antara bank dengan nasabah debitur. 87 5. Hukum Jaminan adalah keseluruhan kaidah-kaidah hukum yang mengatur hubungan hukum antara pemberi dan penerima jaminan dalam kaitannya dengan pembebanan jaminan untuk mendapatkan fasilitas kredit. 88 6. Deposito adalah simpanan yang penarikannya hanya dapat dilakukan pada waktu tertentu berdasarkan perjanjian nasabah penyimpan dengan Bank. 89 7. Debitur adalah nasabah yang memperoleh fasilitas kredit atau pembiayaan 84 http:www.total.or.idinfo.php?kk=analysis, diakses pada tanggal 15 januari 2009, pukul 13.30. 85 Lihat Pasal 1313 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata burgerlijk wetboek. 86 Pasal 1 angka 11, Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 Tentang Perbankan. 87 Tan Kamelo, Hukum Jaminan Fidusia Suatu Kebutuhan Yang Didambakan, Alumni, Bandung, 2006, hal 33 88 Salim HS, Perkembangan Hukum Jaminan Di Indonesia, Jakarta, Raja Grafindo Persada, 2004, hal 6 89 Pasal 1 angka 7, Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 Tentang Perbankan berdasarkan prinsip syariah atau yang dipersamakan dengan itu berdasarkan perjanjian bank dengan nasabah yang bersangkutan. 90 8. Kreditur adalah pihak yang berpiutang dalam suatu hubungan hutang piutang tertentu. 91

G. Metodelogi Penelitian

Dalam setiap penelitian pada hakekatnya mempunyai metode penelitian masing-masing dan metode penelitian tersebut ditetapkan berdasarkan tujuan penelitian. 92 Kata metode berasal dari bahasa yunani “methods” yang berarti cara atau jalan sehubungan dengan upaya ilmiah, maka metode menyangkut masalah cara kerja untuk dapat memahami objek yang menjadi sasaran ilmu yang bersangkutan. 93 Metode Penelitian disebut juga sebagai metodologi yang berarti “jalan ke”, terhadap “metodologi”, biasanya diberikan arti-arti sebagai berikut: 1. Logika dari penelitian ilmiah 2. Studi terhadap prosedur dan teknik penelitian 3. Suatu system dari prosedur dan teknik penelitian. 94 90 Ibid, Pasal 1 angka 18 91 Pasal 1 butir 2, Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1996 Tentang Hak Tanggungan 92 Jujun S. Suria Sumantri, Filsafat Hukum Suatu Pengantar Populer, Pustaka Sinar Harapan, Jakarta, hal 328 93 Koenjtaraningrat, Metode-Metode Penelitian Masyarakat, Jakarta, Gramedia Pustaka Utama, 1977, hal 16 94 Soejono soekanto, Pengantar Peneliatian Hukum, UI Press, Jakarta, hal 5-6 Adapun dalam penulisan tesis ini, digunakan metode penelitian sebagai berikut:

1. Sifat Penelitian