Arti Penting Ekuitas Merek Brand Equity

Dedi Fachriza : Analisis Pengaruh Brand Equity Terhadap Loyalitas Pelanggan Pada Produk Celana Jeans Wrangler Di PT. Delami Garment Industries Cabang Medan, 2009. USU Repository © 2009 2 Pelanggan merasa puas tidak ada alasan untuk berganti merek. 3 Pelanggan merasa puas dan akan mengalami kerugian dengan berganti merek. 4 Pelanggan menghargai merek tersebut dan menganggapnya sebagai teman. 5 Pelanggan sangat setia dengan merek tersebut. Ekuitas merek brand equity sangat terkait dengan berapa banyak pelanggan berada dalam kelompok 3, 4, atau 5. Ekuitas merek juga terkait dengan tingkat pengakuan nama merek, persepsi mutu merek, asosiasi mental dan emosional yang kuat dan set lain seperti paten, merek dagang dan hubungan saluran distribusi.

C. Arti Penting Ekuitas Merek Brand Equity

Pemberian merek telah menjadi masalah penting dalam strategi produk. Para pemasar menyadari bahwa pemberian merek adalah seni dan bagian paling penting dalam pemasaran. Nama merek yang kuat mempunyai ”franchise” konsumen, yakni nama merek yang memiliki kesetiaan konsumen yang kuat. Perusahaan yang mampu mengembangkan merek dengan ”franchise” adalah perusahaan yang telah dengan baik menanamkan nilai-nilai ekuitas merek pada produknya. Pengelolaan ekuitas merek perlu dilakukan dengan cermat mengingat para pelanggan akan sangat terikat dengan hal tersebut pada waktu akan melakukan relationship dengan perusahaan. Oleh karenanya pemahaman pelanggan berdasarkan ekuitas merek menjadi critical view bagi pemasar. Dedi Fachriza : Analisis Pengaruh Brand Equity Terhadap Loyalitas Pelanggan Pada Produk Celana Jeans Wrangler Di PT. Delami Garment Industries Cabang Medan, 2009. USU Repository © 2009 Aaker 1999: 41 mendefinisikan brand awarenes sebagai suatu penerimaan konsumen terhadap sebuah merek dalam benak mereka dimana ditunjukkan dari kemampuan mereka mengingat dan mengenali kembali sebuah merek ke dalam kategori tertentu. Sedangkan brand image oleh Paul Temporal dalam Plummer, 2002: 75 didefinisikan sebagai persepsi konsumen terhadap sebuah merek yang dibangun oleh pengalaman mereka terhadap merek tertentu sehingga membentuk asosiasi-asosiasi. Untuk menuju ekuitas merek yang tinggi hanya terjadi saat konsumen menyadari keberadaan merek aware of the brand dan konsumen memiliki image atau asosiasi kuat, menguntungkan, dan menyadari keunikan atau keunggulan merek tertentu. Konsep ekuitas merek melindungi sumber-sumber ekuitas merek. Konsistensi terhadap merek akan dilihat dalam bentuk arah stratejik dan tidak memerlukan taktik khusus dengan dukungan program-program pemasaran, kecuali kalau ada perubahan-perubahan dari konsumen lain, kompetisi, atau perusahaan pesaing yang bagaimanapun juga membuat posisi strategic brand tertentu menjadi menurun. Meski merek akan selalu mencari kekuatan sumber- sumber baru yang potensial dari ekuitas merek, namun prioritas utama tetaplah melindungi dan mempertahankan sumber-sumber ekuitas merek yang telah ada. Secara ideal, sumber-sumber kunci dari ekuitas merek akan menjadi nilai yang berkelanjutan dan abadi. Namun hal tersebut tidaklah mudah, oleh karena nilai-nilai tersebut dapat dengan mudah dilupakan selama pemasar mencoba untuk memperluas arti dari merek mereka dan menambah produk baru yang berkaitan maupun yang sama sekali tidak berkaitan dengan asosiasi merek tersebut. Dedi Fachriza : Analisis Pengaruh Brand Equity Terhadap Loyalitas Pelanggan Pada Produk Celana Jeans Wrangler Di PT. Delami Garment Industries Cabang Medan, 2009. USU Repository © 2009 Menurut Kotler 2000: 172, keuntungan kompetitif yang dapat diperoleh dari tingginya ekuitas merek adalah: 1 Merek tersebut memberikan pertahanan terhadap persaingan harga yang kompetitif. 2 Lebih mudah meluncurkan perluasan merek karena kredibilitasnya yang tinggi. 3 Mampu menetapkan harga yang lebih tinggi dari pesaing karena terdapat keyakinan konsumen terhadap kredibilitas barang tersebut. 4 Posisi yang lebih kuat dalam negosiasi dengan distributor dan pengecer sebab pelanggan mengharapkan mereka memiliki merek tersebut. 5 Menikmati biaya pemasaran yang lebih kecil karena tingkat kesadaran dan kesetiaan merek konsumen tinggi. Berdasarkan beberapa teori di atas dapat disimpulkan bahwa ekuitas merek merupakan salah satu aset yang paling penting sebagai dasar keunggulan bersaing yang berkesinambungan di era global. Secara umum, ekuitas merek dapat menambah atau bahkan bisa mengurangi nilai bagi para pelanggan dan bagi perusahaan.

D. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Ekuitas Merek Brand Equity