54
BAB IV DESKRIPSI LOKASI PENELITIAN
4.1 Lingkungan VI Pinang Baris Kecamatan Medan Sunggal 4.1.1 Letak Geografis
Kantor divisi SKA Sanggar Kreativitas Anak yang juga merupakan tempat pertemuan rutin CU Sumber Rejeki Pinang Baris yang beralamat Jl. Wakaf
II, Pinang Baris, terletak dalam ruang lingkup lingkungan VI Kelurahan Kampung Lalang Kecamatan Medan Sunggal. Terdapat 13 lingkungan di Kelurahan
Kampung Lalang. Lingkungan VI ini hanya berjarak ± 1 km dari Terminal Penumpang Pinang Baris, ± 2 km dari Kantor Badan Kepegawaian Negara
Regional VI dan Kementerian Agama Balai Pendidikan dan Latihan Keagamaan Medan dan ± 5 km dari Kantor Kecamatan Medan Sunggal.
4.1.2 Penduduk
Lingkungan VI Pinang Baris Kelurahan Kampung Lalang dihuni oleh 770 KK, dan 1375 jiwa dengan rincian data seperti berikut.
a. Data Penduduk Menurut Jenis Kelamin
Jumlah penduduk berjenis kelamin perempuan di lingkungan VI Kelurahan Kampung Lalang Kecamatan Medan Sunggal lebih banyak
daripada laki- laki. Hal ini terlihat dari data bahwa terdapat sebanyak 725 jiwa perempuan, dan 650 jiwa laki- laki.
Universitas Sumatera Utara
55
Tabel 4.1 Jumlah Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin
No Jenis Kelamin
Jumlah Persentase
1 2
Laki- laki Perempuan
650 jiwa 725 jiwa
47,27 57,23
Total 1375 jiwa
100 Sumber: Kepala lingkungan VI Pinang Baris Kecamatan Medan Sunggal 2015
b. Data Penduduk Menurut Pekerjaan
Mayoritas penduduk lingkungan VI Kelurahan Kampung Lalang Kecamatan Medan Sunggal bekerja sebagai wiraswasta dengan jumlah
1000 jiwa. Tetapi terdapat 70 jiwa penduduk yang tidak memiliki pekerjaan.
Tabel 4.2 Jumlah Penduduk Berdasarkan Pekerjaan
No Jenis Pekerjaan
Jumlah Persentase
1 2
3 4
5 6
Pegawai Negeri Wiraswasta
Tukang becak Honorer
Pelajar Pengangguran
50 jiwa 1000 jiwa
55 jiwa 100 jiwa
100 jiwa 70 jiwa
3,63 72,7
4 7,27
7,27 5.13
Total 1375 jiwa
100 Sumber: Kepala lingkungan VI Pinang Baris Kecamatan Medan Sunggal 2015
Universitas Sumatera Utara
56 c.
Data Penduduk Menurut Tingkat Pendidikan Mayoritas penduduk lingkungan VI kelurahan Kampung Lalang
kecamatan Medan Sunggal memiliki tingkat pendidikan terakhir tamatan SMA dengan jumlah 800 jiwa, tetapi terdapat 200 jiwa tamatan Perguruan
Tinggi.
Tabel 4.3 Jumlah Penduduk Berdasarkan Tingkat Pendidikan
No Tingkat Pendidikan
Jumlah Persentase
1 2
3 4
5 SD
SMP SMA
Perguruan Tinggi Tidak Sekolah
100 jiwa 200 jiwa
800 jiwa 200 jiwa
75 jiwa 7,27
14,5 58,2
14,54 5,49
Total 1375 jiwa
100
Sumber: Kepala lingkungan VI Pinang Baris Kecamatan Medan Sunggal 2015
d. Data Penduduk Menurut Agama yang Dipercaya
Penduduk lingkungan VI Pinang Baris Kecamatan Medan Sunggal mayoritas menganut agama Islam. Sebanyak 90 dari total penduduk
merupakan umat Muslim, kemudian penganut ajaran Kristen Protestan sebanyak 82 jiwa, sedangkan Kristen Katolik berjumlah 42 jiwa dan ajaran
kepercayaan 14 jiwa. Data tersebut dapat terlihat melalui tabel 4.4.
Universitas Sumatera Utara
57
Tabel 4.4 Jumlah Penduduk Berdasarkan Agama yang Dipercaya
No Agama
Jumlah Persentase
1 2
3 4
5 6
Islam Kristen Protestan
Kristen Katolik Budha
Hindu Aliran kepercayaan
1238 jiwa 82 jiwa
41 jiwa -
- 14 jiwa
90 6
3 -
- 1
Total 1375 jiwa
100
Sumber: Kepala Lingkungan VI Pinang Baris Kecamatan Medan Sunggal 2015.
e. Data Penduduk Menurut Suku Bangsa
Terdapat 758 jiwa masyarakat Lingkungan VI Kelurahan Kampung Lalang Kecamatan Medan Sunggal adalah suku bangsa Melayu.
Masyarakat dengan suku Batak sebanyak 112 jiwa, dan masyarakat keturunan Tionghoa sebanyak 25 jiwa. Terdapat juga suku bangsa lain
diantaranya adalah suku Jawa, Padang, dan Aceh dengan jumlah distribusi penduduk masing-masing berjumlah 234 jiwa untuk suku Jawa, 186 jiwa
untuk suku Padang, dan 60 jiwa untuk mereka yang merupakan keturunan suku Aceh. Data tersebut dapat dilihat melalui tabel 4.5.
Universitas Sumatera Utara
58
Tabel 4.5 Jumlah Penduduk Berdasarkan Suku Bangsa
No Suku Bangsa
Jumlah Persentase
1 2
3 4
5 6
Melayu Padang
Jawa Aceh
Keturunan Tionghoa Batak
758 jiwa 186 jiwa
234 jiwa 60 jiwa
25 jiwa 112 jiwa
55 13,5
17 4,4
1,8 8.3
Total 1375 jiwa
100
Sumber: Kepala Lingkungan VI Pinang Baris Kecamatan Medan Sunggal 2015
f. Data Fasilitas Masyarakat
Lingkungan VI Kelurahan Kampung Lalang Kecamatan Medan Sunggal memiliki beberapa fasilitas umum yang tersedia untuk mendukung
masyarakat melakukan aktivitas, diantaranya terdapat PAUD, SD, Posyandu, Masjid, Mushollah, dan juga pemakaman umum. Data tersebut
dapat diliihat dalam tabel 4.6.
Universitas Sumatera Utara
59
Tabel 4.6 Jumlah Fasilitas Umum Lingkungan VI Pinang Baris kecamatan
Medan Sunggal
No Fasilitas Masyarakat
Jumlah 1
2 3
4 5
6 7
8 9
10 PAUD
SD SMP
SMA Perguruan Tinggi
Posyandu Masjid
Mushollah Gereja
Pemakaman umum 2 unit
1 unit -
- -
1 unit 2 unit
1 unit -
1 unit
Total 8 unit
Sumber: Kepala lingkungan VI Pinang Baris Kecamatan Medan Sunggal 2015
4.2 Yayasan Pusat Kajian dan Perlindungan Anak 4.2.1 Sejarah Singkat Berdirinya Yayasan Pusat Kajian dan
Perlindungan Anak
Yayasan Pusat Kajian dan Perlindungan Anak PKPA didirikan pada 21 Oktober 1996 oleh sejumlah aktivis LSM, dosen dan mahasiswa di Medan,
dengan akte notaris nomor 65 tahun 1998 dan untuk menyesuaikan dengan Undang-Undang Nomor 16 tahun 2001 tentang Yayasan, kepengurusan PKPA
direvisi dan disahkan melalui akte notaris nomor 52 tahun 2008 dan Pengesahan
Universitas Sumatera Utara
60 Yayasan melalui Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Indonesia
nomor AHU-4047.AH.01.02 tahun 2008. Yayasan PKPA memiliki prinsip sebagai lembaga independen yang
memegang teguh prinsip pertanggungjawaban dan keterbukaan informasi publik, partisipasi anak dan perempuan, demokrasi, pluralisme serta prinsip kesetaraan
laki-laki dan perempuan. Yayasan PKPA melaksanakan berbagai program pemenuhan dan
perlindungan hak-hak anak dan perempuan di Provinsi Sumatera Utara dan Aceh, serta program emergency di berbagai provinsi Indonesia. Adapun program-
program reguler yang dilakukan yaitu advokasi litigasi dan non litigasi, rehabilitasi dan reintegrasi, pendidikan informal dan non formal, pelatihan untuk
meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan sikap, layanan kesehatan, penelitian, publikasi, pengembangan partisipasi anak, kesiapsiagaan bencana serta
program tanggap darurat dalam situasi bencana. Dalam melaksanakan programnya, Yayasan PKPA telah menjalin
kerjasama dan memperoleh dukungan dana kegiatan dari sejumlah lembaga seperti UNICEF, ILO, UNODC, IOM, European Union, The Japan Foundation,
Kedutaan Amerika, Kedutaan Finlandia, Child Wise Australia, ECPAT International, ECPAT Italy, Save the Children, Kindernothilfe KNH Germany,
BFDW Germany, Diakonie Germany, Christian Aid Inggris, GVC Italy, CIFA Italy, IRD USA, TDH Netherland, Lutheren World Relief LWR USA, OXFAM
GB, KINERJA-USAID, AusAID, ACTED France, CORDAID, NOVIB, World Vision International, TIFA, Global Fund-PKBI, Kedutaan Finlandia dan AK-
KIPRO. Kerjasama program dengan pemerintah dilakukan dengan Kementerian
Universitas Sumatera Utara
61 Hukum dan HAM, Kementerian Pendidikan, Kementerian Sosial, Kementerian
Pemuda dan Olah Raga serta dengan berbagai DinasBadanlembaga di tingkat Nasional, Provinsi dan Kabupaten.
4.2.2 Visi dan Misi Yayasan Pusat Kajian dan Perlindungan Anak