BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
6.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian mengenai pengaruh faktor predisposisi pengetahuan, sikap dan persepsi pelayanan, faktor pemungkin akses geografis
dan tersedianya fasilitas kesehatan serta faktor penguat perilaku petugas kesehatan terhadap pemanfaatan sarana pelayanan kesehatan oleh anggota Polri
dan keluarganya di Rumah Sakit Bhayangkara Tebing Tinggi, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:
1. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara
variabel sikap, persepsi pelayanan dan perilaku petugas kesehatan terhadap pemanfaatan sarana pelayanan kesehatan oleh anggota Polri dan keluarganya
di Rumah Sakit Bhayangkara Tebing Tinggi. 2.
Tidak ada hubungan yang signifikan antara variabel pengetahuan, akses geografis dan tersedianya fasilitas kesehatan terhadap pemanfaatan sarana
pelayanan kesehatan oleh anggota Polri dan keluarganya di Rumah Sakit Bhayangkara Tebing Tinggi.
3. Variabel yang paling dominan dalam memengaruhi pemanfaatan sarana
pelayanan kesehatan oleh anggota Polri dan keluarganya di Rumah Sakit Bhayangkara Tebing Tinggi adalah variabel perilaku petugas kesehatan.
4. Jumlah perawat yang ada di rumah sakit tidak sesuai dengan jumlah tempat
tidur pasien yang harus dilayani.
Universitas Sumatera Utara
6.2 Saran
Berdasarkan hasil kesimpulan dan analisa, maka untuk dapat meningkatkan pemanfaatan sarana rumah sakit oleh anggota Polrikeluarganya di
Rumah Sakit Bhayangkara Tebing Tinggi, maka beberapa saran yang perlu disampaikan adalah sebagai berikut:
1. Kepada Rumah Sakit Bhayangkara Tebing Tinggi:
a. Diharapkan kepada managemen Rumah Sakit Bhayangkara Tebing
Tinggi supaya memperbaiki diri dengan meningkatkan pelayanan yang ada serta memperhatikan dan mengubah perilaku petugas, salah
satunya dengan mensosialisasikan budaya 5S senyum, salam, sapa, sabar dan semangat kepada petugas kesehatan dan juga memberikan
sosialisasi untuk membudayakan 5R ringkas, rapi, resik, rawat dan rajin agar dapat meningkatkan minat khususnya anggota Polri untuk
memanfaatkan sarana pelayanan kesehatan yang ada di Rumah Sakit Bhayangkara tersebut.
b. Diharapkan kepada managemen rumah sakit agar dapat menambah
jumlah perawat yang ada di Rumah Sakit Bhayangkara Tebing Tinggi agar perawat dapat melayani pasien dengan lebih baik lagi
Universitas Sumatera Utara
2. Kepada anggota Polri keluarganya di Polres Tebing Tinggi:
a. Kepada kepala satuan Polri supaya lebih giat mensosialisasikan
tentang Rumah Sakit Bhayangkara kepada anggota-anggota Polri supaya image yang selama ini dirasakan oleh anggota Polri dan juga
keluarganya perlahan-lahan menghilang menjadi image baik agar anggota Polri lebih berminat kembali untuk memanfaatkan sarana yang
telah disedikan oleh pemerintah yakni unit satuan masing-masing yang telah disediakan khusus bagi anggota Polri dan juga keluarganya yang
telah disediakan oleh pemerintah guna menunjang pekerjaan anggota Polri.
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR PUSTAKA
Aditama, T.Y, 2003. Manajemen Administrasi Rumah Sakit. Universitas
Indonesia Press. Jakarta.
Azwar, Azrul, 1996. Menjaga Mutu Pelayanan Kesehatan. Pustaka Sinar
Harapan, Jakarta.
Daftar Personel Persatfung Sejajaran Polres Tebing Tinggi, 2015. Profil Kepolisian Negara Republik Indonesia Daerah Sumatera Utara
Resor Tebing Tinggi tahun 2014.
_________, 2015. Bidang Kedokteran dan Kesehatan Biddokkes 2014. Hartono, Bambang, 2010. Promosi Kesehatan di Puskesmas dan Rumah Sakit.
PT Rineka Cipta, Jakarta.
Herlambang, S, 2012. Manajemen Kesehatan dan Rumah Sakit. Gosyen
Publishing, Yogyakarta.
Hervinas, S, 2012. Pengaruh Persepsi Pasien Umum tentang Mutu Pelayanan terhadap Pemanfaatan Rumah Sakit Bhayangkara Tingkat II
Medan. Tesis, Fakultas Kesehatan Masyarakat, USU, Medan.
Iskandar. D, 1998. Rumah Sakit, Tenaga Kesehatan dan Pasien. Sinar Grafika,
Jakarta.
Kristian, A.L, 2011. Faktor-Faktor yang Memengaruhi Perilaku Mahasiswa USU terhadap Pemanfaatan Poliklinik USU tahun 2011.
Skripsi, FKM USU, Medan.
Matondang E, SS, 2012. Pengaruh Kepercayaan Masyarakat terhadap Pemanfaatan Rumah Sakit Umum Swadana Tarutung Tahun
2011. Tesis, Fakultas Kesehatan Masyarakat, USU, Medan.
Maulana, Heri D.J, 2009. Promosi Kesehatan. Buku Kedokteran EGC, Jakarta. Muninjaya, A.A.Gde, 2009. Manajemen Kesehatan. Buku Kedokteran EGC,
Jakarta.
Notoatmodjo, S, 2005. Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Rineka Cipta,
Jakarta.
_____________, 2010. Ilmu Kesehatan Masyarakat. Rineka Cipta, Jakarta.
Universitas Sumatera Utara
_____________, 2012. Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Rineka
Cipta, Jakarta. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No.71 Pasal 1 tahun 2013.
www.Permenkes No.71 tentang Klasifikasi Rumah Sakit.pdf Peraturan Presiden, 2009. Manajemen Rumah Sakit. www.depkes.go.id
_________, 2009. Undang-Undang Republik Indonesia No.44 tahun 2009. www.depkes.go.id...UU No.44 Th 2009 tentang Rumah Sakit.pdf
_________, 2012. Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2013. Jakarta. Rambe, N, 2014. Determinan Pemanfaatan Ulang Ruang Rawat Inap RSU
Padangsidempuan.
Skripsi, FKM USU, Medan.
Rumah Sakit Bhayangkara Tebing Tinggi, 2015. Profil Rumah Sakit Bhayangkara Tebing Tinggi Tahun 2014.
Singarimbun, M. dan Efendi, S, 2011. Metode Penelitian Survai. LP3ES,
Jakarta.
Sugiyono, 2010. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R D.
Alfabeta. Bandung.
Supranto, J, 2001. Pengukuran Tingkat Kepuasan Pelanggan untuk Menaikkan Pangsa Pasar.
Rineka Cipta, Jakarta.
Universitas Sumatera Utara
KUESIONER PENELITIAN “DETERMINAN PEMANFAATAN ULANG SARANA PELAYANAN
KESEHATAN OLEH ANGGOTA POLRI DAN KELUARGANYA DI RUMAH SAKIT BHAYANGKARA TEBING TINGGI TAHUN 2015
”
Petunjuk pengisian kuesioner 1.
Jawablah pertanyaan ini sesuai dengan pendapat anda dengan benar dan jujur
2. Kemudian pilihlah salah satu jawaban yang tersedia dengan memberikan
tanda 3.
Setiap pertanyaan harus diisi dengan satu jawaban 4.
Jawaban anda sangat membantu peneliti
Data Karakteristik Responden:
Nama Umur :
Alamat :
Jenis kelamin : L P
Pangkat : Perwira Bintara Tamtama
Asuransi lain selain BPJS :
1. Faktor Predisposisi
a. Pengetahuan
No. Pertanyaan
Tahu Tidak
tahu
1. Penyakit adalah suatu keadaan dimana
seseorang dimasuki kuman, bakteri atau virus atau trauma kepada tubuhnya
sehingga
terdapat gangguan
bentuk terhadap fungsi tubuh sehingga berada
dalam keadaan tidak normal. 2.
Setelah era JKN BPJS, tahukah bapak ibu
bahwa semua
orang dapat
menggunakan semua pelayanan kesehatan penerima pasien BPJS.
3. Rumah sakit adalah fasilitas pelayanan
kesehatan yang menyediakan rawat inap, rawat jalan dan gawat darurat.
4. Rumah sakit merupakan upaya untuk
mencegah, menyembuhkan, memelihara dan meningkatkan kesehatan seseorang
yang
menjalani pelayanan
kesehatan karena menderita suatu penyakit.
Universitas Sumatera Utara