Sumber : Kantor Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Humbang Hasundutan 2015
V.3 Dimensi untuk Tolak Ukur Kualiatas Pelayanan
Untuk mengetahui kualitas pelayanan yang diberikan kepada masyarakat, ada 5 hal yang digunakan sebaai tolak ukur untuk mengetahui bagaimana kualitas
pelayanan yang diberikan. Dengan adanya tolak ukur tersebut, kita bisa melihat apakah kualitas tersebut diukur dengan sebatas pernyataan semata atau tidak.
Karena bagaimana pun, apabila kita menanyakan apakah kulaitas yang diberikan sudah berkualitas atau tidak, pasti kebanyakan yang mnjawab, sudah berkualitas
namun penulis ingin melihat kualitas pelayanan sertifikat hak milik atas tanah di BPN Kabupaten Humbang Hasundutan melalui 5 dimensi yang diungkapkan oleh
Zethaml dalam Widodo, 2001 yang diantaranya yakni:
a. Tangibles
Tangibels bukti fisik meliputi fasilitas fisik, perlengkapan, pegawai dan sarana komunikasi serta kendaraan operasional. Dengaan demikian bukti
langsung wujud merupakan satu indikator yang paling konkrit. Wujudnya berupa segala fasilitas yang secara nyata atau terlihat.
7 Pakkat
8 Onan ganjang
9 Paranginan
10 Tarabintang
Dalam pelayanan sertifikat hak milik atas tanah tentu sangat penting adanya fasilitas fasilitas yang bisa mendukung dan memperlancara pelayanan
kepada masyarakat.
Tabel 5.2 Fasilitas fasilitas di BPN Kabupaten Humbang Hasundutan No
Fasilitas Jumlah
1 Gedung
1 buah 2
Loket pelayanan 3 loket
3 Komputer
20 buah 4
Kendaraan roda 4 2 unit
5 Kendaraan roda 2
4 unit Sumber : Kantor Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Humbang Hasundutan
2015 Seperti yang diutarakan Kasubsi penetapan hak atas tanah, dimana :
“Dalam setiap pelayanan tentu harus dan penting adanya fasilitas untuk memperlancar pelayanan kepada masyarakat, untuk pelayanan sertifikat
hak milik atas tanah diantaranya 20 unit komputer, mobil LARASITA 2 unit, roda dua 3 buah, ditambah lagi dengan peralatan pengukuran
seperti meteran. Dan untuk keterlibatan pegawai, hampir semua pegawai ikut terlibat dalam pelayanan sertifikat hak milik tersebut.”
hasil wawancara 06 Mei 2015
Dan beberapa hal lain yang ditambahkan oleh Kepala seksi hak tanah dan pendaftaran tanah, bahwa:
“Selain beberapa hal yang diungkapakan Kasubsi, dalam pelayanan sertifikat hak milik atas tanah kami juga menggunakan sistem web yang
dinamakan KKP jadi kami saling terhubung antara pegawai pegawai untuk dapat memperlancar pengurusan pelayanan sertifikat tersebut. Dan
untuk BPN Humbang Hasundutan ini masih kekerangan pegawai, hal tersebutlah yang mengakibatkan masih melibatakan semua pegawai
dalam pengurusan sertifikat hak milik tersebut.
hasil wawancara 06 Mei 2015
Dari pernyataan dari pegawai diatas dimana, untuk bukti fisik miasalnya fasilitas, pegawai maupun sarana lainnya, masih adanya ketidakseimbangan, dimana
misalnya masih kurangnya jumlah pegawai dan masih adanya kekurangan dari sarana yang dibutuhkan dalam pelayanan di Badan Pertanahan Nasional
Kabupaten Humbang Hasnudutan.
b. Reliability