54
BAB V PEMBAHASAN
5.1 Hubungan Pengetahuan Mahasiswidengan Tindakan Tentang PHBS di
Akademi Kesehatan Pemerintah Kabupaten Langkat Tahun 2015
Pengetahuan merupakan hasil dari tahu dan ini terjadi setelah orang melakukan penginderaan terhadap suatu objek tertentu. Sebagian besar
pengetahuan menusia diperoleh melalui mata dan telinga.Pengetahuan atau kognitif merupakan domain yang sangat penting dalam membentuk tindakan
seseorang overt behavior. Berdasarkan penelitian yang dilakukan terhadap pengetahuan mahasiswa
tentang PHBS maka ditemukan sebesar 18,0 yang memiliki pengetahuan kurang baik. Hasil uji statistik menggunakan chi-square maka diperoleh nilai
p = 0,271 α = 0,05 yang berarti bahwa tidak ada hubungan pengetahuan
mahasiswa tentang PHBS dengan tindakan PHBS. Nilai OR sebesar 3,023 berarti bahwa mahasiswa yang memiliki tindakan kurang baik 3,023 kali
kemungkinannya mempunyai pengetahuan baik dibandingkan dengan yang memiliki tindakan baik.
Pengetahuan merupakan predisposing factor untuk terlaksananya Perilaku Hidup Bersih dan Sehat PHBS, sehingga faktor ini menjadi pemicu terhadap
perilaku yang menjadi dasar atau motivasi bagi tindakannya akibat tradisi atau kebiasaan, kepercayaan, tingkat pendidikan dan tingkat sosial ekonomi.
Meningkatnya pengetahuan akan memberi hasil yang cukup berarti untuk memperbaiki perilaku, hal ini sesuai dengan pernyataan Rogers dalam
Notoatmodjo 2007 yang menyatakan bahwa pengetahuan kognitif merupakan
55
domain yang sangat penting bagi terbentuknya perilaku dan perilaku yang didasari pengetahuan akan bertahan lama daripada perilaku yang tidak didasari
pengetahuan Edwin, 2013. Menurut Sahertian 2000 dalam Anija 2014 menyatakan bahwa suatu
output seseorang dipengaruhi oleh pendidikan, tetapi sangat dipengaruhi pula oleh faktor lingkungan yang dapat mendukung terjadinya perubahan positif maupun
negatif pada seseorang. Menurut Bloom dalam Notoatmodjo 2003 mengatakan bahwa
pengetahuan merupakan domain yang sangat penting untuk terbentuknya tindakan seseorang. Dimana dalam hal ini seorang mahasiswa tidak akan memiliki tindakan
sesuai PHBS apabila mahasiswa tersebut tidak mengetahui manfaat PHBS terhadap dirinya.
Hal ini menunjukkan bahwa pengetahuan yang didapat oleh mahasiswa secara langsung difakultas maupun secara tidak langsung melalui internet dan
media massa telah cukup untuk membentuk sikap yang positif terhadap perilaku hidup sehat. Ini menjelaskan bahwa mahasiswa bersetuju dengan kepentingan
mengadopsi perilaku hidup yang sehat untuk memelihara kondisi kesehatan tubuh.
5.2 Hubungan Sikap Mahasiswa dengan Tindakan Tentang PHBS di