Metode Pembuatan Anggaran LANDASAN TEORI
waktu dimiliki unit kerja dalam penyesuaian RKA-SKPD rendahnya kemampuan SDM dalam penyusunan anggaran kinerja menyebabkan banyak unit kerja hanya
mengusulkan kegiatan hampir sama dari tahun sebelumnya. Hal ini menunjukan bahwa dasar alokasi anggaran digunakan oleh Pemerintah Daerah Karanganyar
masih menggunakan dasar incremental. penyusunan anggaran masih mengunakan metode incremental dan penerapan prioritas tidak jelas membuat out come
dihasilkan menjadi optimal. Sebagaimana akibatnya masih banyak masyarakat kecewa dengan kinerja pemerintah daerah. Dengan demikian dapat kita simpulkan
bahwa tidak ada perubahan paradigma dalam penyusunan anggaran pada Pemerintah Daerah Kabupaten Karanganyar.
Prawatiningsih 2007, meneliti mengenai evaluasi anggaran belanja sebagai alat pengendalian keuangan. Penelitian ini dilakukan di Badan Rumah Sakit Daerah
BRSD Ciawi. Hasil dari penelitian ini adalah ada beberapa factor pertimbangan, yaitu : jumlah kunjungan pasien, jenis penyakit, rencana rumah sakit dalam
penambahan sarana fisik dan pelayanan baru, rencana penambahan karyawan, peraturan pemerintah, dan anggaran belanja tahun sebelumnya. Prosedur penyusunan
anggaran belanja BRSD ciawi mengunakan metode campuran top down dan bottom up. Pembuatan surat edaran untuk ruangan, sosialisasi format anggaran,
pengumpulan data, usulan kebutuhan, pengumpulan data rekapitulasi kebutuhan, penyusunan dan pengetikannya konsep Rencana Anggaran Satuan Kinerja RASK,
penelitian RASK dan perubahan anggaran serta pengesahan Dokumen Anggaran Satuan Kerja DASK.
30