Topik Tujuan Waktu Tata Ruang Materi

Sesi 2

1. Topik

Hambatan Dalam Mendengarkan dan Jenis-Jenis Non Mendengarkan 2. Tujuan a. Tujuan Umum Pada akhir kegiatan diharapkan peserta: 1 Memahami adanya faktor-faktor yang dapat menghambat dalam mendengarkan. 2 Memahami bahwa ada beberapa hal yang digolongkan sebagai non mendengarkan atau bukan termasuk mendengarkan

b. Tujuan Khusus

Pada akhir kegiatan diharapkan peserta: 1 Mengerti dan mampu menjelaskan faktor-faktor yang dapat menghambat dalam mendengarkan. 2 Mengerti dan mampu menjelaskan hal-hal apa saja yang termasuk dalam jenis- jenis non mendengarkan

3. Waktu

120 menit

4. Tata Ruang

a. Sebuah ruang berukuran minimal 5 x 10 meter dengan penerangan dan sirkulasi udara yang baik. b. Kursi yang dilengkapi alat tulis berjumlah 50 buah yang ditata membentuk huruf U c. Dua pasang meja dan kursi untuk fasilitator dan kofasilitator yang ditata di sudut kanan atau kiri depan. d. Sebuah LCD Projector beserta perlengkapan audio dan alat kelengkapannya ditata di depan sesuai dengan fungsi dan kegunaan masing-masing.

5. Materi

Hambatan dalam mendengarkan adalah sebagai berikut: 1. Sibuk dengan diri sendiri sehingga pendengar tidak memperhatikan apa yang menjadi pembicaraan, tetapi lebih memusatkan perhatian kepada tindak tanduknya sendiri. Maksudnya adalah pendengar tidak menyimak dengan baik informasi yang diberikan karena sibuk dengan apa yang sedang dikerjakannya sehingga informasi yang diterima tidak maksimal. Contoh : Ada rekan kerja yang sedang menyampaikan informasi pada kita tetapi kita mendengarkannya sambil bermain facebook atau memperhatikan hal lain di sekitar kita sehingga tidak dapat fokus pada rekan kerja yang menyampaikan informasi 2. Sibuk dengan masalah-masalah eksternal sehingga ada kecenderungan untuk memusatkan perhatian pada masalah-masalah yang tidak ada hubungannya dengan pembicaraan. Dalam hal ini pendengar memikirkan hal lain yang tidak berhubungan dengan informasi yang diterima yang menyebabkan perhatiannya tidak tertuju penuh pada orang yang sedang menyampaikan informasi. Contoh: kita sedang bingung karena HP rusak. Saat itu ada rekan kerja yang sedang menyampaikan informasi tetapi ketika mendengarkan dia menyampaikan informasi, kita sambil memikirkan dimana tempat reparasi Hp yang murah dan bagus. 3. Kecenderungan untuk menyoroti dan menekankan pada satu atau dua aspek dari pesan yang diterima. Di dalam hal ini pendengar sudah memfokuskan perhatiannya pada sumber informasi, namun hanya sesaat saja pada beberapa kata atau kalimat saja. Akibatnya informasi yang diterima kurang tepat. Contoh : ketika ada suatu pekerjaan yang berhubungan dengan ukuran dan rekan kerja menyampaikan ukuran suatu