2
Seperti diungkapkan sebelumnya bahwa materi gaya berhubungan dengan kehidupan siswa. Sejak kecil, siswa sudah melakukan kegiatan yang
berhubungan dengan gaya. Walaupun demikian, kebanyakan siswa di SDN Banyuroto 1 Kecamatan sawangan kesulitan dalam memahami materi
mengani gaya dapat mengubah gerak suatu benda melalui percobaan. Hal ini dapat dilihat dari hasil ulangan materi menyimpulkan hasil percobaan bahwa
gaya dapat mengubah gerak suatu benda yang memiliki rata-rata 6,7 sebanyak 60 siswa kelas IV B SDN Banyuroto 1 tidak tuntas pada KD ini. Nilai
tersebut ternyata belum sesuai harapan, mengingat Kriteria Ketuntasan Minimal KKM untuk Kompetensi Dasar 7.1 menyimpulkan hasil percobaan
bahwa gaya dorongan dan tarikan dapat mengubah gerak suatu benda adalah 75.
Kemungkinan penyebab dari keadaan tersebut adalah kegiatan pembelajaran yang hanya dilakukan dengan metode ceramah saja. Siswa
hanya menghafalkan materi tanpa pemahaman secara konkret mengenai materi yang ada. Sehingga siswa cenderung bersikap pasif ketika
pembelajaran berlangsung
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah tersebut, maka dapat diambil beberapa identifikasi masalah. Adapun permasalahan dalam penelitian ini adalah
sebagai berikut : 1.
Anak kurang aktif dalam pembelajaran IPA tentang materi gaya dorongan dan tarikan dapat mengubah gerak suatu benda
3
2. Anak kurang memahami tentang gaya dorongan dan tarikan
3. Dalam mengerjakan tugas selalu individual
4. Upaya mengatasi kesulitan belajar IPA tentang gaya
C. Batasan Masalah
Mengingat banyaknya permasalahan yang dialami oleh siswa, serta untuk memfokuskan penelitian maka lalu penelitian ini dibatasi. Adapun
pembatasan masalah yaitu pada penerapan metode eksperimen untuk meningkatkan prestasi belajar siswa kelas IV B SD Negeri Banyuroto I
Sawangan dalam kegiatan belajar IPA tentang gaya yaitu menyimpulkan hasil percobaan bahwa gaya dorongan dan tarikan dapat mengubah gerak suatu
benda
D. Rumusan Masalah
Sesuai dengan batasan masalah diatas tentang cara mengatasi anak yang masih mengalami kesulitan dalam belajar IPA tentang gaya, maka masalah itu
dirumuskan sebagai berikut : 1.
Bagaimana penggunaan metode eksperimen dalam pembelajaran IPA tentang gaya dorongan dan tarikan dapat mengubah gerak suatu benda?
2. Apakah pembelajaran dengan metode eksperimen dapat meningkatkan
prestasi belajar siswa kelas IV B SD Negeri Banyuroto I Kecamatan Sawangan pada tahun ajaran 20112012?
4
E. Batasan Pengertian
Agar tidak terjadi kesalahan persepsi terhadap judul penelitian ini, maka perlu disampaikan beberapa definisi sebagai berikut, yaitu :
1. Gaya adalah suatu besaran yang dapat menyebabkan perubahan pada
benda yaitu perubahan bentuk, sifat gerak benda, kecepatan dan arah gerak benda.
2. Gerak adalah perubahan posisi suatu benda terhadap titik acuan titik
awaltitik tempat pengamat. 3.
Metode eksperimen adalah suatu cara menyajikan bahan pelajaran dengan menunjukkan secara langsung mengenai cara melakukan sesuatu
atau suatu proses kepada siswa, kemudian siswa mencoba untuk melakukan proses yang telah diamati.
4. Prestasi belajar siswa adalah penguasaan pengetahuan atau ketrampilan
yang dikembangkan melalui mata pelajaran, lazimnya ditunjukkan dengan nilai tes atau nilai yang diberikan oleh guru.
F. Tujuan Penelitian