5.2 Pengolahan Data
5.2.1 Perhitungan Kebutuhan Sekam
Proses pembuatan tahu pada UKM Anto terdiri atas 6 kegiatan yaitu: 1. Perendaman kedelai
2. Penggilingan 3. Pemasakan
4. Penyaringan 5. Pencetakan
6. Pemotongan Pada proses pemasakan dibutuhkan panas yang dihasilkan dari proses
pembakaran bahan bakar. Proses pemasakan dilakukan 3 sampai 4 kali pemasakan dengan menggunakan 6 kg kedelai yang telah digiling kemudian bubur kedelai
dicampur menggunakan air dengan perbandingan kedelai dan air 1:6. Maka perhitungan kalor yang dibutuhkan untuk memasak bubur kedelai tersebut yaitu:
� = � × � × ∆� Dimana
Q = Kalor yang yang dibutuhkan j m = Massa benda kg
c = Kalor jenis disamakan dengan air 4.200 jkg
⁰C ∆T = Perubahan Suhu 100⁰C-25⁰C= 75⁰C
Q = m×c× ∆T
= 36 x 4200x 75 = 11.340.000 joule
= 10748 BTU
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Sedangkan kelajuan hantaran kalor banyaknya kalor yang mengalir per satuan waktu pada wajankuali yaitu:
� = � × � × ∆�
� Dimana
H = Kelajuan hantaran kalor J A = Luas permukaan wajan m
2
∆T = Perubahan suhu ⁰C d
= Tebal 0,005 m k = Konduktvitas termal daya hantar panas Wm.
⁰C Perhitungan luas permukaan wajankuali=
A=
1 2
4 ��
2
A=
1 2
�4 ×
22 7
× 50
2
� A= 15714 cm
2
Maka � = � × � ×
∆� �
� = 73 × 1,5714 × 130
0,005 � = 2.982.517,2 joule = 2628,8 BTU
Jadi, kalor yang dibutuhkan untuk 1kali pemasakan tahu adalah Q
total
= 10748 + 2628,8 = 13376,8 BTU
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Konduktivitas panas yang terdapat pada setiap gram sekam Houston, 1972 dalam Setyono et al, 1999 adalah 0,271 BTU, maka sekam yang dibutuhkan
untuk 1 kali pemasakan yaitu:
13376,8 0,271
= 49360 gr atau 49,3 kg Sehingga sekam yang dibutuhkan UKM tahu Anto untuk 1 hari produksi
atau 4 kali pemasakan adalah 197,2 kg sekam padi.
5.2.2 Uji Validitas
Pada uji validitas untuk data dari kuesioner tertutup perancangan ini, akan digunakan metode Pearson. Rumus yang dihitung untuk menghitung koefisien
Pearson adalah : �
��
= � ∑ �� − ∑ �∑ �
�[� ∑ �
�
− ∑ �
�
][ � ∑ �
�
− ∑ �
�
]
Tabel 5.5 Data Uji Validitas Kuesioner Tertutup Pertanyaan 1
Responden X
Y X
2
Y
2
XY
1 4
36 16
1369 185
2 2
21 4
441 42
3 2
28 4
784 56
4 4
40 16
1600 160
5 3
30 9
900 90
6 5
34 25
1156 170
7 5
25 25
625 125
8 2
19 4
361 38
9 5
37 25
1369 185
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Tabel 5.5 Data Uji Validitas Kuesioner Tertutup Lanjutan Pertanyaan 1
Responden X
Y X
2
Y
2
XY
10 5
33 25
1089 165
11 3
25 9
625 75
12 3
18 9
324 54
13 4
35 16
1225 140
∑ 48 328
196 11868
1485
Nilai r tabel untuk N = 13 adalah 0.576 yang didapatkan dari harga Pearson product moment
untuk α = 0,05 uji dua arah. Apabila nilai r hitung r tabel, maka data kuesioner tertutup kansei engineering dikatakan valid. Hasil dari
perhitungan dapat dilihat pada Tabel 5.5. Contoh perhitungan nilai r untuk pertanyaan 1
] 328
11868 [13
] 48
196 [13
328 48
1485 13
r
2 2
1
− ×
× −
× ×
− ×
=
= 0.678462 Tabel 5.6 Hasil Perhitungan Uji Validitas
Pertanyaan N
r hitung r tabel
Keterangan 1
13 0,67846
0,567 valid
2 13
0,62605 0,567
valid
3
13 0,58498
0,567 valid
4 13
0,73077 0,567
valid
5 13
0,89525 0,567
valid
6
13 0,61166
0,567 valid
7 13
0,65138 0,567
valid
8 13
0,85516 0,567
valid
9 13
0,60503 0,567
valid
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Tabel 5.7. Pengujian Validitas dengan Menggunakan Software SPSS 17
P1 P2
P3 P4
P5 P6
P7 P8
P9 Jumlah
Pertanyaan 1
Pearson Correlation
1 .052
.452 .751
-.016 .635
.135 .193
-.028 .678
Sig. 2-tailed .867
.121 .003
.960 .020
.661 .527
.928 .011
N 13
13 13
13 13
13 13
13 13
13 Pertanyaan
2 Pearson
Correlation .052
1 .244
.179 .391
.076 .744
-.108 .529
.626 Sig. 2-tailed
.867 .421
.558 .186
.805 .004
.725 .063
.022 N
13 13
13 13
13 13
13 13
13 13
Pertanyaan 3
Pearson Correlation
.452 .244
1 .315
-.089 .224
.269 -.003
.208 .585
Sig. 2-tailed .121
.421 .294
.772 .462
.375 .992
.495 .036
N 13
13 13
13 13
13 13
13 13
13 Pertanyaan
4 Pearson
Correlation .751
.179 .315
1 -.137
.508 .221
.364 .226
.731 Sig. 2-tailed
.003 .558
.294 .654
.076 .468
.221 .457
.005 N
13 13
13 13
13 13
13 13
13 13
Pertanyaan 5
Pearson Correlation
-.016 .391
-.089 -.137
1 -.026
-.059 -.444
-.050 .090
Sig. 2-tailed .960
.186 .772
.654 .934
.848 .129
.872 .771
N 13
13 13
13 13
13 13
13 13
13
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Tabel 5.7. Pengujian Validitas dengan Menggunakan Software SPSS 17 Lanjutan
P1 P2
P3 P4
P5 P6
P7 P8
P9 Jumlah
Pertanyaan 6
Pearson Correlation
.635 .076
.224 .508
-.026 1
.277 -.142
.221 .612
Sig. 2-tailed .020
.805 .462
.076 .934
.359 .643
.467 .026
N 13
13 13
13 13
13 13
13 13
13 Pertanyaan
7 Pearson
Correlation .135
.744 .269
.221 -.059
.277 1
-.103 .623
.651 Sig. 2-tailed
.661 .004
.375 .468
.848 .359
.737 .023
.016 N
13 13
13 13
13 13
13 13
13 13
Pertanyaan 8
Pearson Correlation
.193 -.108
-.003 .364
-.444 -.142
-.103 1
.202 .855
Sig. 2-tailed .527
.725 .992
.221 .129
.643 .737
.508 .576
N 13
13 13
13 13
13 13
13 13
13 Pertanyaan
9 Pearson
Correlation -.028
.529 .208
.226 -.050
.221 .623
.202 1
.605 Sig. 2-tailed
.928 .063
.495 .457
.872 .467
.023 .508
.028 N
13 13
13 13
13 13
13 13
13 13
Jumlah Pearson
Correlation .678
.626 .585
.731 .090
.612 .651
.171 .605
1 Sig. 2-tailed
.011 .022
.036 .005
.771 .026
.016 .576
.028 N
13 13
13 13
13 13
13 13
13 13
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
5.2.3 Uji Reliabilitas