34
Gambar 2.1 Landasan Teori Green 1980
2.5 Kerangka Konsep Penelitian
Berdasarkan uraian di atas, maka dapat disusun kerangka konsep penelitian yang menjelaskan arah atau alur penelitian. Beberapa faktor yang diduga
berpengaruh terhadap Partisipasi Pria dalam KB di Desa Celawan Kecamatan Pantai Cermin Kabupaten Serdang Bedagai Tahun 2014.
Faktor Pendorong
a.Lingkungan fisik b.Fasilitassarana
pelayanan kesehatan
Faktor Penguat
a. Sikap dan perilaku petugas kesehatan atau
petugas lain b. Dukungan keluarga
Perilaku Kesehatan
Faktor Predisposisi
a. Pengetahuan b. Sikap
c. Kepercayaan d. Persepsi
e. Nila-nilai
Universitas Sumatera Utara
35
Gambar 2.2 Kerangka Konsep Penelitian
Faktor Predisposisi a.Pengetahuan
b.Sikap
Analisis faktor- faktor yang
memengaruhi partisipasi pria
dalam Keluarga Berencana di Desa
Celawan Kecamatan Pantai
Cermin Kabupaten Serdang Bedagai
Faktor Pendukung a. Akses Pelayanan
b. Fasilitas
Faktor Penguat a. Dukungan Istri
b. Dukungan Keluarga c. Dukungan Teman
Analisis Faktor
Faktor ke 1 Faktor ke 2
Faktor ke 3 Faktor ke n
Universitas Sumatera Utara
36
BAB 3 METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Penelitian ini menggunakan metode survei, dengan pendekatan Cross sectional dimana proses pengambilan data dilakukan dalam waktu bersamaan.
Penelitian ini bertujuan untuk mereduksi data dan menginterpretasikannya sebagai suatu variabel baru yang berupa variabel bentukan dari analisis faktor
–faktor yang memengaruhi partisipasi pria dalam keluarga berencana.
3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian dilaksanakan di Desa Celawan Kecamatan Pantai Cermin, Kabupaten Serdang Bedagai. Adapun alasan pengambilan lokasi ini adalah karena
belum pernah dilakukan penelitian tentang partisipasi pria dalam KB, dan di desa tersebut termasuk paling tinggi pria ber KB. Penelitian dilaksanakan mulai bulan
Agustus sampai dengan Nopember 2014.
3.3 Populasi dan Sampel 3.3.1 Populasi
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh suami PUS yang ikut berpartisipasi dalam ber KB yang bertempat tinggal di Desa Celawan Kecamatan
Pantai Cermin Kabupaten Serdang Bedagai, yaitu sebanyak 60 orang.
Universitas Sumatera Utara
37
3.3.2 Sampel
Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh populasi dijadikan sampel, yaitu suami PUS peserta KB yang tinggal di Desa Celawan Kecamatan Pantai Cermin,
Kabupaten Serdang Bedagai berjumlah 60 orang. 3.4 Metode Pengumpulan Data
3.4.1 Data Primer
Jenis data primer merupakan data yang diperoleh langsung dari responden. Tehnik pengumpulan data dengan melakukan wawancara melalui kuesioner kepada
suami PUS yang berpartisipasi dalam ber KB.
3.4.2 Data Sekunder
Jenis data sekunder diperoleh dari Data Badan Pemberdayaan Perempuan, Anak dan Keluarga Berencana Kabupaten Serdang Bedagai dan instansi terkait
lainnya, seperti puskesmas di wilayah Kecamatan Pantai Cermin Kabupaten Serdang Bedagai.
3.4.3 Validitas dan Reliabilitas
Instrumen pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner yang dirancang sedemikian rupa agar relevan dengan tujuan penelitian,
untuk itu kuesioner di ujicoba untuk mengetahui validitas dan reliabilitasnya. Ujicoba dilakukan kepada 30 orang PUS pada lokasi yang menyerupai karakteristik wilayah
penelitian di Kecamatan Pantai Cermin yaitu di desa Ujung Rambung, untuk melihat reliabilitas dan validitas data.
Universitas Sumatera Utara
38
a. Uji Validitas Uji validitas bertujuan untuk mengetahui sejauh mana suatu ukuran atau nilai
yang menunjukkan tingkat kehandalan atau kesahan suatu alat ukur dengan cara mengukur korelasi antara variabel atau item. Kelayakan menggunakan instrumen
yang akan dipakai untuk penelitian diperlukan uji validitas dan reliabilitas. Uji validitas dengan mengukur korelasi antar item variabel menggunakan rumus teknik
korelasi Pearson Product Moment r, dengan ketentuan nilai koefisien korelasi 0,3 valid Gozhali, 2005.
Berdasarkan hasil uji validitas menggunakan korelasi Pearson Product Moment diketahui bahwa faktor predisposisi variabel pengetahuan dan sikap masing-
masing sebanyak 10 pertanyaan, dan faktor pendukung variabel akses pelayanan, fasilitas, masing-masing 5 pertanyaan serta faktor penguat, yaitu dukungan teman,
dukungan istri, dan dukungan keluarga masing-masing sebanyak 5 pertanyaan mempunyai nilai koefisien korelasi r 0,3, maka dapat disimpulkan bahwa seluruh
pertanyaan persepsi tentang analisis faktor yang memengaruhi partisipasi pria dalam keluarga berencana valid Lampiran 2.
b. Uji Reliabilitas Reliabilitas adalah suatu indeks yang menunjukan sejauh mana suatu alat ukur
dapat di percaya dan dapat diandalkan. Uji reliabilitas ini menggunakan koefisien Alpha Cronbach, apabila nilai Alpha Cronbach 0,6, maka alat ukur tersebut
reliabel Gozhali, 2005.
Universitas Sumatera Utara
39
Hasil uji reliabilitas variabel faktor yang memengaruhi partisipasi pria dalam keluarga berencana mempunyai nilai r-Alpha Cronbach 0,6, maka dapat
disimpulkan bahwa seluruh pertanyaan reliabel Lampiran 2.
3.5 Variabel dan Definisi Operasional
a. Partisipasi pria dalam KB adalah peran serta responden sebagai peserta KB MOP dan kondom dalam keluarga berencana, mendukung istri dalam ber KB,
merencanakan jumlah dan jarak anak. b. Pengetahuan adalah segala sesuatu yang diketahui responden tentang partisipasi
dalam KB MOP dan kondom. c. Sikap adalah respon suami terhadap partisipasi pria dalam KB MOP dan kondom.
d. Akses pelayanan kesehatan adalah kemudahan responden sebagai peserta KB MOP dan kondom untuk mendapatkan tempat pelayanan kontrasepsi.
e. Fasilitas adalah tersedianya sarana dan prasarana untuk melancarkan pelaksanaan mendapatkan pelayanan kontrasepsi dan informasi tentang KB pria MOP dan
kondom. f. Dukungan istri adalah merupakan dukungan istri terhadap suami atas
partisipasinya dalam KB MOP dan kondom. g. Dukungan keluarga adalah adanya dukungan dan anjuran yang diberikan keluarga
tentang partisipasi pria dalam KB MOP dan kondom. h. Dukungan teman adalah adanya dukungan yang diberikan teman tentang
partisipasi pria dalam KB MOP dan kondom.
Universitas Sumatera Utara
40
3.6 Metode Pengukuran