III-6 o
Pelan, punya tujuan, bergerak dan pasti. o
Bertatakrama Jaw a yang masih sangat kental. 3. Fasilitas Seni dan Museum di Surakarta
a. Tam an Budaya Jaw a Tengah
Lebih dikenal dengan sebutan Taman Budaya Surakarta TBS, mempunyai sebuah gedung teater dengan lay-out panggung berbentuk arena, biasa digunakan
untuk pertunukan teater, tari, juga musik kontemporer, serta mempunyai:
o Kapasitas tempat duduk penonton 400 kursi
o Fasilitas gedung yang disediakan meliputi ruang pertunjukan, ruang audience,
ruang operator, dan ruang ganti pemain
o Bentuk tata panggung adalah arena tanpa ruang orkestra tempat bagi musik
pengiring permanen
o Susunan auditorium berbentuk in the round stage
o Sistem pencahayaan dengan buatan sepenuhnya
o Sistem akustik, menggunakan gaung interior yang sederhana, di antaranya :
o Menyelimuti eternit dengan lengkung-lengkung kain ghoni
o Panggung dan trap kursi sebagian besar terbuat dari kayu
o Dinding interior akustik banyak mengandalkan audience sebagai peredam gaung
itu sendiri. Selain itu, di Taman Budaya Jaw a Tengah juga mempunyai gedung teater
semi terbuka yang berbentuk joglo, juga dengan konsep arena yang pada w aktu tidak ada pagelaran seni dimanfaatkan untuk latihan tari, dan latihan kesenian
lainnya dan terbuka.
Gambar 3.2: Amphitheater dan Pendhopo TBS Sumber: Dok. pribadi
a. Amphitheater b. Pendopo
III-7
Gambar 3.3: Ruang Kontrol dan Tata Lampu TBS
Sumber: Dok. Pribadi
b. Gedung Wayang Orang Sriw edari
Gedung Wayang Orang merupakan gedung yang mew adahi pertunjukan tradisional dimana bentuk pertunjukan yang diw adahi adalah Wayang Orang sebagai
pertunjukan utamanya. Tempat ini menyajikan seni pertunjukan daerah w ayang orang yang menyajikan cerita w ayang berdasarkan pada cerita Ramayan dan
Mahabarata yang mengandung filosofi yang tertanam dalam jiw a bangsa Indonesia.
o Kapasitas tempat duduk penonton + 400 kursi
o Fasilitas gedung yang disediakan meliputi: ruang pertunjukan panggung dan
tempat duduk penonton, ruang operator, dan ruang ganti pemain
o Tata panggung berbentuk proscenium
o Susunan tempat duduk auditorium sederhana, berbentuk persegi
o Menggunakan pencahayaan buatan sepenuhnya, penempatan titik-titik cahaya
relatif bebas, penataan lampu terdapat pada bibir panggung dan tepat di atas panggung.
o Teknologi peredam gaungnya kurang bagus
o Sistem keamanan kebakaran masih konvensional tabung gas tanpa pintu
darurat
o
Pengkodisian udara alami dengan bantuan kipas angin
Gambar 3.4: Gedung Wayang Orang SriwedariBagian Depan Sumber: Dok. Pribadi
Ruang Kontrol Tata Lampu
III-8
c. Museum Radya Pustaka