dikategorikan baik, sedang dan buruk. Gambaran umum tentang sebaran sampel menurut tindakan responden dapat dilihat dalam tabel 4.9 berikut ini
Tabel 4.12. Distribusi Responden Berdasarkan Tindakan Responden tentang Kejadian TB Paru di Wilayah Kerja Puskesmas Padangmatinggi
Kota Padangsidimpuan Tahun 2014
No Tindakan
Responden Kasus
Kontrol n
n
1 Baik
33 67,3
41 83,7
2. Sedang
16 32,7
8 16,3
Total 49
100,0 49
100,0
Hasil penelitian tentang tindakan responden yang terpilih sebagai sampel menunjukkan bahwa tindakan responden pada kelompok kasus dan kelompok kontrol
tentang TB Paru termasuk dalam kriteria baik yaitu pada kelompok kasus tindakan responden dalam pencegahan TB paru sebagian besar berkriteria baik yaitu sebanyak
67,3 dan pada kelompok kontrol tindakan responden dalam pencegahan TB paru pada umumnya berkriteria baik yaitu sebanyak 83,7.
4.2.3 Kondisi Lingkungan Rumah Responden
Keadaan lingkungan rumah meliputi kepadatan hunian kamar tidur, ventilasi rumah, kondisi lantai rumah dan pencahayaan alami.
4.2.3.1 Kepadatan Hunian Kamar Tidur
Kepadatan hunian ruangan tidur adalah luas ruangan minimal 8 m², dan tidak dianjurkan digunakan lebih dari 2 orang tidur dalam satu ruang tidur, kecuali
anak dibawah umur 5 tahun. Gambaran umum tentang sebaran sampel menurut kepadatan hunian kamar tidur responden dapat dilihat dalam tabel 4.10. Berikut ini
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.13. Distribusi Responden Berdasarkan Kepadatan Hunian Kamar Tidur Responden di Wilayah Kerja Puskesmas Padangmatinggi
Kota Padangsidimpuan Tahun 2014
No Kepadatan Hunian
Kamar Tidur Kasus
Kontrol n
n
1 Memenuhi syarat
33 67,3
41 83,7
2. Tidak memenuhi syarat
16 32,7
8 16,3
Total 49
100,0 49
100,0
Hasil penelitian tentang kepadatan hunian kamar tidur responden yang terpilih sebagai sampel menunjukkan bahwa sebagian besar distrubusi responden
menurut kepadatan hunian kamar tidur pada kelompok kasus sebanyak 67,3 yang memenuhi syarat dan umumnya kepadatan hunian kamar tidur yang memenuhi syarat
pada kelompok kontrol sebanyak 83,7.
4.2.3.2 Ventilasi Rumah Responden
Ventilasi rumah yang memenuhi syarat adalah rumah yang memiliki luas jendelalubang udara pada rumah paling sedikit 10 dari luas lantai ruangan dan
lubang udara harus dapat dibuka, sehingga ada aliran udara yang segar terus berlangsung. Gambaran umum tentang sebaran sampel menurut ventilasi rumah
responden dapat dilihat dalam tabel 4.11. Berikut ini
Tabel 4.14. Distribusi Responden Berdasarkan Ventilasi Rumah Responden di Wilayah
Kerja Puskesmas
Padangmatinggi Kota
Padangsidimpuan Tahun 2014 No
Ventilasi Rumah Kasus
Kontrol n
n
1 Memenuhi syarat
11 22,4
36 73,5
2. Tidak memenuhi syarat
38 77,6
13 26,5
Total 49
100,0 49
100,0
Universitas Sumatera Utara
Hasil penelitian tentang ventilasi rumah responden yang terpilih sebagai sampel menunjukkan bahwa sebagian besar responden pada kelompok kasus
memiliki ventilasi rumah yang tidak memenuhi syarat sebanyak 77,6 sedangkan responden pada kelompok kontrol sebagian besar memiliki ventilasi rumah yang
memenuhi syarat yaitu sebanyak 73,5. 4.2.3.3 Lantai Rumah Responden
Lantai rumah yang memenuhi syarat adalah kondisi kedap air, terbuat dari bahan yang cukup keras, kuat, rata dan mudah dibersihkan. Gambaran umum tentang
sebaran sampel menurut kondisi lantai rumah responden dapat dilihat dalam tabel 4.12. Berikut ini
Tabel 4.15. Distribusi Responden Berdasarkan Lantai Rumah Responden di Wilayah
Kerja Puskesmas
Padangmatinggi Kota
Padangsidimpuan Tahun 2014 No
Lantai Rumah Kasus
Kontrol n
n
1 Memenuhi syarat
30 61,2
37 75,5
2. Tidak memenuhi syarat
19 38,8
12 24,5
Total 49
100,0 49
100,0
Hasil penelitian tentang lantai rumah responden yang terpilih sebagai sampel menunjukkan bahwa lantai rumah responden pada kelompok kasus sebagian besar
memiliki lantai rumah yang memenuhi syarat yaitu sebanyak 61,2 dan pada kelompok kontrol sebagian besar juga memiliki lantai rumah yang memenuhi syarat
yaitu sebanyak 75,5.
Universitas Sumatera Utara
4.2.3.4 Pencahayaan Alami Rumah Responden