40 Kadar senyawa serbuk simplisia Suberites diversicolor Becking Lim
yang larut dalam etanol adalah 16,5. Penetapan kadar sari yang larut dalam etanol dilakukan untuk mengetahui senyawa yang larut dalam etanol. Senyawa
yang dapat larut dalam etanol sebagian besar adalah senyawa metabolit sekunder. Selain itu lemak jugak dapat larut dalam etanol. Hasil yang diperoleh
menunjukkan kadar sari yang larut dalam air lebih tinggi dari kadar sari yang larut dalam etanol.
Hasil penetapan kadar abu total terhadap serbuk simplisia Suberites diversicolor Becking Lim adalah 25,58. Penetapan kadar abu total dilakukan
untuk mengetahui kandungan mineral dan logam dalam simplisia. Zat-zat ini dapat berasal dari senyawa oksidasi-oksidasi anorganik dan cemaran logam.
Hasil penetapan kadar abu yang tidak larut dalam asam adalah 3,47. Penetapan kadar abu yang tidak larut dalam asam dilakukan untuk mengetahui
banyaknya zat pengotor dan silikat dalam simplisia.
4.3 Hasil Pemeriksaan Golongan Senyawa Kimia
Hasil pemeriksaan golongan senyawa kimia terhadap sponge Suberites diversicolor Becking Lim dapat dilihat pada Tabel 4.2 berikut ini:
Tabel 4.2 Hasil pemeriksaan golongan senyawa kimia dari sponge Suberites
diversicolor Becking Lim. No
Golongan senyawa kimia Hasil
1 Alkaloid
+ 2
Flavonoid -
3 Tanin
- 4
Glikosida +
5 Saponin
+ 6
SteroidTriterpenoid +
Keterangan: + positif : mengandung golongan senyawa - negatif : tidak mengandung golongan senyawa
41 Pemeriksaan golongan senyawa kimia terhadap simplisia sponge Suberites
diversicolor Becking Lim dilakukan untuk mendapatkan informasi golongan senyawa metabolit sekunder yang terdapat di dalamnya. Serbuk simplisia sponge
Suberites diversicolor Becking Lim yang ditambah dengan pereaksi Dragendorff memberikan endapan berwarna coklat kehitaman, dengan pereaksi
Bouchardat memberikan endapan warna kuning kecoklatan dan dengan pereaksi Mayer terbentuk endapan putih, ini menunjukkan bahwa sponge Suberites
diversicolor Becking Lim mengandung alkaloid. Hasil ini didukung oleh penelitian yang dilakukan sebelumnya bahwa kandungan utama dari sponge
Aaptos suberitoides yang merupakan suku Suberitiidae adalah alkaloid Dewi, dkk., 2012.
Pemeriksaan senyawa flavonoid dengan penambahan serbuk Mg, HCL 2 N dan amil alkohol tidak memberikan warna pada lapisan amil alkohol,
menunjukkan bahwa flavonoid tidak positif pada sponge Suberites diversicolor Becking Lim. Penambahan Liebermann-Burchard memberikan warna merah
ungu menunjukkan adanya senyawa triterpenoid Farnsworth, 1966, sedangkan pemeriksaan pada tanin dengan penambahan FeCl
3
memberikan warna kuning yang menunjukkan tidak adanya adanya tanin.
Pemeriksaan senyawa glikosida ditunjukkan dengan penambahan pereaksi Molish dan asam sulfat pekat dimana terbentuk cincin ungu. Pereaksi Molish
merupakan pereaksi umum yang digunakan untuk identifikasi karbohidrat, dalam hal ini adalah gula Depkes RI, 1995. Pemeriksaan senyawa saponin
menghasilkan busa yang stabil dengan tinggi busa 4 cm dan tidak hilang dengan dengan penambahan HCl 2 N Depkes RI, 1995.