Keluhan Operator Berdasarkan Kuisioner SNQ pada Stasiun

tubuh kanan dan kiri dari lengan atas upper arm, lengan bawah lower arm, dan pergelangan tangan wrist. Nilai skor di grup A dan grup B selanjutnya dimasukkan ke tabel C hingga menghasilkan nilai tabel C. Nilai skor REBA diperoleh dari penjumlahan nilai tabel C dan nilai aktivitas. Adapun perhitungan skor untuk postur kerja sebagai berikut:

1.2.4. Biomekanika

Berdasarkan hasil identifikasi dari kuesioner SNQ, segmen tubuh segmen tubuh yang banyak mengalami keluhan yaitu tangan, lengan bawah, bahu, dan punggung sehingga dilakukan perhitungan gaya dari segmen tersebut. MPL merupakan batas besarnya gaya tekan pada segmen L5S1 dari kegiatan pengangkatan dalam satuan Newton yang distandarkan oleh NIOSH National Instiute of Occupational and Health tahun 1981. Besar gaya tekannya adalah dibawah 6500N pada L5S1. Perhitungan besar gaya yang dihasilkan oleh operator dapat dilihat dilampiran. Berikut akan diuraikan besar gaya yang dihasilkan pada tiap elemen kegiatan.

1.2.5. Perhitungan Data Antropometri Tubuh Operator

Data dimensi tubuh pekerja pada bagian sortasi tidak cukup untuk digunakan sebagai acuan dalam perancangan fasilitas kerja usulan, sehingga dilakukan penambahan data dimensi tubuh dari laboratorium Ergonomi dan APK dapat dilihat.

5.2.8. Uji Reliabilitas

Reabilitas atau tingkat ketetapan consistency adalah tingkat kepercayaan dari hasil suatu pengukuran, sejauh mana hasil pengukuran dapat dipercaya. Instrument yang menghasilkan reabilitas yang tinggi cenderung menghasilkan data yang sama tentang suatu variabel atau unsur-unsurnya jika diulang pada waktu yang berbeda pada kelompok individu yang sama. Teknis yang digunakan untuk menghitung besarnya reabilitas dalam penelitian, yaitu dengan menggunakan rumus Sperman-Brown. Rumus untuk menghitung reabilitas Sperman-Brown adalah: rho rho x r + = 1 2 Dimana: r = reabilitas kuesioner rho = R xy yang ditentukan sebagai koefisien korelasi yang ditentukan antara kedua belahan Nilai-nilai untuk pengujian reabilitas berasal dari skor-skor item angket yang valid. Item yang tidak valid tidak dibenarkan dalam pengujian reabilitas.