ukuran siapakah yang digunakan sebagai acuan untuk mewakili populasi yang ada. Karena pastinya ukuran setiap individu akan bervariasi satu dengan populasi
yang menjadi target sasaran produk yang akan dirancang. Agar permasalahan yang terdapat adanya variasi ukuran sebenarnya akan
lebih mudah dipecahkan jika dapat merancang produk yang memiliki fleksibilitas dan adjustabel dengan suatu rentang ukuran tertentu. Gambar 3.9. menjelaskan
dalam anthropometi, angka 95 th akan menggambarkan ukuran tubuh manusia yang terbesar dan 5 th menggambarkan ukuran tubuh manusia yang terkecil.
Gambar 3.10. Kurva Distribusi Normal dengan Persentil 95-th
Tabel 3.10. menunjukkan pemakaian nilai-nilai persentil yang diaplikasikan dalam perhitungan data antropometri.
Tabel 3.10. Tabel Persentil dan Cara Perhitungan Dalam Distribusi Normal Persentil
Perhitungan
1-st - 2.325 X
2.5-th - 1.96 X
5-th - 1.645 X
10-th - 1.28 X
50-th 90-th
+ 1.28 X 95-th
+ 1.645 X 97.5-th
+ 1.96 X 99-th
+ 2.325 X
Χ Χ
Χ Χ
Χ Χ
Χ Χ
Χ
3.7.6. Aplikasi Antropometri dalam Perancangan Produk
Antropometri menyajikan data ukuran dari berbagai macam anggota tubuh manusia dalam percentiler tertentu akan sangat besar manfaatnya pada saat
tertentu dalam merancang suatu produk. Agar rancangan tersebut nantinya bisa disesuaikan dengan ukuran tubuh manusia yang akan mengoperasikan, maka
prinsip-prinsip apa yang harus diambil di dalam aplikasi data antropometri tersebut harus ditetapkan terlebih dahulu seperti diuraikan berikut ini :
1. Prinsip Perancangan Produk Bagi Individual Dengan Ukuran Yang Ekstrim.
Di sini rancangan produk dibuat agar bisa memenuhi 2 dua sasaran produk, yaitu :
a. Bisa sesuai untuk ukuran tubuh manusia yang mengikuti klasifikasi
ekstrim dalam arti terlalu besar atau terlalu kecil bila dibandingkan dengan rata-ratanya.
b. Tetap bisa digunakan untuk memenuhi ukuran tubuh yang lain mayoritas
dari ada. Agar bisa digunakan untuk memenuhi sasaran pokok tersebut maka ukuran
tubuh yang diaplikasikan ditetapkan dengan cara : a.
Dimensi minimum yang harus ditetapkan dari suatu rancangan produk umumnya didasarkan pada nilai percentile yang terbesar seperti 90-th, 95-
th atau 99-th persentil. Contoh konkrit pada kasusu ini bisa dilihat pada penetapan ukuran miinimal dari lebar dan tinggi dari pintu darurat, dll.
b. Dimensi maksimum yang harus ditetapkan diambil berdasarkan nilai
percentile yang paling rendah 1-th, 5-th atau 10-th percentile dari