Peraturan daerah tentang Retribusi

Cory Pasaribu : Analisis Pemanfaatan Sumber Daya Perikanan Melalui Tpi Terhadap Pad Desa Bagan Percut Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang, 2009. USU Repository © 2009 koperasi atau pemerintah daerah. Tempat-tempat pelelangan ikan tersebut pada umumnya terletak di tepi pantai. Mubyarto, 1984

2.13. Peraturan daerah tentang Retribusi

Terhitung UU No. 18 Tahun 1997 tentang Pajak daerah yang ditindak lanjuti dengan keluarnya peraturan pemerintah No. 19 Tahun 1997 tentang pajak daerah dan peraturan pemerintah No. 20 Tahun 1997 tentang retribusi daerah. Peluang retribusi sektor perikanan, antara lain seperti tercantum pada pasal 3 ayat 2 Peraturan Pemerintah No. 20 Tahun 1997 yaitu: retribusi pasar grosir berbagai jenis barang termasuk TPI, ternak, hasil bumi, dan fasilitas pasarpertokoan yang dikontrakkan. Pemerintah daerah menghadapi banyak kendala dalam rangka peningkatan sumber pendapatan dan memberi dampak pada penurunan sumber PAD karena objekjenis pungutan dibatasi, maka berkaitan dengan ini oleh pemerintah daerah provinsi Sumatera Utara telah pula dikeluarkan Perda No. 5, 6, 7 Tahun 1999. Adapun Perda tersebut meliputi: 1. Perda No. 5 Tahun 1999 yang mengatur tentang retribusi tempat pendaratan kapal perikanan. Dimana dijelaskan pada pasal 1 huruf J bahwa: “Retribusi adalah pembayaran atas pelayanan pada pendaratan kapal”. Besarnya retribusi ditetapkan dalam Bab VI pasal 6. Cory Pasaribu : Analisis Pemanfaatan Sumber Daya Perikanan Melalui Tpi Terhadap Pad Desa Bagan Percut Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang, 2009. USU Repository © 2009 2. Perda No. 6 Tahun 1999 tentang retribusi pengujian kapal perikanan. Pada Bab I huruf P adalah pembayaran atas pelayanan pengujian kapal periksa sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku yang diselenggarakan oleh pemerintah daerah. Adapun besarnya tarif retribusi ditetapkan dalam pasal 8 Bab VI. Dengan mencermati ketentuan PP No. 20 Tahun 1999 dan Keputusan Mentri Dalam Negeri No. 116 Tahun 1998 tentang ruang lingkup dan jenis retribusi daerah Tingkat I dan Tingkat II dapat dikemukakan sebagai berikut : o Retribusi pasar grosir dan pertokoan adalah jenis pungutan yang kewenangannya sama-sama dimiliki oleh provinsi dan kabupatenkota dengan catatan bahwa jasa yang menjadi dasar retribusi ini adalah meliputi pasar grosir berbagai jenis barang termasuk TPI, hasil bumi, fasilitas pasarpertokoan yang dikontrakkan, diadakandiselenggarakan oleh Pemda. Dengan dasar tersebut, maka Perda No. 16 Tahun 1998 diubah dengan menerbitkan Perda No. 7 Tahun 1999 khususnya untuk menyesuaikan ketentuan dari pengertian retribusi, sehingga dengan ketentuan ini secara yuridis provinsi dapat mengelola dan melakukan pungutan retribusi dengan memperhatikan basis titik lokasi potensi perikanan dengan cara menyewakontrak tempat sebagai persyaratan adanya jasa Pemda seperti Perum Prasarana Perikanan Samudera Cabang Belawan, Pelabuhan Perikanan Nusantara Sibolga dan dengan pihak ketiga di Tanjung Balai. Cory Pasaribu : Analisis Pemanfaatan Sumber Daya Perikanan Melalui Tpi Terhadap Pad Desa Bagan Percut Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang, 2009. USU Repository © 2009 3. Perda No. 7 Tahun 1999 tersebut adalah tentang perubahan pertama Perda provinsi Tingkat I Sumatera Utara No. 16 Tahun 1998 tentang retribusi pasar grosir dan atau pertokoan, dimana dalam pasal 1 menyatakan bahwa: Perda provinsi Tingkat I Sumatera Utara No. 16 Tahun 1998 telah disahkan Mentri Dalam Negeri No. 974.22.958 tanggal 26 Oktober 1998 dan telah diundangkan dalam lembaga daerah provinsi Tingkat I Sumatera Utara No. 23 seri B No. 5 Tahun 1998 tanggal 5 November 1998 telah dirubah dan berbunyi: Retribusi pasar grosir dan atau pertokoan yang selanjutnya disebut retribusi adalah pelayanan penyediaan fasilitas pasar dan atau pertokoan oleh Pemda yang meliputi pasar grosir berbagai jenis barang, TPI, ternak, hasil bumi, pertokoan, supermarket, yang disewa atau dimiliki oleh Pemda. Pasal 7 1 besarnya reribusi pemanfaatan penggunaan fasilitas pasar grosir dan atau pertokoan ditetapkan sebesar Rp.2000m. 2 besarnya retribusi TPI sebesar 5 dari harga lelang. Selanjutnya dalam peraturan pemerintah provinsi sebagai daerah otonomi diantaranya mengenai kewenangan di bidang pemerintahan tertentu dan pada pasal 3 menegaskan bahwa kewenangan wilayah laut provinsi di antaranya adalah: penataan dan pengelolaan perairan di wilayah laut provinsi Sumatera Utara. Cory Pasaribu : Analisis Pemanfaatan Sumber Daya Perikanan Melalui Tpi Terhadap Pad Desa Bagan Percut Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang, 2009. USU Repository © 2009

2.14. Kerangka Berpikir