39
2.2 Penelitian Terdahulu
Tabel 2.1 Daftar Penelitian Terdahulu
No Peneliti
Judul Penelitian
Metode Analisis
Hasil
01 Lina
Meytasari 2013
Evaluasi Kinerja
Reksa Dana Saham di
Indonesia dengan
metode EROV,
Sortino dan Sharpe
EROV, Sortino,
Sharpe kinerja Reksa Dana Saham
dengan 3 rasio, EROV, Sortino dan Sharpe tidak signifikan
pada tingkat signifikansi 5. Dan pengujian pada hipotesis
kedua mengindikasikan bahwa ketiga rasio tersebut signifikan
pada 5 dan memiliki kinerja yang lebih baik dibandingkan
dengan kinerja pasar. Secara keseluruhan, Sortino
merupakan rasio yang memiliki kinerja paing besar dalam
penelitian ini.
02 Gratia
Atanka Barus
2013 Analisis
Pengukuran Kinerja
Reksa Danadengan
Metode Sharpe dan
Metode Treynor
Sharpe Treynor
ada 5 Reksa dana memillik ikinerja di bawah kinerja
IHSG. Hasil analisis dengan menggunakan metode Treynor
menunjukkan bahwa 9 Reksa Dana yang mempunyai kinerja
baik, dan satu kinerja Reksa Dana Saham yang memiliki
kinerja di bawah kinerja IHSG yaitu Reksa Dana MNC Dana
Ekuitas
03 Aditya
Nugrogo Rahardi
2013 Analisi
Komparasi Pengukuran
Kinerja Reksa Dana
menggunakan Metode
Sharpe, Treynor dan
Sharpe, Treynor
M2 Terdaftar 17 reksa dana
saham yang diteliti memiliki return lebih besar dari return
benchmark. Kesimpulannya metode pengukuran kinerja
reksa dana akan akan menunjukkan hasil yang sama
apabila kondisi perekonomian negara tersebut stabil dan
40
M2 portofolio reksadana telah
terdiversifikasi dengan baik.
04 Tehrani,dkk
2011 Analyzing
performance of investment
companies Listed in the
Tehran Stock Exchange by
selected Ratios
Measure Sharpe,
Treynor Sortino
ketiga metode tersebut memiliki kontrol yang lebih
baik untuk risiko sistematis daripada komponen lainnya.
Dan dengaan menggunakan Anova dan Multiple Anova,
menunjukkan bahwa perputaran portofolio
perusahaan terbukti positif dan signifikan dalam kinerja
perusahaan daripada ukuran lainnya.
05 Simforianus
dan Hutagaol
2008 Analisis
Kinerja Reksa Dana
Saham dengan
Metode Raw Return,
Sharpe, Treynor,
Jensen dan Sortino
Raw Return, Sharpe,
Treynor, Jensen dan
Sortino hasil pengujian metode
probabilitas menunjukkan tingkat konsistensi besar
dengan rata-rata sebesar 71.50, dan didukung oleh
hasil pengujiaan menggunakan chi-square dimana hipotesis
yang menyatakan terdapat konsistensi antara kinerja
Reksa Dana terbukti dan didapatkan 9 Reksa Dana yang
tergolong superior.
2.3 Kerangka Konseptual