Perbandingan Indeks Sortino Reksa Dana Saham dan Indeks Sortino IHSG Tahun 2014

84 mengandung arti bahwa reksa dana saham tersebut dapat mengasilkan return sebesar 6.077 perunit risiko yang diambil. Reksa dana NISP Indeks Saham Progresif merupakan reksa dana saham dengan peringkat terendah, Indeks Sortinonya menunjukkan nilai -0.939, yang menandakan bahwa reksa dana saham tersebut menanggung kerugian sebesar 0.939 untuk setiap unit risiko yang di ambil. Dari ke 22 reksa dana saham yang menjadi sampel, 16 reksa dana saham mampu menunjukkan kinerja yang berada di atas kinerja IHSG. Dan sebanyak 6 reksa dana saham lainnya hanya mampu menghasilkan angka Indeks Sortino negatif yang berarti reksa dana saham tersebut harus menanggung kerugian yang lebih besar dibandingkan dengan kerugian yang ditanggung investor jika berinvestasi pada saham secara langsung.

4.1.4.3 Perbandingan Indeks Sortino Reksa Dana Saham dan Indeks Sortino IHSG Tahun 2014

Perbandingan kinerja reksa dana saham dengan kinerja IHSG pada Tahun 2014 dengan Metode Sortino, dapat dilihat pada Tabel 4.12 berikut: Tabel 4.12 Peringkat Reksa Dana Saham dan IHSG Berdasarkan Metode Sortino Tahun 2014 No Reksa Dana Saham dan IHSG Indeks Sortino 2014 1 Mandiri Investa UGM 4.598 2 Reksa Dana Schroder Indo Equity Fund 2.485 3 Reksa Dana Millenium Equity 0.551 4 Batavia Dana Saham 0.279 5 CIMB-Principal Equity Aggressive 0.213 6 TRIM Kapital -0.13 7 Pratama Saham -0.365 8 Reksa Dana Lautandhana Equity Progresive -0.469 85 9 Reksa Dana Dana Ekuitas Prima -0.521 10 Reksa Dana First State Indoequity Peka Fund -0.558 11 Panin Dana Prima -0.696 12 Reksa Dana NISP Indeks Saham Progresif -0.706 13 Reksa Dana Makinta Growth Fund -0.779 14 Rencana Cerdas -0.779 15 Panin Dana Maksima -0.808 16 Reksa Dana AXA Citradinamis -0.829 17 Maybank GMT Dana Ekuitas -0.888 18 Grow-2-Prosper -0.904 19 Reksa Dana MNC Dana Ekuitas -0.91 20 BNI Reksa dana Berkembang -0.945 21 IHSG -0.958 22 Syailendra Equity Opportunity Fund -0.977 23 Manulife Dana Saham -0.978 Sumber: Hasil Penelitian, 2015 Data diolah Pada Tahun 2014, terjadi penurunan kinerja reksa dana saham versi pengukuran Metode Sortino. Sebelumnya reksa dana Millenium Equity yang merupakan reksa dana saham terbaik Tahun 2013 dengan Indeks Sortino mencapai angka 6.077, kini pada Tahun 2014 Mandiri Investa UGM, reksa dana saham terbaik hanya mampu mencapai angka Indeks Sortino sebesar 4.598. Dari 22 sampel reksa dana saham, hanya terdapat 5 reksa dana saham yang nilai Indeks Sortinonya positif ataupun dengan kata lain hanya ada 5 reksa dana saham yang mampu menghasilkan return pada Tahun 2014. 4.1.4.4 Perbandingan Rata-rata Indeks Sortino Reksa Dana Saham dan Rata- rata Indeks Sortino IHSG Tahun 2012-2014 Investor perlu mengetahui bagaimana kinerja reksa dana saham pada jangka waktu 3 tiga tahun disamping kinerja tahunan. Hal tersebut diperlukan untuk Lanjutan Tabel 4.12 Peringkat Reksa Dana Saham dan IHSG Berdasarkan 86 mengetahui bagaimana kinerja reksa dana saham tersebut dalam jangka waktu lama atau di atas satu tahun. Pengukuran kinerja reksa dana saham dalam jangka waktu tiga tahun dapat memberi masukan yang berharga bagi investor yang hendak berinvestasi jangka panjang. Karena, untuk investasi jangka panjang, informasi mengenai kinerja reksa dana saham dalam kurun waktu satu tahun dianggap kurang tepat karna kinerja satu tahun belum dapat menggambarkan bagaimana kinerja reksa dana saham tersebut secara jelas. Bisa saja suatu reksa dana saham yang pada beberapa tahun lalu merupakan reksa dana saham dengan perolehan return tertinggi, tahun berikutnya mengalami kerugian yang sangat besar, dan kerugian tersebut terus berlanjut ke tahun tahun berikutnya. Untuk itu penilaian kinerja dalam jangka waktu tiga tahun ini diharapkan dapat memberikan masukan kepada investor sehingga investor memperoleh gambaran yang lebih jelas mengenai prospek suatu reksa dana saham yang hendak dipilihnya sebagai wahana untuk berinvestasi. Kinerja reksa dana saham dalam waktu tiga tahun dapat dihitung melalui rata- rata Indeks Sortino reksa dana saham tersebut pada Tahun 2012-2014. Perbandingan rata-rata Indeks Sortino reksa dana saham dengan rata-rata Indeks Sortino IHSG dalam jangka waktu tiga tahun dapat dilihat pada tabel 4.13 berikut: Tabel 4.13 Peringkat Rata-rata Reksa Dana Saham dan IHSG Berdasarkan Metode Sortino Tahun 2012-2014 No Reksa Dana dan Saham Rata-rata Indeks Sortino Tahun 2012-2014 1 Reksa Dana Millenium Equity 3.110 87 2 Reksa Dana First State Indoequity Peka Fund 1.726 3 Grow-2-Prosper 1.145 4 Mandiri Investa UGM 1.004 5 Syailendra Equity Opportunity Fund 0.388 6 Reksa Dana Schroder Indo Equity Fund 0.341 7 Batavia Dana Saham 0.248 8 Reksa Dana MNC Dana Ekuitas 0.151 9 Reksa Dana Makinta Growth Fund -0.080 10 CIMB-Principal Equity Aggressive -0.102 11 Reksa Dana Dana Ekuitas Prima -0.119 12 Reksa Dana AXA Citradinamis -0.245 13 TRIM Kapital -0.365 14 Panin Dana Prima -0.441 15 BNI Reksa dana Berkembang -0.508 16 Reksa Dana Lautandhana Equity Progresive -0.517 17 Pratama Saham -0.599 18 Panin Dana Maksima -0.630 19 Rencana Cerdas -0.756 20 Maybank GMT Dana Ekuitas -0.783 21 IHSG -0.80833 22 Reksa Dana NISP Indeks Saham Progresif -0.821 23 Manulife Dana Saham -0.885 Sumber: Hasil Penelitian, 2015 Data diolah Berdasarkan tabel 4.13 di atas, kita dapat memperoleh suatu kesimpulan bahwa investasi jangka panjang pada reksa dana saham lebih menguntungkan dibandingkan dengan berinvestasi pada saham secara langsung. Terlihat dari rata-rata Indeks Sortino reksa dana saham yang lebih tinggi dibandingkan dengan rata-rata indeks Sortino IHSG yang menunjukkan angka -080833, angka negatif tersebut memberi makna bahwa pada jangka waktu 3 tahun tersebut indeks harga saham gabungan tidak mampu memberikan return yang positif atau dengan kata lain berinvestasi pada saham selama tiga tahun tersebut mengakibatkan kerugian yang mencapai 0.80833. Lanjutan Tabel 4.13 Peringkat Rata-Rata Reksa Dana Saham dan IHSG 88 Terdapat sebanyak 20 reksa dana saham yang mampu mengalahkan kinerja IHSG. 8 reksa dana memiliki rata-rata Indeks Sortino positif yang menandakan bahwa 8 reksa dana tersebut mampu memberikan return yang positif dari tiap unit risiko yang diambil. Ke 8 reksa dana saham tersebut yaitu Reksa Dana Millenium Equity, Reksa Dana First State Indoequity Peka Fund, Grow-2-Prosper, Mandiri Investa UGM, Syailendra Equity Opportunity Fund, Reksa Dana Schroder Indo Equity Fund, Batavia Dana Saham dan Reksa Dana MNC Dana Ekuitas. Ini merupakan reksa dana saham terbaik versi Metode Sortino untuk investasi jangka panjang. Kinerja dari 3 tahun tersebut dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan dalam memilih wahana investasi yang tepat. Selain mampu mengalahkan kinerja pasar, reksa dana saham yang baik adalah reksa dana saham yang mampu memberikan return yang positif, karena tujuan investasi pada umumnya adalah untuk memperoleh keuntungan. 12 reksa dana saham lainnya yaitu Reksa Dana Makinta Growth Fund, CIMB-Principal Equity Aggressive, Reksa Dana Dana Ekuitas Prima, Reksa Dana AXA Citradinamis, TRIM Kapital, Panin Dana Prima, BNI Reksa dana Berkembang, Reksa Dana Lautandhana Equity Progresive, Pratama Saham, Panin Dana Maksima, Rencana Cerdas, dan Maybank GMT Dana Ekuitas meskipun ke 12 reksa dana saham ini memiliki return yang negatif, namun tetap berada di atas kinerja IHSG, yang berarti bahwa 12 reksa dana saham tersebut menanggung risiko kerugian yang lebih kecil dibandingkan dengan kerugian bila berinvestasi pada saham secara langsung. 89 Reksa Dana NISP Indeks Saham Progresif dan Manulife Dana Saham merupakan reksa dana saham yang nilai rata-rata Indeks Sortinonya lebih kecil dibandingkan dengan rata-rata Indeks Sortino IHSG. Ini bukan merupakan reksa dana saham yang tepat untuk dijadikan sebagai pilihan berinvestasi karena selain rata-rata kinerjanya bernilai negatif merugi, rata-rata kinerja reksa dana saham tersebut berada di bawah rata-rata kinerja IHSG. 4.1.5 Peringkat Reksa Dana Saham dan IHSG Berdasarkan Metode Sharpe, Metode Treyno dan Metode Sortino Pemeringkatan terhadap reksa dana merupakan salah satu upaya positif untuk memajukan industri reksa dana. Dengan adanya pemeringkatan ini, maka investor diharapkan memiliki pedoman untuk memilih reksa dana saham yang tepat untuk dijadikan sebagai wahana berinvestasi. Reksa dana saham yang tepat ditandai dengan kinerja yang sesuai harapan investor yaitu mampu memberikan return positif serta secara konsisten mampu mengalahkan kinerja pasar. Peringkat reksa dana saham dan IHSG dengan ketiga metode yaitu Metode Sharpe, Metode Treynor dan Metode Sortino dapat dilihat pada tabel 4.15 berikut ini: Tabel 4.14 Peringkat Reksa Dana Saham dan IHSG Berdasarkan Metode Sharpe, Metode Treynor dan Metode Sortino Tahun 2012-2014 No Reksa Dana Saham dan IHSG 2012 2013 2014 SHA TRE SOR SHA TRE SOR SHA TRE SOR 1 Reksa Dana AXA Citradinamis 14 6 8 15 21 4 22 19 16 2 BNI Reksa dana Berkembang 17 22 11 9 9 6 9 7 20 90 3 Reksa Dana Ekuitas Prima 7 11 7 5 1 5 20 8 9 4 Batavia Dana Saham 6 21 6 4 5 3 5 21 4 5 CIMB-Principal Equity Aggressive 8 23 9 10 12 11 4 5 5 6 Rencana Cerdas 16 8 16 21 19 18 8 4 14 7 Grow-2-Prosper 20 13 17 2 4 2 17 22 18 8 Reksa Dana Makinta Growth Fund 2 1 5 18 15 16 14 12 13 9 Reksa Dana First State Indoequity Peka Fund 1 19 1 14 10 10 10 18 10 10 Reksa Dana Lautandhana Equity Progresive 9 3 13 12 13 13 19 14 8 11 Reksa Dana MNC Dana Ekuitas 4 2 4 19 18 22 21 17 19 12 Mandiri Investa UGM 21 16 21 6 7 19 2 1 1 13 Manulife Dana Saham 12 5 20 20 17 21 13 11 23 14 Maybank GMT Dana Ekuitas 13 6 14 11 11 20 15 13 17 15 Reksa Dana Millenium Equity 3 17 2 1 6 1 3 9 3 16 Reksa Dana NISP Indeks Saham Progresif 22 18 22 22 23 23 11 15 12 17 Panin Dana Prima 11 9 12 3 3 7 16 3 11 18 Panin Dana Maksima 15 10 18 8 8 9 12 10 15 19 Pratama Saham 19 20 23 16 22 12 7 6 7 20 Reksa Dana Schroder Indo Equity Fund 18 12 19 13 14 15 1 23 2 21 Syailendra Equity Opportunity Fund 5 15 3 7 2 8 18 2 22 22 TRIM Kapital 10 4 10 17 16 14 6 16 6 23 IHSG 23 14 15 23 20 17 23 20 21 Sumber: Hasil Penelitian, 2015 Data diolah Lanjutan Tabel 4.14 Peringkat Reksa Dana Saham dan IHSG dengan Metode Sharpe, M t d T d M t d S ti T h 2012 2014 91 Tabel 4.15 menggambarkan peringkat kinerja keseluruhan reksa dana saham yang menjadi sampel dalam penelitian ini beserta kinerja dari pasar IHSG yang diukur dengan 3 tiga metode yaitu Metode Sharpe, Metode Treynor dan Metode Sortino selama periode Tahun 2012 hingga Tahun 2014. Hasil pemeringkatan kinerja reksa dana saham dan IHSG tersebut menyimpulkan bahwa 8 reksa dana saham terbaik periode Tahun 2012-2014 berdasarkan pengukuran ke-3 tiga metode Metode Sharpe, Metode Treynor dan Metode Sortino yaitu: Reksa Dana Millenium Equity, Syailendra Equity Opportunity Fund, Batavia Dana Saham, CIMB-Principal Equity Aggressive, Reksa Dana First State Indoequity Peka Fund, Panin Dana Prima, Panin Dana Maksima dan Reksa Dana Ekuitas Prima. Reksa Dana Millenium Equity, pada Tahun 2012 menduduki peringkat ke-3 dan ke-2 versi Metode Sharpe dan Metode Sortino, pada Tahun 2013 menjadi reksa dana saham terbaik peringkat pertama versi Metode Sharpe dan Metode Sortino dan pada Tahun 2014 menduduki peringkat ke-3 versi Metode Sharpe dan Metode Sortino. Terlihat secara berturut-turut dari Tahun 2012 hingga Tahun 2014 Reksa Dana Millenium Equity berada di posisi 3 besar peringkat reksa dana saham terbaik. Syailendra Equity Opportunity Fund, pada Tahun 2012 menduduki peringkat ke-3 versi Metode Sortino, dan peringkat ke-5 versi Metode Sharpe, pada tahun berikutnya yaitu Tahun 2013 Syailendra Equity Opportunity Fund menduduki peringkat ke-2 versi Metode Treynor, peringkat ke-7 versi Metode Sharpe dan 92 peringkat ke-8 versi Metode Sortino. Tahun 2014 Syailendra Equity Opportunity Fund kembali menduduki peringkat ke-2 versi Metode Treynor. Batavia Dana Saham, pada Tahun 2012 menduduki peringkat ke-6 versi Metode Sharpe dan Metode Sortino, pada tahun berikutnya yaitu Tahun 2013 Batavia Dana Saham menduduki peringkat ke-3 versi Metode Sortino, peringkat ke-4 versi Metode Sharpe dan peringkat ke-5 versi Metode Treynor. Tahun 2014, Batavia Dana Saham menduduki peringkat ke-4 versi Metode Sortino dan peringkat ke-5 versi Metode Sharpe. CIMB-Principal Equity Aggressive, pada Tahun 2013 menduduki peringkat ke-8 versi Metode Sharpe, peringkat ke-9 versi Metode Sortino. Pada Tahun 2013 menduduki peringkat ke-10 versi Metode Sharpe dan pada Tahun 2014 menduduki peringkat ke-4 versi Metode Sharpe, peringkat ke-5 versi Metode Treynor dan Metode Sortino. Reksa Dana First State Indoequity Peka Fund termasuk ke dalam reksa dana saham yang memiliki kinerja terbaik Tahun 2012-2014. Terlihat pada Tahun 2012 reksa dana First State Indoequity ini mampu menduduki peringkat pertama reksa dana saham dengan kinerja terbaik versi Metode Sharpe dan Metode Sortino. Walaupun dua tahun berikutnya Reksa Dana First State Indoequity ini menunjukkan kinerja yang menurun dimana hanya mampu menduduki peringkat ke-10, namun tetap dianggap sebagai reksa dana saham terbaik karna selama periode tiga tahun tersebut mampu menduduki peringkat sepuluh besar. 93 Panin Dana Prima, pada Tahun 2012 mencapai peringkat ke-9 versi Metode Treynor, Tahun 2013 menduduki peringkat ke-3 sebagai reksa dana saham kinerja terbaik versi Metode Sharpe dan Metode Treynor, peringkat ke-7 versi Metode Sortino, lalu tahun berikutnya Tahun 2014 Panin Dana Prima masih sama pada posisi peringkat ke-3 reksa dana saham terbaik versi Metode Treynor. Panin Dana Maksima, pada Tahun 2012 menduduki peringkat ke-10 versi Metode Treynor, Tahun 2013 menduduki peringkat ke-8 versi Metode Sharpe dan Metode Sortino, peringkat ke-9 versi Metode Sortino. Tahun berikutnya Tahun 2014 Panin Dana Maksima kembali menduduki peringkat ke-10 versi Metode Treynor. Reksa Dana Ekuitas Prima. Pada Tahun 2012, Reksa Dana Ekuitas Prima menduduki peringkat ke-7 reksa dana saham terbaik versi Metode Sharpe dan Metode Sortino, pada Tahun 2013 menduduki peringkat pertama reksa dana saham terbaik versi Metode Treynor, peringkat ke-5 versi Metode Sharpe dan Metode Sortino, dan pada Tahun 2014 Reksa Dana Ekuitas Prima menduduki peringkat ke-8 reksa dana saham terbaik versi Metode Treynor dan peringkat ke-9 reksa dana saham terbaik versi Metode Sortino. Ke-delapan reksa dana saham ini dikatakan sebagai reksa dana saham terbaik melihat kinerja yang di tunjukkan oleh reksa dana saham tersebut selama tiga tahun mulai dari Tahun 2012 hingga Tahun 2014. Reksa dana saham yang dianggap memiliki kinerja terbaik adalah yang selama waktu tiga tahun Tahun 2012-2014 94 mampu secara berturut-turut menduduki peringkat 10 besar reksa dana terbaik diukur oleh Metode Sharpe, Metode Treynor danataupun Metode Sortino.

4.2 Pengujian Hipotesis

Data yang digunakan dalam pengujian hipotesis adalah rata-rata Indeks Sharpe, Indeks Treynor dan Indeks Sortino seluruh reksa dana saham, begitu juga rata-rata Indeks Sharpe, Indeks Treynor dan Indeks Sortino IHSG yang dijadikan sampel pertahun, seperti dapat dilihat pada Tabel 4.14 berikut: Tabel 4.15 Rata-Rata Indeks Sharpe, Indeks Treynor serta Indeks Sortino Reksa Dana Saham dan IHSG pertahun Tahun 2012-2014 No Keterangan Tahun 2012 Tahun 2013 Tahun 2014 1 Rata-rata Indeks Sharpe Reksa Dana Saham 0.056 0.095 0.055 2 Rata-rata Indeks Treynor Reksa Dana saham -0.075 -0.018 0.071 3 Rata-rata Indeks Sortino Reksa Dana Saham 0.3486 0.0106 -0.1871 4 Rata-rata Indeks Sharpe IHSG -0.921 -1.098 -3.056 5 Rata-rata Indeks Treynor IHSG -0.035 -0.056 -0.055 6 Rata-rata indeks Sortino IHSG -0.691 -0.776 -0.958 Sumber: Hasil Penelitian, 2015 Data diolah

1. Hipotesis 1

Uji hipotesis pertama dilakukan untuk mengetahui apakah ada perbedaan signifikan antara rata-rata kinerja reksa dana saham dengan rata-rata kinerja pasar IHSG dengan menggunakan Metode Sharpe. Hasil uji beda rata-rata statistik dengan menggunakan paired t-test untuk membandingkan Indeks Sharpe reksa dana saham

Dokumen yang terkait

Analisis Pengukuran Kinerja Reksa Dana dengan Metode Sharpe, Metode Treynor, dan Metode Jensen (Studi Kasus Pada Reksa Dana Saham Periode 2013-2015)

0 3 130

ANALISIS PENGUKURAN KINERJA REKSA DANA SAHAM MENGGUNAKAN METODE SHARPE, TREYNOR, DAN JENSEN PADA BURSA EFEK INDONESIA.

0 2 195

ANALISIS KINERJA REKSA DANA SAHAM SYARIAH DENGAN METODE SHARPE, TREYNOR, JENSEN DAN M² PADA BURSA EFEK INDONESIA.

0 1 200

ANALISIS PENGUKURAN KINERJA REKSA DANA SAHAM MENGGUNAKAN METODE SHARPE, METODE TREYNOR, DAN METODE JENSEN (Studi Pada Reksa Dana Saham Periode 2012-2014).

0 0 229

ANALISIS KINERJA REKSA DANA SAHAM DENGAN MENGGUNAKAN METODE SHARPE, TREYNOR, JENSEN DAN M2 PADA BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2012-2014.

0 3 280

ANALISIS PENGUKURAN KINERJA REKSA DANA SAHAM YANG TERCATAT PADA BURSA EFEK INDONESIA DENGAN METODE SHARPE, TREYNOR, DAN JENSEN.

0 0 259

Analisis Kinerja Reksa Dana dengan Metode Sharpe, Metode Treynor dan Metode Sortiono (Studi pada Reksa Dana Saham di Bursa Efek Indonesia Periode Tahun 2012-2014)

0 0 24

2.1.1.2 Tujuan Investasi - Analisis Kinerja Reksa Dana dengan Metode Sharpe, Metode Treynor dan Metode Sortiono (Studi pada Reksa Dana Saham di Bursa Efek Indonesia Periode Tahun 2012-2014)

0 1 26

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - Analisis Kinerja Reksa Dana dengan Metode Sharpe, Metode Treynor dan Metode Sortiono (Studi pada Reksa Dana Saham di Bursa Efek Indonesia Periode Tahun 2012-2014)

0 0 15

SKRIPSI ANALISIS KINERJA REKSA DANA DENGAN METODE SHARPE, METODE TREYNOR DAN METODE SORTINO (STUDI PADA REKSA DANA SAHAM DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE TAHUN 2012-2014)

1 2 13