Formasi Karangsambung Formasi Totogan
49 menamakan sebagai Tufa Napalan I, sedangkan Suyanto Roskamil 1974
menyebutnya dengan lempung breksi. Bagian bawah satuan terdiri dari campuran dan perulangan secara tidak
teratur dari breksi, batu lempung tufan dan napal, gejala longsoran umum terdapat; lebih ke atas dicirikan oleh batupasir dan breksi dengan sebaran
kepingan atau komponen yang searah dengan perlapisan. Bagian tengah dikuasai oleh breksi. Selain komponen batu lempung,
batupasir,batugamping dan napal seperti di bagian bawah, juga terdapat konglomerat berkomponen batuan beku basal.
Bagian atas terdiri dari perselingan batulempung, batupasir dan tuf. Dalam batulempung di jumpai kepingan batulempung ungu dan kuarsa. Warna lapukan
biasanya putih kecokletan. Formasi Totogan merupakan endapan oilstrostom yang terjadi oleh
longsoran akibat gaya berat. Pengendapannya di pengaruhi oleh pengangkatan dan pengikisan batuan sumbernya yang nisbi cepat. Formasi Totogan dapat
disebandingkan dengan batuan sedimen berumur Eosen – Miosen.