Deskripsi Data HASIL PENELITIAN

c. Meningkatkan kegiatan ektra krikuler siswa dengan dijiwai akhlaqul karimah. d. Meningkatkan kegiatan layanan bimbingan dan konseling kepada siswa secara efektif. e. Meningkatkan profesionalisme guru yang berkhlaq mulia dan berorientasi pada prestasi.

B. Deskripsi Data

Dari hasil jawaban responden penilaian kinerja guru IPS dapat dideskripsikan dengan tabel-tabel sebagai berikut : Tabel 2 Guru IPS sebelum mengajar mengabsensi dulu Alternatif Jawaban F Selalu 2 5.71 Sering 13 37.14 Kadang-kadang 15 42.86 Tidak pernah 5 14.29 Jumlah 35 100 Pada tabel di atas dapat diketahui 2 responden 5.71 menyatakan guru IPS selalu mengabsensi siswa terlebih dulu sebelum memulai pelajaran, 13 renponden 37.14 menyatakan sering, 15 responden 42.86 menyatakan kadang-kadang, dan 5 responden 14.29 menyatakan guru IPS tidak mengabsensi siswa terlebih dulu sebelum memulai pelajaran. Hal ini menunjukan hampir setengah responden menyatakan bahwa guru IPS jarang sekali mengabsensi siswa terlebih dulu sebelum memulai pelajaran. Tabel 3 Sebelum memulai pelajaran, guru IPS mengatur kerapihan tataruang kelas serta kesiapan siswa untuk belajar Alternatif Jawaban F Selalu 3 8.58 Sering 15 42.86 Kadang-kadang 11 31.42 Tidak pernah 6 17.14 Jumlah 35 100 Pada tabel di atas dapat diketahui bahwa 3 responden 8.58 menyatakan guru IPS selalu mengatur kerapihan tataruang kelas terlebih dahulu serta kesiapan siswa untuk belajar, 15 renponden 42.86 menyatakan sering, 11 responden 31.42 menyatakan kadang-kadang, dan 6 responden 17.14 menyatakan guru IPS tidak pernah mengatur kerapihan tataruang kelas terlebih dahulu serta kesiapan siswa untuk belajar. Hal ini menunjukan hampir setengah responden menyatakan bahwa guru IPS sering mengatur kerapihan tataruang kelas terlebih dahulu serta kesiapan siswa untuk belajar. Tabel 4 Setiap memulai pelajaran, guru IPS mengulas dan menanyakan pelajaran yang lalu Alternatif Jawaban F Selalu 6 17.14 Sering 13 37.14 Kadang-kadang 15 42.86 Tidak pernah 1 2.86 Jumlah 35 100 Pada tabel di atas dapat diketahui 6 responden 17.14 menyatakan setiap memulai pelajaran, guru IPS selalu mengulas dan menanyakan pelajaran yang lalu, 13 renponden 37.14 menyatakan sering, 15 responden 42.86 menyatakan kadang-kadang, dan 1 responden 2.86 menyatakan setiap memulai pelajaran, guru IPS tidak pernah mengulas dan menanyakan pelajaran yang lalu. Hal ini menunjukan hampir setengah responden menyatakan bahwa setiap memulai pelajaran, guru IPS kadang-kadang mengulas dan menanyakan pelajaran yang lalu. Tabel 5 Sebelum mengajar guru IPS memberitahu terlebih dahulu materi yang akan disampaikan Alternatif Jawaban F Selalu Sering 21 60 Kadang-kadang 13 37.14 Tidak pernah 1 2.86 Jumlah 35 100 Pada tabel di atas dapat diketahui 0 responden 0 menyatakan guru IPS selalu mengabsensi siswa terlebih dulu sebelum memulai pelajaran, 21 renponden 60 menyatakan sering, 13 responden 37.14 menyatakan kadang-kadang, dan 1 responden 2.86 menyatakan guru IPS tidak mengabsensi siswa terlebih dulu sebelum memulai pelajaran. Hal ini menunjukan hampir setengah responden menyatakan bahwa Sebelum mengajar guru IPS sering memberitahu terlebih dahulu materi yang akan disampaikan. Tabel 6 Guru IPS menyampaikan materi pelajaran dengan jelas sehingga mudah dipahami siswa Alternatif Jawaban F Selalu 1 2.86 Sering Kadang-kadang 20 57.14 Tidak pernah 14 40 Jumlah 35 100 Pada tabel di atas dapat diketahui 1 responden 2.86 menyatakan guru IPS selalu menyampaikan materi pelajaran dengan jelas, 0 responden 0 menyatakan sering, 20 responden 57.14 menyatakan kadang-kadang, dan 14 responden 40 menyatakan guru IPS tidak pernah menyampaikan materi pelajaran dengan jelas. Hal ini menunjukan lebih dari setengah responden menyatakan bahwa guru IPS kadang-kadang menyampaikan materi pelajaran dengan jelas. Tabel 7 Guru IPS menyampaikan materi pelajaran dengan suara jelas Alternatif Jawaban F Selalu Sering 18 51.42 Kadang-kadang 8 22.86 Tidak pernah 9 25.72 Jumlah 35 100 Pada tabel di atas dapat diketahui 0 responden 0 menyatakan guru IPS selalu menyampaikan materi pelajaran dengan suara jelas, 18 renponden 51.42 menyatakan sering, 8 responden 22.86 menyatakan kadang- kadang, dan 9 responden 25.72 menyatakan guru IPS tidak pernah menyampaikan materi pelajaran dengan suara jelas. Hal ini menunjukan lebih dari setengah responden menyatakan bahwa guru IPS sering menyampaikan materi pelajaran dengan suara jelas. Tabel 8 Dalam penyampaian pelajaran, guru IPS memberikan contoh untuk memudahkan pemahaman siswa Alternatif Jawaban F Selalu 4 11.42 Sering 15 42.86 Kadang-kadang 13 37.14 Tidak pernah 3 8.58 Jumlah 35 100 Pada tabel di atas dapat diketahui 4 responden 11.42 menyatakan guru IPS selalu memberikan contoh untuk memudahkan pemahaman siswa, 15 renponden 42.68 menyatakan sering, 13 responden 37.14 menyatakan kadang-kadang, dan 3 responden 8.58 menyatakan guru IPS tidak memberikan contoh untuk memudahkan pemahaman siswa. Hal ini menunjukan hampir setengah responden menyatakan bahwa guru IPS sering memberikan contoh untuk memudahkan pemahaman siswa. Tabel 9 Guru IPS menggunakan contoh yang terdapat dalam kehidupan sehari-hari dalam menjelaskan materi pelajaran Alternatif Jawaban F Selalu 3 8.58 Sering 15 42.86 Kadang-kadang 12 34.28 Tidak pernah 5 14.28 Jumlah 35 100 Pada tabel di atas dapat diketahui 3 responden 8.58 menyatakan guru IPS selalu menggunakan contoh yang terdapat dalam kehidupan sehari- hari dalam menjelaskan materi pelajaran, 15 renponden 42.86 menyatakan sering, 12 responden 34.28 menyatakan kadang-kadang, dan 5 responden 14.28 menyatakan guru IPS tidak pernah menggunakan contoh yang terdapat dalam kehidupan sehari-hari dalam menjelaskan materi pelajaran. Hal ini menunjukan hampir setengah responden menyatakan bahwa guru IPS sering menggunakan contoh yang terdapat dalam kehidupan sehari-hari dalam menjelaskan materi pelajaran. Tabel 10 Guru bidang studi IPS dalam mengajar menggunakan metode secara bervariasi ceramah, tanya jawab, demonstrasi, kerja kelompok Alternatif Jawaban F Selalu 6 17.14 Sering 13 37.14 Kadang-kadang 15 42.86 Tidak pernah 1 2.86 Jumlah 35 100 Pada tabel di atas dapat diketahui 6 responden 17.14 menyatakan guru IPS dalam mengajar selalu menggunakan metode secara bervariasi ceramah, tanya jawab, demonstrasi, kerja kelompok, 13 renponden 37.14 menyatakan sering, 15 responden 42.86 menyatakan kadang-kadang, dan 1 responden 2.86 menyatakan guru IPS dalam mengajar tidak pernah menggunakan metode secara bervariasi ceramah, tanya jawab, demonstrasi, kerja kelompok. Dari tabel di atas menunjukan hampir setengah responden menyatakan bahwa dalam mengajar guru IPS kadang-kadang menggunakan metode secara bervariasi ceramah, tanya jawab, demonstrasi, kerja kelompok. Tabel 11 Guru IPS menerangkan materi pelajaran menggunakan media pelajaran seperti OHP, Kaset atau CD Alternatif Jawaban F Selalu 3 8.58 Sering 21 60 Kadang-kadang 7 20 Tidak pernah 4 11.42 Jumlah 35 100 Pada tabel di atas dapat diketahui 3 responden 8.58 menyatakan guru IPS selalu menerangkan materi pelajaran menggunakan media pelajaran, 21 renponden 60 menyatakan sering, 20 responden 57.14 menyatakan kadang-kadang, dan 4 responden 11.42 menyatakan guru IPS tidak menerangkan materi pelajaran menggunakan media pelajaran. Hal ini menunjukan lebih dari setengah responden menyatakan bahwa guru IPS sering menerangkan materi pelajaran menggunakan media pelajaran. Tabel 12 Guru IPS memberi kesempatan kepada siswa untuk berpendapat dalam pembelajaran Alternatif Jawaban F Selalu Sering 20 57.14 Kadang-kadang 12 34.28 Tidak pernah 3 8.58 Jumlah 35 100 Pada tabel di atas dapat diketahui 0 responden 0 menyatakan guru IPS selalu memberi kesempatan kepada siswa untuk berpendapat dalam pembelajaran, 20 renponden 57.14 menyatakan sering, 12 responden 34.28 menyatakan kadang-kadang, dan 3 responden 8.58 menyatakan guru IPS tidak pernah memberi kesempatan kepada siswa untuk berpendapat dalam pembelajaran. Hal ini menunjukan lebih dari setengah responden menyatakan bahwa guru IPS sering memberi kesempatan kepada siswa untuk berpendapat dalam pembelajaran. Tabel 13 Guru IPS menyuruh siswa terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran Alternatif Jawaban F Selalu 7 20 Sering 18 51.42 Kadang-kadang 5 14.29 Tidak pernah 5 14.29 Jumlah 35 100 Pada tabel di atas dapat diketahui 7 responden 20 menyatakan guru IPS selalu menyuruh siswa terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran, 18 renponden 51.42 menyatakan sering, 5 responden 14.29 menyatakan kadang-kadang, dan 5 responden 14.28 menyatakan guru IPS tidak pernah menyuruh siswa terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran. Hal ini menunjukan lebih dari setengah responden menyatakan bahwa guru IPS sering menyuruh siswa terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran. Tebel 14 Guru IPS mampu menjawab dengan jelas pertanyaan yang diberikan siswa dalam proses pembelajaran Alternatif Jawaban F Selalu 2 5.71 Sering 16 45.71 Kadang-kadang 17 48.58 Tidak pernah Jumlah 35 100 Pada tabel di atas dapat diketahui 2 responden 5.71 menyatakan guru IPS selalu mampu menjawab dengan jelas pertanyaan yang diberikan siswa dalam proses pembelajaran, 16 renponden 16 menyatakan sering, 17 responden 48.58 menyatakan kadang-kadang, dan 0 responden 0 menyatakan guru IPS tidak mampu menjawab dengan jelas pertanyaan yang diberikan siswa dalam proses pembelajaran. Hal ini menunjukan bahwa hampir setengah responden menyatakan guru IPS kadang-kadang mampu menjawab dengan jelas pertanyaan yang diberikan siswa dalam proses pembelajaran. Tabel 15 Guru IPS memberikan pujian kepada siswa ketika menjawab pertanyaan dengan tepat Alternatif Jawaban F Selalu Sering 9 25.72 Kadang-kadang 6 17.14 Tidak pernah 20 57.14 Jumlah 35 100 Pada tabel di atas dapat diketahui bahwa 0 responden 0 menyatakan guru IPS selalu memberikan pujian kepada siswa ketika menjawab pertanyaan dengan tepat, 9 renponden 17.14 menyatakan sering, 6 responden 17.14 menyatakan kadang-kadang, dan 20 responden 57.14 menyatakan guru IPS tidak memberikan pujian kepada siswa ketika menjawab pertanyaan dengan tepat. Hal ini menunjukan lebih dari setengah responden menyatakan bahwa guru IPS tidak memberikan pujian kepada siswa ketika menjawab pertanyaan dengan tepat. Tabel 16 Guru IPS mengarahkan bagi siswa yang menjawab pertanyaan kurang tepat Alternatif Jawaban F Selalu 3 8.57 Sering 3 8.57 Kadang-kadang 22 62.86 Tidak pernah 7 20 Jumlah 35 100 Pada tabel di atas dapat diketahui 3 responden 8.57 menyatakan guru IPS selalu mengarahkan bagi siswa yang menjawab pertanyaan kurang tepat, 3 renponden 8.57 menyatakan sering, 22 responden 62.86 menyatakan kadang-kadang, dan 7 responden 20 menyatakan guru IPS tidak mengarahkan bagi siswa yang menjawab pertanyaan kurang tepat. Hal ini menunjukan lebih dari setengah responden menyatakan bahwa guru IPS kadang mengarahkan bagi siswa yang menjawab pertanyaan kurang tepat. Tabel 17 Dalam proses belajar mengajar, guru IPS hanya menggunakan buku paket Alternatif Jawaban F Selalu 3 8.58 Sering 11 31.42 Kadang-kadang 13 37.14 Tidak pernah 8 22.86 Jumlah 35 100 Pada tabel di atas dapat diketahui 3 responden 8.58 menyatakan guru IPS selalu menggunakan buku paket dalam proses pembelajaran , 11 renponden 31.42 menyatakan sering, 13 responden 37.14 menyatakan kadang-kadang, dan 8 responden 22.86 menyatakan tidak pernah guru IPS dalam proses pembelajaran hanya menggunakan buku paket. Hal ini menunjukan hampir setengah responden menyatakan kadang-kadang bahwa guru IPS dalam proses pembelajaran hanya menggunakan buku paket. Tabel 18 Selain buku pegangan, guru IPS menggunakan buku-buku lain yang menunjang materi pelajaran Alternatif Jawaban F Selalu 3 8.58 Sering 11 31.42 Kadang-kadang 21 60 Tidak pernah Jumlah 35 100 Pada tabel di atas dapat diketahui 3 responden 8.58 menyatakan selain buku pegangan, guru IPS selalu menggunakan buku-buku lain yang menunjang materi pelajaran, 11 renponden 31.42 menyatakan sering, 21 responden 60 menyatakan kadang-kadang, dan 0 responden 0 menyatakan selain buku pegangan, guru IPS selalu menggunakan buku-buku lain yang menunjang materi pelajaran. Hal ini menunjukan lebih dari setengah responden menyatakan bahwa selain buku pegangan, guru IPS kadang-kadang menggunakan buku-buku lain yang menunjang materi pelajaran. Tabel 19 Guru IPS menyelesaikan pembelajaran sesuai dengan waktu yang ditetapkan Alternatif Jawaban F Selalu 4 11.42 Sering 13 37.14 Kadang-kadang 16 45.72 Tidak pernah 2 5.72 Jumlah 35 100 Pada tabel di atas dapat diketahui 4 responden 11.42 menyatakan guru IPS selalu menyelesaikan pembelajaran sesuai dengan waktu yang ditetapkan, 13 renponden 37.14 menyatakan sering, 16 responden 45.72 menyatakan kadang-kadang, dan 2 responden 5.72 menyatakan guru IPS tidak pernah menyelesaikan pembelajaran sesuai dengan waktu yang ditetapkan. Hal ini menunjukan hampir setengah responden menyatakan bahwa guru IPS kadang menyelesaikan pembelajaran sesuai dengan waktu yang ditetapkan Tabel 20 Guru IPS selalu memberikan teguran kepada siswa yang tidak terlibat aktif dalam proses pembelajaran Alternatif Jawaban F Selalu 6 17.14 Sering 24 68.58 Kadang-kadang 1 2.86 Tidak pernah 4 11.42 Jumlah 35 100 Pada tabel di atas dapat diketahui 6 responden 17.14 menyatakan guru IPS selalu memberikan teguran kepada siswa yang tidak terlibat aktif dalam proses pembelajaran, 24 renponden 68.58 menyatakan sering, 1 responden 2.86 menyatakan kadang-kadang, dan 4 responden 11.42 menyatakan guru IPS tidak memberikan teguran kepada siswa yang tidak terlibat aktif dalam proses pembelajaran. Hal ini menunjukan sebagian besar responden menyatakan bahwa guru IPS sering memberikan teguran kepada siswa yang tidak terlibat aktif dalam proses pembelajaran. Tabel 21 Guru IPS membuat suasana menyenangkan, tetapi tertib dalam proses pembelajaran Alternatif Jawaban F Selalu 9 25.72 Sering 13 37.14 Kadang-kadang 9 25.72 Tidak pernah 4 11.42 Jumlah 35 100 Pada tabel di atas dapat diketahui 9 responden 25.72 menyatakan guru IPS selalu membuat suasana menyenangkan, tetapi tertib dalam proses pembelajaran, 13 renponden 37.14 menyatakan sering, 9 responden 25.72 menyatakan kadang-kadang, dan 4 responden 11.42 menyatakan guru IPS tidak pernah membuat suasana menyenangkan, tetapi tertib dalam proses pembelajaran. Hal ini menunjukan hampir setengah responden menyatakan bahwa guru IPS sering membuat suasana menyenangkan, tetapi tertib dalam proses pembelajaran. Tabel 22 Guru IPS memberikan pertanyaan kepada siswa pada saat proses belajar mengajar berlangsung Alternatif Jawaban F Selalu Sering 8 22.86 Kadang-kadang 18 51.42 Tidak pernah 9 25.72 Jumlah 35 100 Pada tabel di atas dapat diketahui 0 responden 0 menyatakan guru IPS selalu memberikan pertanyaan kepada siswa pada saat proses belajar mengajar berlangsung, 8 renponden 22.86 menyatakan sering, 18 responden 51.42 menyatakan kadang-kadang, dan 9 responden 25.72 menyatakan guru IPS tidak pernah memberikan pertanyaan kepada siswa pada saat proses belajar mengajar berlangsung. Hal ini menunjukan lebih dari setengah responden menyatakan bahwa guru IPS kadang-kadang memberikan pertanyaan kepada siswa pada saat proses belajar mengajar berlangsung. Tabel 23 Guru IPS memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya yang terkait dengan materi selama proses pembelajaran Alternatif Jawaban F Selalu Sering 3 8.58 Kadang-kadang 11 31.42 Tidak pernah 21 60 Jumlah 35 100 Pada tabel di atas dapat diketahui 0 responden 0 menyatakan guru IPS selalu memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya yang terkait dengan materi selama proses pembelajaran, 3 renponden 8.58 menyatakan sering, 11 responden 31.42 menyatakan kadang-kadang, dan 21 responden 60 menyatakan guru IPS tidak pernah memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya yang terkait dengan materi selama proses pembelajaran. Hal ini menunjukan lebih dari setengah responden menyatakan bahwa guru IPS tidak pernah memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya yang terkait dengan materi selama proses pembelajaran. Tabel 24 Guru IPS memberikan pertanyaan kepada siswa tentang materi yang telah disampaikan Alternatif Jawaban F Selalu 7 20 Sering 8 22.86 Kadang-kadang 15 42.86 Tidak pernah 5 14.28 Jumlah 35 100 Pada tabel di atas dapat diketahui 7 responden 20 menyatakan guru IPS selalu memberikan pertanyaan kepada siswa tentang materi yang telah disampaikan, 8 renponden 22.86 menyatakan sering, 15 responden 42.86 menyatakan kadang-kadang, dan 5 responden 14.28 menyatakan guru IPS tidak pernah mengadakan ulangan harian setiap menyelesaikan pokok bahasan. Hal ini menunjukan hampir setengah responden menyatakan bahwa guru IPS kadang-kadang memberikan pertanyaan kepada siswa tentang materi yang telah disampaikan. Tabel 25 Guru IPS memberikan pengajaran kembali kepada siswa yang mengalami kesulitan belajar Alternatif Jawaban F Selalu Sering 24 68.58 Kadang-kadang 7 20 Tidak pernah 4 11.42 Jumlah 35 100 Pada tabel di atas dapat diketahui 0 responden 0 menyatakan guru IPS selalu memberikan pengajaran kembali kepada siswa yang mengalami kesulitan belajar, 24 renponden 68.58 menyatakan sering, 7 responden 20 menyatakan kadang-kadang, dan 4 responden 11.42 menyatakan guru IPS tidak pernah memberikan pengajaran kembali kepada siswa yang mengalami kesulitan belajar. Hal ini menunjukan sebagian besar responden menyatakan bahwa guru IPS sering memberikan pengajaran kembali kepada siswa yang mengalami kesulitan belajar. Tabel 26 Setelah selesai pembelajara, guru IPS memberik kesempatan kepada siswa untuk menyimpulkan materi pelajaran. Alternatif Jawaban F Selalu Sering 1 2.86 Kadang-kadang 14 40 Tidak pernah 20 57.14 Jumlah 35 100 Pada tabel di atas dapat diketahui 0 responden 0 menyatakan bahwa setelah selesai pembelajara, guru IPS selalu memberik kesempatan kepada siswa untuk menyimpulkan materi pelajaran, 1 renponden 2.86 menyatakan sering, 14 responden 400 menyatakan kadang-kadang, dan 20 responden 57.14 menyatakan setelah selesai pembelajara, guru IPS tidak pernah memberik kesempatan kepada siswa untuk menyimpulkan materi pelajaran. Hal ini menunjukan lebih dari setengah responden menyatakan guru IPS tidak pernah memberik kesempatan kepada siswa untuk menyimpulkan materi pelajaran. Tabel 27 Guru IPS membantu kelancaran siswa dalam belajar melalui pemberian pelajaran tambahan di luar jam pelajaran Alternatif Jawaban F Selalu 7 20 Sering 13 37.14 Kadang-kadang 14 40 Tidak pernah 1 2.86 Jumlah 35 100 Pada tabel di atas dapat diketahui 7 responden 20 menyatakan guru IPS selalu membantu kelancaran siswa dalam belajar melalui pemberian pelajaran tambahan di luar jam pelajaran, 13 renponden 37.14 menyatakan sering, 14 responden 40 menyatakan kadang-kadang, dan 1 responden 2.86 menyatakan guru IPS tidak membantu kelancaran siswa dalam belajar melalui pemberian pelajaran tambahan di luar jam pelajaran Hal ini menunjukan hampir setengah responden menyatakan bahwa guru IPS kadang membantu kelancaran siswa dalam belajar melalui pemberian pelajaran tambahan di luar jam pelajaran. Tabel 28 Guru IPS mengadakan ulangan harian setiap menyelesaikan pokok bahasan kompetensi dasar Alternatif Jawaban F Selalu Sering 6 17.14 Kadang-kadang 20 57.14 Tidak pernah 9 25.72 Jumlah 35 100 Pada tabel di atas dapat diketahui 0 responden 0 menyatakan guru IPS selalu mengadakan ulangan harian setiap menyelesaikan pokok bahasan, 6 renponden 17.14 menyatakan sering, 20 responden 57.14 menyatakan kadang-kadang, dan 9 responden 25.72 menyatakan guru IPS tidak pernah mengadakan ulangan harian setiap menyelesaikan pokok bahasan. Hal ini menunjukan lebih dari setengah responden menyatakan bahwa guru IPS kadang-kadang mengadakan ulangan harian setiap menyelesaikan pokok bahasan. Tabel 29 Guru IPS menilaimengoreksi setiap tugas yang diberikan kepada siswa Alternatif Jawaban F Selalu Sering 7 20 Kadang-kadang 23 65.72 Tidak pernah 5 14.28 Jumlah 35 100 Pada tabel di atas dapat diketahui 0 responden 0 menyatakan guru IPS selalu menilaimengoreksi setiap tugas yang diberikan kepada siswa, 7 renponden 20 menyatakan sering, 23 responden 65.72 menyatakan kadang-kadang, dan 5 responden 14.28 menyatakan guru IPS tidak pernah menilaimengoreksi setiap tugas yang diberikan kepada siswa. Hal ini menunjukan lebih dari setengah responden menyatakan bahwa guru IPS kadang-kadang menilaimengoreksi setiap tugas yang diberikan kepada siswa. Tabel 30 Apabila hasil tes rendah, guru IPS memberi kesempatan kepada siswa untuk memperbaikinya Alternatif Jawaban F Selalu Sering 5 14.29 Kadang-kadang 19 54.29 Tidak pernah 11 31.42 Jumlah 35 100 Pada tabel di atas dapat diketahui 0 responden 0 menyatakan apabila hasil tes rendah, guru IPS selalu memberi kesempatan kepada siswa untuk memperbaikinya, 5 renponden 14.29 menyatakan sering, 19 responden 54.29 menyatakan kadang-kadang, dan 11 responden 31.42 menyatakan apabila hasil tes rendah, guru IPS kadang-kadang memberi kesempatan kepada siswa untuk memperbaikinya. Hal ini menunjukan lebih dari setengah responden menyatakan bahwa guru IPS kadang-kadang memberikan tugas pekerjaan rumah. Tabel 31 Guru IPS memberikan tugas pekerjaan rumah PR Alternatif Jawaban F Selalu 4 11.42 Sering 12 34.28 Kadang-kadang 16 45.72 Tidak pernah 3 8.58 Jumlah 35 100 Pada tabel di atas dapat diketahui 4 responden 11.42 menyatakan guru IPS selalu memberikan tugas pekerjaan rumah, 12 renponden 34.28 menyatakan sering, 16 responden 42.72 menyatakan kadang-kadang, dan 3 responden 8.58 menyatakan guru IPS tidak pernah memberikan tugas pekerjaan rumah. Hal ini menunjukan hampir setengah responden menyatakan bahwa guru IPS kadang-kadang memberikan tugas pekerjaan rumah. Dari deskripsi data di atas kinerja guru yang kurang dalam melaksanakan pembelajarannya pada tabel 15 57,14 20 responden menyatakan bahwa guru IPS tidak pernah memberikan pujian kepada siswa ketika menjawab pertanyaan dengan tepat, pada tabel 23 60 21 responden menyatakan bahwa guru IPS tidak pernah memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya yang terkait dengan materi selama proses pembelajaran dan pada tabel 26 57,14 20 responden menyatakan bahwa setelah selesai pembelajaran, guru IPS tidak pernah memberi kesempatan kepada siswa untuk menyimpulkan materi pembelajaran.

C. Analisis Data

Dokumen yang terkait

Hubungan antara komunikasi orang tua dan siswa dengan prestasi belajar siswa : studi penelitian pada siswa kelas VIII SMP Negeri 3 Pamulang

0 5 94

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TENTANG PROFESIONALISME GURU DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR MATA DIKLAT AKUNTANSI

0 5 107

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TENTANG CARA GURU MENGAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR PADA SISWA Hubungan Antara Persepsi Siswa Tentang Cara Guru Mengajar Dengan Prestasi Belajar Pada Siswa Kelas X Di SMA Batik 1 Surakarta.

0 1 14

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TENTANG CARA GURU MENGAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR PADA SISWA Hubungan Antara Persepsi Siswa Tentang Cara Guru Mengajar Dengan Prestasi Belajar Pada Siswa Kelas X Di SMA Batik 1 Surakarta.

0 1 19

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TENTANG PROFESIONALISME GURU DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR MATA HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TENTANG PROFESIONALISME GURU DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR MATA DIKLAT AKUNTANSI SISWA JURUSAN AKU

0 0 18

Hubungan antara motivasi belajar dan persepsi siswa tentang kompetensi guru dengan prestasi belajar.

0 1 145

Hubungan antara Persepsi Siswa tentang Kemampuan Guru dan Kelengkapan Fasilitas Belajar dengan Prestasi Belajar IPS pada Siswa MTs Negeri 1 Banjarnegara.

0 0 146

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TENTANG PROFESIONALISME GURU DAN KECERDASAN EMOSIONAL SISWA DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA

0 0 153

Hubungan antara motivasi belajar dan persepsi siswa tentang kompetensi guru dengan prestasi belajar - USD Repository

0 0 143

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TENTANG KOMPETENSI GURU FISIKA DENGAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR FISIKA

0 2 107