Y = 45.39978298 + 5.711248909e-008X1 + 1.067581994e-006X2 + 0.4919690565X3 - 0.1283864882X4
Standar Error = 53.98180 1.90E-07
3.91E-06 0.270501 0.236658
t-statistik =
0.841020 0.299964 0.272776 1.818731 -0.542498
R² = 0.832019 F-statistik = 4.547349 Dw-stat = 1.534936
Ket: signifikan pada α = 1 dan signifikan pada α = 5 dan signifikan
pada α = 10
4.9.1 Interprestasi Model
Adapun model persamaan yang dibentuk adalah model persamaan linear berganda. Berdasarkan hasil data tersebut diatas dapatlah disusun model estimasinya
sebagai berikut : Y = 45.39978298 + 5.711248909e-008X1+ 1.067581994e-006X2 + 0.4919690565X3
- 0.1283864882X4.
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan model diatas dapat dijelaskan pengaruh variabel independent, yaitu sebagai berikut :
1. Harga Rumah MewahX
1
mempunyai pengaruh positif terhadap permintaan rumah mewah di Kota Medan dengan nilai koefisien sebesar 5,71. Hal ini
menunjukan, jika harga rumah mewah mengalami peningkatan sebesar 1 ceteris paribus maka permintaan rumah mewah akan naik sebesar 5,71 unit
rumah. 2.
Pendapatan Perkapita X
2
mempunyai pengaruh positif terhadap permintaan rumah mewah di Kota Medan dengan nilai koefisien sebesar 1,07. Hal ini
menunjukan, jika pendapatan perkapita mengalami peningkatan sebesar 1 ceteris paribus maka permintaan rumah mewah akan nail sebesar 1,07 unit
rumah. 3.
Jumlah Rumah Tangga X
3
mempunyai pengaruh positif terhadap permintaan rumah mewah di Kota Medan dengan nilai koefisien sebesar 0,49. Hal ini
menunjukan, jika jumlah rumah tangga mengalami peningkatan sebesar 1 cateris paribus maka permintaan rumah mewah akan naik sebesar 0.49 unit
rumah. 4.
Inflasi X4 mempunyai pengaruh negative terhadap permintaan rumah mewah di Kota Medan dengan nilai koefisien sebesar -0,128. hal ini
menunjukkan jika inflasi mengalami peningkatan sebesar 1 cateris paribus maka permintaan rumah mewah akan berkurang sebesar 0,128 unit rumah.
Universitas Sumatera Utara
4.9.2 Analisa Koefisien Determinasi R-Square
Berdasarkan hasil estimasi program e-views, dapat dilihat nilai koefisien determinasi R-Square sebesar 0.832. Hal ini berarti variabel bebas mampu
menjelaskan variasi permintaan rumah mewah di Kota Medan sebesar 83,2 selama kurun waktu 1988-2008, sedangkan sisa sebesar 16,8 dijelaskan oleh variabel lain
yang tidak dimasukkan kedalam estimasi.
4.9.3 Uji t-Statistik A. Variabel Harga Rumah Mewah