79 – 85. Sedangkan, siswa yang mendapat nilai di bawah rata-rata sebanyak
64,70 , yaitu siswa pada kelompok interval 44 – 50 , 51 – 57 dan 58 – 64.
Berdasarkan hasil perhitungan diperoleh nilai rata-rata sebesar 66,76, median sebesar 67,125, modus sebesar 68, simpangan baku sebesar 10,26, varians
sebesar 105,34, kemiringan sebesar -0,120 kurva model negatif atau kurva menceng ke kiri, dan ketajaman atau kurtosis sebesar 0,196 distribusi
platikurtik atau bentuk kurvanya mendatar. Untuk perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada lampiran. Distribusi frekuensi hasil belajar bahasa
Indonesia kelompok eksperimen tersebut dapat pula disajikan dalam grafik histogram dan poligon berikut :
Gambar 3 : Grafik Histogram dan Poligon Distribusi Frekuensi Hasil Belajar Siswa Kelompok Eksperimen
43,5 NIL
AAI FREKUENSI
14 12
10 8
6 4
2 85,5
78,5 71,5
64,5 57,5
50,5
2. Hasil belajar bahasa Indonesia siswa kelompok kontrol
Berdasarkan hasil tes yang diberikan kepada kelompok kontrol yang dalam pembelajarannya menggunakan pendekatan pembelajaran teknik
membaca konvensional, diperoleh nilai terendah adalah 38 dan nilai tertinggi adalah 83. Untuk lebih jelasnya, data hasil belajar bahasa Indonesia siswa
kelompok kontrol disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi pada tabel 3
Tabel 3 Distribusi Frekuensi Hasil Tes Akhir Kelompok Kontrol
Pada tabel tersebut dapat dilihat bahwa nilai pada interval 61 - 68 merupakan nilai yang paling banyak diperoleh siswa kelompok kontrol, yaitu
sebanyak 28,13. Siswa yang mendapat nilai di atas rata-rata sebanyak 31,25, yaitu siswa pada kelompok interval 61
– 68, 69 – 76, dan 77 - 84. Sedangkan, siswa yang mendapat nilai di bawah rata-rata sebanyak 68,75, yaitu siswa pada
kelompok interval 37 – 44, 45 – 52, dan 53 - 50.
Berdasarkan tabel 4, dapat pula dilihat bahwa banyak kelas interval adalah enam kelas dengan panjang tiap interval kelas adalah 8. Berdasarkan hasil
perhitungan diperoleh nilai rata-rata sebesar 61,25, median sebesar 62,28, modus sebesar 63,5, simpangan baku sebesar 12,96, varians sebesar 168,1, kemiringan
Nilai Titik
Tengah Frekuensi
Absolut Kumulatif
Relative 37
– 44 49
5 5
15,62 45
– 52 56
3 8
9,38 53
– 60 63
6 14
18,75 61
– 68 70
9 23
28,13 69
– 76 77
4 27
12,5 77
– 84 84
5 32
15,62 Jumlah
32 100
