Perumusan Masalah Tujuan Penelitian Sistematika Penulisan

Berdasarkan berbagai macam perubahan yang terjadi dalam hidup penderita komplikasi diabetes mellitus setelah diamputasi dan penyesuaian dirinya terhadap perubahan-perubahan tersebut, maka peneliti tertarik untuk mengetahui bagaimana penyesuaian diri penderita komplikasi diabetes mellitus setelah diamputasi.

B. Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka peneliti merumuskan pertanyaan penelitian yang akan dijawab melalui penelitian ini, yaitu : ”Bagaimanakah penyesuaian diri penderita diabetes mellitus setelah amputasi?.”

C. Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapat gambaran penyesuaian diri penderita diabetes mellitus setelah amputasi.

D. Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan akan memberikan manfaat baik secara teoritis maupun manfaat secara praktis.

1. Manfaat Teoritis Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah khasanah dalam pembelajaran mengenai penyesuaian diri, yakni penyesuaian diri penderita diabetes mellitus setelah amputasi, dapat memberi sumbangan bagi ilmu psikologi Universitas Sumatera Utara khususnya psikologi klinis, dan dapat dijadikan sebagai bahan penunjang untuk penelitian lebih lanjut.

2. Manfaat Praktis

Secara praktis, dapat membantu penderita diabetes, khususnya orang yang diamputasi karena diabetes, agar melakukan penyesuaian diri dengan segala perubahan yang terjadi dalam kehidupannya. Hasil penelitian ini juga diharapkan dapat memberikan sumbangan informasi dan pemahaman bagi keluarga, masyarakat dan lembaga-lembaga yang bergerak dalam bidang kesehatan tentang bagaimana penyesuaian diri penderita diabetes setelah diamputasi, sehingga dapat membantu penderita diabetes menyesuaikan dirinya dengan segala perubahan yang terjadi dalam kehidupannya.

E. Sistematika Penulisan

Penelitian ini disajikan dalam beberapa bab dengan sistematika penelitian sebagai berikut : BAB I : PENDAHULUAN Bab I berisi latar belakang masalah, perumusan masalah penelitian, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan sistematika penulisan. BAB II : LANDASAN TEORI Bab II berisi uraian teori yang menjadi acuan dalam pembahasan masalah. Teori-teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori diabetes mellitus yang terdiri dari definisi, faktor-faktor Universitas Sumatera Utara penyebab diabetes mellitus, komplikasi diabetes mellitus, komplikasi diabetes mellitus neuropathy kerusakan saraf, dan teori tentang penyesuaian diri yang terdiri dari definisi, faktor- faktor yang mempengaruhi penyesuaian diri, karakteristik penyesuaian diri yang efektif, dan penyesuaian diri penderita diabetes mellitus yang mengalami amputasi. BAB III : METODE PENELITIAN Bab III menjelaskan tentang alasan digunakannya pendekatan kualitatif, metode pengumpulan data, alat bantu pengumpulan data, subjek penelitian, prosedur penelitian dan prosedur analisis data. BAB IV: ANALISA DATA DAN INTERPRETASI Bab IV mendeskripsikan data responden, analisa dan interpretasi data yang diperoleh dari hasil wawancara yang dilakukan dan pembahasan data-data penelitian sesuai dengan teori yang relevan. BAB V: KESIMPULAN DAN SARAN Bab V menjelaskan kesimpulan dari penelitian ini dan saran yang terdiri dari saran praktis dan saran penelitian selanjutnya. Universitas Sumatera Utara

BAB II LANDASAN TEORI

A. Diabetes Mellitus 1. Definisi Diabetes Mellitus

Diabetes mellitus merupakan suatu kumpulan gejala yang timbul pada seseorang yang disebabkan oleh karena adanya peningkatan kadar glukosa darah akibat kekurangan insulin baik absolut maupun relatif Johnson, 1998. Diabetes mellitus DM adalah keadaan di mana kadar gula darah tinggi melebihi kadar gula normal dan biasanya disertai berbagai kelainan metabolisme akibat gangguan hormonal dalam tubuh Hariwijaya dan Sutanto, 2007. Subekti 2004 menambahkan bahwa penyakit diabetes mellitus atau penyakit kencing manis adalah kumpulan gejala yang timbul pada seseorang yang disebabkan oleh karena adanya peningkatan kadar gula atau glukosa darah akibat kekurangan insulin baik absolut maupun relatif. Menurut American Diabetes Association ADA DM merupakan penyakit metabolik dengan karakteristik hiperglikemia yang terjadi karena kelainan sekresi insulin, kerja insulin atau kedua-duanya Soegondo, 2004. Berdasarkan beberapa definisi di atas dapat disimpulkan bahwa diabetes mellitus adalah suatu keadaan di mana terjadinya peningkatan kadar gula dalam darah karena keterbatasan insulin di dalam tubuh seseorang. Universitas Sumatera Utara