potensial itu lebih berkembang terarah kepada tujuan tertentu. Dalam pelaksanaan pendidikan harus dapat diketahui bentuk
pendidikan yang diberikan, sasaran pendidikan, sifat pelaksaan pendidikan, tujuan pendidikan. Proses pendidikan berlangsung
dalam suatu lingkungan atau tempat pendidkan berlangsung. Pendidikan dapat berlangsung di keluarga, sekolah, dan
masyarakat. System pendidikan sekolah yang diterapkan di Indonesia adalah pendidikan sekolah dasar SD, sekolah
menegah pertama SMP, sekolah menengah atas SMA, perguruan tinggi Nasution, 2004.
Pendidkan seseorang mempengaruhi pengetahuan dan pandangan seseorang. Kelompok masyarakat dengan tingkat
pendidkan rendah umumnya adalah kelompok masyarakat dengan status ekonomi rendah. Kelompok masyarakat tersebut
sulit untuk menyerap informasi, tidak terkecuali informasi mengenai kesehatan. Selain itu kelompok masyarakat dengan
tingkat ekonomi dan pendidikan rendah juga tidak mampu mencukupi gizi dan pengadaan sarana sanitasi yang diperlukan
Supriyadi, 2003; Abebe et al, 2010.
d. Status Gizi
Indeks Masa Tubuh IMT atau Boddy Mass Index BMI merupakan indikator untuk memantau status gizi pada kelompok
umur 18 tahun. Status gizi seseorang akan mempegaruhi risiko tertular TB. Seseorang dengan status gizi buruk, bahkan
mengalami malnturisi, menyebabkan penurunan fungsi paru, perubahan analisis gas dalam darah, dan produktivitas kerja.
Seperti diketahui kuman tuberkulosis merupakan kuman yang suka tidur hingga bertahun-tahun, apabila memiliki kesempatan
untuk bangun dan menimbulkan penyakit maka timbulah kejadian penyakit tuberkulosis paru. Oleh karena itu salah satu
kekuatan daya tangkal adalah status gizi yang baik. Selain itu, status gizi buruk juga mempengaruhi daya tahan tubuh dimana
penurunan daya tahan tubuh berkaitan erat dengan peningkatan infeksi kuman TB Fatimah, 2008.
IMT merupakan alat yang sederhana untuk memantau status gizi orang dewasa khususnya yang berkaitan dengan
kekurangan dan kelebihan berat badan.Penggunaan IMT hanya berlaku untuk orang dewasa berumur di atas 18 tahun, IMT
tidak dapat diterapkan pada bayi, anak, remaja, ibu hamil dan olahragawan Buku Praktis Ahli Gizi, 2003.Rumus perhitungan
IMT adalah sebagai berikut : IMT =
Berat badan kg tinggi badan
m x tinggi badan m
Tabel 2.2 Klasifikasi Index Masa Tubuh IMT Dewasa Menurut Kemenkes RI
Kategori IMT
Kurus Kekurangan berat Badan
Kekurangan berat badan tingkat ringan 17,0
17,0 - 18,5 Normal
18,5 - 25,0 Gemuk
Kelebihan Berat badan tingkat ringan Kelebihan berat badan tingkat berat
25,0 - 27,0 27,0
Sumber : Kemenkes RI, 2003
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh Teten Zalmi di Puskesmas Padang Pasir tahun 2008 menyebutkan
bahwa proporsi responden dengan keadaan status gizi kurang pada kelompok kasus adalah 96,8, sedangkan pada kelompok
kontrol 28,1 Teten Zalmi, 2008. Hasil penelitian tersebut sama dengan hasil penelitian yang
dilakukan oleh Elvina Karyadi 2002 dari penelitian tersebut disimpulkan bahwa pengidap TB Paru sebagian besar menderita
gizi kurang IMT18, 5kgm2.
e. Pengetahuan