5.3.5 Analisis Hubungan antara Kondisi Kepadatan Hunian Rumah dengan
Kejadian TB Paru
Analisis bivariat untuk mengetahui hubungan antara kepadatan hunian dengan kejadian TB Paru pada kelompok usia produktif di Puskesmas Pondok
Pucung tahun 2013 menggunakan uji Chi-Square disajikan pada tabel 5.13 berikut ini :
Tabel 5.13 Analisis Hubungan antara Kondisi Kepadatan Hunian Rumah dengan
Kejadian TB Paru pada Kelompok Usia Produktif di Puskesmas Pondok Pucung Tahun 2013
Kepadatan Hunian Kejadian TB Paru
Total P
value Ya
Tidak N
N N
Tidak Memenuhi Syarat 15
60,0 10
40,0 25
100,0 0,001
Memenuhi Syarat 8
20,0 32
80,0 40
100,0 Total
57 35,4
63 64,6
65 100,0
Berdasarkan tabel 5.13 hasil analisis antara kepadatan hunian dengan kejadian TB Paru pada kelompok usia produktif di Puskesmas Pondok Pucung
tahun 2013 dapat diketahui bahwa dari 25 responden yang kepadatan hunian tidak memenuhi syarat, terdapat 15 responden 60,0 yang menderita TB Paru.
Sedangkan dari 40 responden yang kepadatan hunian memenuhi syarat, terdapat8 reponden 20,0 yang menderita TB Paru.
Dari hasil uji Chi-Square diperoleh nilai p value sebesar 0,001, artinya pada α = 5 menunjukkan ada hubungan antara kepadatan hunian dengan
kejadian TB Paru.
5.3.6 Analisis Hubungan antara Kondisi Ventilasi Rumah dengan Kejadian TB
Paru
Analisis bivariat untuk mengetahui hubungan antara ventilasi rumah dengan kejadian TB Paru pada kelompok usia produktif di Puskesmas Pondok
Pucung tahun 2013 menggunakan uji Chi-Square disajikan pada tabel 5.14 berikut ini :
Tabel 5.14 Analisis Hubungan antara Ventilasi Rumah dengan Kejadian TB Paru
pada Kelompok Usia Produktif di Puskesmas Pondok Pucung Tahun 2013
Ventilasi Rumah Kejadian TB Paru
Total P
value Ya
Tidak N
N N
Tidak Memenuhi Syarat 13
56,5 10
43,5 23
100,0 0,014
Memenuhi Syarat 10
23,8 32
76,2 42
100,0 Total
23 35,4
42 64,6
65 100,0
Berdasarkan tabel 5.14 hasil analisis antara ventilasi rumah dengan kejadian TB Paru pada kelompok usia produktif di Puskesmas Pondok Pucung
tahun 2013 dapat diketahui bahwa dari 23 responden yang ventilasi rumah tidak memenuhi syarat, terdapat 13 responden 56,5 yang menderita TB Paru.
Sedangkan dari 42 responden yang ventilasi rumah memenuhi syarat, terdapat 10 reponden 23,8 yang menderita TB Paru.
Dari hasil uji statistik diperoleh nilai p value sebesar 0,014, artinya pada α = 5 menunjukkan ada hubungan antara ventilasi rumah dengan kejadian TB
Paru.
5.3.7 Analisis Hubungan antara Keadaan Suhu Ruangan Rumah dengan