42
berasal dari mengambil bagian, peserta, atau pemilik modal saham, modal peserta dan lain-lain.
40
Jadi dapat disimpulkan bahwa debt to equity ratio merupakan perbandingan antara total hutang hutang lancar dan hutang jangka panjang dan modal yang
menunjukkan kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajibannya dengan menggunakan modal yang ada. Semakin kecil rasio hutang modal maka
semakin baik. DER dikatakan baik apabila jumlah modal lebih besar dari jumlah hutang atau minimal sama.
4. Dividen
Harga saham sebuah emiten tidak terlepas dari pengaruh pembayaran dividen. Saham sebagai surat bukti kepemilikan hak terhadap perusahaan.
Harga sebuah saham sangat dipengaruhi oleh perkembangan kinerja perusahaannya. Jika perusahaan emiten mampu menghasilkan keuntungan yang
tinggi dan mampu menyisihkan sebagian keuntungannya itu sebagai dividen dengan jumlah yang tinggi pula maka investor akan tertarik untuk membeli
saham dari perusahaan tersebut. Akibatnya, permintaan atas saham tersebut meningkat dan pada akhirnya menyebabkan harga saham naik.
40
Bambang Riyanto, Dasar-dasar Pembelajaran Perusahaan Edisi 4, Yogyakarta: BPFE, 2008, h. 22.
43
5. Laba Bersih
Laba rugi adalah total pendapatan dikurangi beban. Laba bersih merupakan jumlah yang dilaporkan perusahaan, digunakan sebagai sinyal positif jika laba
tersebut dapat mencerminkan informasi perusahaan yang tidak dapat diamati. Ketika perusahaan melaporkan laba kepada publik, maka hal tersebut
merupakan berita karena pasar menganggap perusahaan memberikan informasi yang lengkap mengenai perusahaan. Dengan komponen laba yang dilaporkan
perusahaan, maka investor akan mengetahui kinerja perusahaan dan pada akhirnya akan mempengaruhi harga saham perusahaan tersebut dipasar
modal.
41
6. Dividend Payout Ratio DPR
Dividen merupakan hasil yang diperoleh dari saham yang dimiliki, selain keuntungan selisih penjualan saham capital gain yang. Dividen tersebut
diperoleh dari perusahaan sebagai distribusi yang dihasilkan dari operasi perusahaan. Dividen perlu diputuskan dalam rapat umum pemegang saham
RUPS sebab selain untuk dibagikan sebagai dividen, laba perusahaan juga dialokasikan dalam laba ditahan retained earning. Proporsi pembagian laba
41
Mahmud M Hanafi, Analisa Laporan Keuangan, Yogyakarta: UPP STIM YKPN, 2007, h. 88.
44
perusahaan menjadi laba ditahan dan dividen tergantung pada RUPS dan kondisi perusahaan.
42
Dividend payout ratio seringkali dikaitkan dengan signalling theory.
43
Dividend payout ratio yang berkurang dapat mencerminkan laba perusahaan yang makin berkurang. Akibatnya sinyal buruk akan muncul karena
mengindikasikan bahwa perusahaan kekurangan dana. Kondisi ini akan menyebabkan preferensi investor akan suatu saham berkurang karena investor
memiliki preferensi yang sangat kuat atas dividen.
44
C. Kerangka Teori
Harga saham adalah nilai bukti penyertaan modal pada perseroan terbatas yang telah terdaftar di bursa efek, dimana saham tersebut telah beredar outstanding
securities. Harga saham dapat juga didefinisikan sebagai harga yang dibentuk dari interaksi antara para penjual dan pembeli saham yang dilatarbelakangi oleh
harapan mereka terhadap keuntungan perusahaan. Harga saham penutupan closing price yaitu harga yang diminta oleh penjual atau harga perdagangan
terakhir untuk suatu periode.
42
Farid Arif dan Nur Indriantoro, “Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Reaksi Pasar Pasar
terhadap Pengumuman Dividen Saham ”, Jurnal Ekonomi dan Bisnis Indonesia. Vol.13 No. 4
2007 : h. 48-69.
43
Jogiyanto Hartono, Teori Portfolio dan Analisis Investasi Ed. 5, Yogyakarta: BPFE, 2007, h. 233.
44
Brav et al, “Payout policy in the 21
st
Century ”, Journal of Financial Economics. Vol.77
2003 : h. 483-527.