29
salah satu analisis yang memberikan gambaran lebih, walaupun hakikat dan waktu penetapan nilai yang tercantum dalam neraca akan cenderung
menyimpangkan hasilnya.
22
Return on Asset ROA
ROA merupakan bentuk yang paling umum dari analisis rasio profitabilitas karena menghubungkan laba bersih dengan total aktiva. Rasio
ini menggambarkan efektifitas manajerial suatu perusahaan dalam menggunakan aktiva nya untuk menghasilkan laba. Sehingga nilai Return on
Asset yang tinggi akan menggambarkan keadaan perusahaan yang mampu memperoleh keuntungan profitable.
ROA = Laba sebelum pajak : Total Aktiva x 100
b. Rasio Likuiditas atau Rasio Kelancaran
Pengertian rasio likuiditas adalah rasio yang dipergunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam memenuhi kewajiban-kewajiban
jangka pendek.
23
Rasio likuiditas mempunyai tujuan untuk melakukan uji kecukupan dana, kemampuan perusahaan untuk melunasi kewajiban-
kewajiban jangka panjang solvency, kemampuan perusahaan membayar kewajiban-kewajiban yang segera harus dipenuhi. Menurut Weston dan
Brigham yang dikutip oleh Danang Sunyoto 2013 bahwa rasio likuiditas
22
Danang Sunyoto, Analisis Laporan Keuangan untuk BisnisTeori dan Kasus, Yogyakarta: CAPS, 2013, h. 113.
23
Bambang Subroto, Judul, Kota: Penerbit, 1985, h.6.
30
bertujuan mengukur kemampuan perusahaan dalam memenuhi kewajiban jangka pendeknya.
24
Current Ratio CR
Current Ratio merupakan salah satu macam rasio likuiditas. Pengertian dari Current Ratio adalah rasio yang dihasilkan dari perbandingan antara
aktiva lancar current asset dengan utang lancar current liabilities atau utang jangka pendek. CR yang baik dan memuaskan perusahaan sebesar
200 artinya bahwa setiap utang lancar Rp. 1 akan dijamin dengan aktiva lancar sebesar Rp. 2. Jika CR suatu perusahaan kurang dari 100 , dapat
dipastikan bahwa setiap utang lancar perusahaan tersebut tidak dapat dijamin penuh atau dibawah 100 sehingga perusahaan itu disebut dalam keadaan
ilikuid. Rumusnya sebagai berikut : CR = Aktiva lancar : Hutang lancar x 100
c. Rasio Solvabilitas atau Rasio Kewajiban
Pengertian dari solvabilitas adalah kemampuan perusahaan untuk memenuhi seluruh kewajiban perusahaan yang meliputi utang jangka pendek
dan utang jangka panjang, baik perusahaan masih berjalan maupun dalam keadaan dilikuidasi dibubarkan. Rasio ini terbukti penting karena
mengukur utang jangka pendek dan jangka panjang, karena jika kondisi keuangan yang baik dalam jangka pendek tidak menjamin adanya kondisi
24
Danang Sunyoto, Op.cit., h. 85.