Faktor-faktor yang Menjadi Penghalang Kewarisan

6. Ahli Waris dalam Kewarisan Islam

a. Dzawil Furudh Dzawil furudh ialah kelompok orang yang menerima bagian yang kadar bagiannya telah ditetapkan di dalam nash al- Qur’an Furudhul Muqoddaroh. Ulama faraidh telah menetapkan jumlah furudhul muqoddaroh dalam nash al- Qur’an ada 6 macam yaitu; 10, 23, 14, 18, 13, dan16. 1 Dzawil furudh yang mendapatkan bagian 12 a Suami Suami mendapatkan bagian 12 dengan satu syarat. yaitu, tidak ada far’u mayit anak laki-laki, cucu laki-laki dari anak laki-laki, anak perempuan, dan cucu perempuan dari anak lakil-laki. 41 Jika ada far’u mayit, maka suami mendapatkan bagian 14 b Satu Anak Perempuan Satu anak perempuan mendapatkan bagian 12, dengan dua syarat; 1 Tidak ada muashib anak laki-laki. Jika ada menjadi ashobah bil ghoir 2 Tidak ada mumatsil anak perempuan lainnya. Jika anak perempuan itu berjumlah dua orang atau lebih, maka mereka bersama-sama mendapatkan bagian 23. 42 c Satu Cucu Perempuan dari Anak Laki-Laki Satu cucu perempuan dari anak laki-laki mendapatkan 12 dengan 4 syarat, yaitu: 1 Tidak ada anak laki-laki. Jika maka mahjubah. 2 Tidak ada anak perempuan. Jika anak perempuannya satu orang, ia mendapatkan bagian 16, dan jika anak 41 Ibid., h. 33. 42 Ibid. perempuanya dua atau lebih, maka ia mahjubah. Kecuali ada cucu laki-laki yang membawanya mendapatkan ashobah bil ghoir. 3 Tidak ada muashib. Jika ada, ia terbawa mendapatkan ashobah bil ghoir. 4 Tidak ada mumatsil. Jika ada ia bersama-sama mendapatkan bagian 23. 43 d Satu Saudari Perempuan Sekandung Satu saudari perempuan sekandung mendapatkan bagian 12 dengan 5 syarat, yaitu: 1 Tidak ada anak laki-laki, cucu laki-laki dan bapak. Jika ada mahjubah. 2 Tidak kakek dari bapak 3 Tidak ada anak perempuan, cucu perempuan dari anak laki-laki atau kedua-duanya. Jika ada ia mendapatkan ashobah bil ghoir. 4 Tidak ada muashib. 5 Tidak ada mumatsil. 44 e Satu saudari perempuan sebapak Satu saudari perempuan seayah mendapatkan 12 dengan 8 syarat, yaitu: 1 Tidak ada anak laki-laki, cucu laki-laki dan bapak. Jika ada mahjubah. 2 Tidak kakek dari bapak 3 Tidak ada anak perempuan, cucu perempuan dari anak laki-laki atau kedua-duanya. Jika ada ia mendapatkan ashobah bil ghoir. 4 Tidak ada saudara laki-laki sekandung. Jika ada mahjubah. 43 Ibid. 35. 44 Ibid.

Dokumen yang terkait

Korelasi kemampuan akademik mahasiswa terhadap penyelesaian studi di program studi pendidikan fisika

0 6 65

Pengaruh konsep diri terhadap minat menjadi guru pada mahasiswa jurusan pendidikan IPS Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

5 23 165

Problematika Mahasiswa Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Dalam Mengakses Layanan Administrasi Via Internet : studi simak UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

0 22 77

Tingkat Kepuasan Mahasiswa Terhadap Mutu Layanan Perpustakaan Fakultas Ilmu Tarbiyah Dan Keguruan (FITK) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

3 29 73

Perilaku pencarian informasi dosen jurusuan komunikasi fakultas ilmu dakwah ilmu komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dalam memenuhi kebutuhan berdakwah

0 12 0

Pengaruh self-regulated learning dan dukungan sosial terhadap prokrastinasi akademik mahasiswa psikologi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta

0 21 0

Hubungan Motivasi Mahasiswa/i Memilih Jurusan Pendidikan IPS dengan Prestasi Belajar angkatan Tahun 2012 di Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

0 14 0

Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan mahasiswa dalam memilih jurusan pendidikan IPS Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

0 11 193

Kepuasan Mahasiswa Terhadap Layanan Sarana dan Prasarana Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

0 3 97

KAJIAN TINGKAT PEMAHAMAN KONSEP INTEGRASI ILMU DAN ISLAM ANTARA DOSEN BIDANG ILMU UMUM DENGAN DOSEN BIDANG ILMU AGAMA DI FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA Ansharullah Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau, Ind

0 0 14