memintakannya  melalui  wali  atau  orang  dan  badan  yang  telah  ditunjuk  untuk  melindungi kepentingan si anak tersebut.
Mengenai Kewajiban terhadap anak ini oleh Undang-undang diatur sangat melekat sekali pada diri orang tua. Meskipun orang tua dicabut kekuasaannya, mereka masih tetap berkewajiban
untuk memberi biaya pemeliharaan kepada anaknya tersebut.
152
1. Hak-Hak Anak Terhadap Orang Tua Setelah Perceraian
Anak-anak  adalah  manusia  masa  depan  yang  dilahirkan  setiap  ibu  yang  hitam  putihnya adalah  ditentukan  oleh  orang  tua  dalam  mendidiknya.  Oleh  karena  itu,  setiap  anak  berhak
memperoleh  hak-haknya  dari  kedua  orang  tuanya  untuk  membentuk  dirinya  menjadi  manusia yang tanggap dalam menghadapi hidup dimasa depan.
153
Dalam  Undang-undang  yang  baru,  mengenai  akibat  putusnya  perkawinan  karena perceraian  hanya  diatur  dalam  satu  Pasal  saja,  yaitu  Pasal  41  yang  berbunyi  akibat  putusnya
perkawinan karena perceraian ialah:
154
a. baik ibu atau bapak tetap berkewajiban memelihara dan mendidik anak-anaknya, semata-
mata  berdasarkan  kepentingan  anak,  bilamana  ada  perselisihan  mengenai  kepenguasaan anak-anak pengadilan memberikan keputusannya;
Walaupun  sudah  menjadi  mantan  suami  atau  duda  dan  mantan  istri  atau  janda  karena telah bercerai, tetapi tidak mungkin menjadi mantan bapak dan mantan ibu dari anak-anak yang
dilahirkan  dari  perkawinan  tersebut,  walaupun  terjadi  perceraian,  karena  itu  ayat  1  Pasal  41 Undang-undang  Perkawinan  tegas  mengatakan  bahwa  kewajiban  dari  si  bapak  dan  si  ibu  tetap
152
Pasal 49 ayat 2 Undang-undang nomor 1 tahun 1974 tentang Perkawinan.
153
Achmad Baiquni, Al-Qur’an dan Hak-hak aSalomo Adre Siagiani manusia, PT Dana Bhakti Prima Yasa, Yogyakarta, hal 76.
154
R.Soetojo Prawirohamidjojo, Pluralisme PerUndang-undangan Perkawinan di Indonesia, Airlangga University Press, Surabaya, 2002, hal  146-147.
Universitas Sumatera Utara
ada  untuk  mendidik  dan  memelihara  anak-anaknya  demi  kepentingan  si  anak.  Sekali  lagi diulangi  disini  bahwa  pengaturan  dalam  Undang-undang  Perkawinan  tidak  jelas.  Hanya  pada
akhir  ayat  1  diatas  dikatakan  bahwa  bila  terjadi  perselisihan  mengenai  kepenguasaan  anak- anak, pengadilan dapat memberikan keputusannya pada saat terjadi perceraian tersebut.
155
Berbeda  dengan  KUHPerdata  yang  jelas  disebutkan  pada  saat  terjadi  perceraian  maka kekuasaan orang tua akan berakhir, dan Pengadilan akan menentukan siapa saja diantara mantan
istri atau suami itu yang akan menjadi wali dari anak-anaknya. dan bila salah seorang meninggal diantara suami istri itu, maka yang hidup menjadi wali dari anak-anak mereka.
156
b. Bapak  yang  bertanggung  jawab  atas  semua  biaya  pemeliharaan  dan  pendidikan  yang
diperlukan  anak  itu,  bilamana  bapak  dalam  kenyataan  tak  dapat  memenuhi  kewajiban tersebut, pengadilan dapat menentukan bahwa ibu ikut memikul biaya tersebut;
Undang-undang  Perkawinan  konsisten  berpegang  pada  asas  bahwa  suami  sebagai  ayah dari  anak-anak  berkewajiban  menanggung  biaya  pemeliharaan  dan  pendidikan  anak-anaknya
walaupun sudah menjadi mantan suami karena bercerai, dan bukan sang  ibu  yang menanggung biaya  pemeliharaan  dan  pendidikan  anak-anak  mereka.  Kewajiban  menanggung  biaya
pemeliharaan  dan  pendidikan  anak-anak  itu  berlangsung  hingga  anak-anak  sampai  berumur  18 tahun atau kawin atau bisa hidup dengan biaya sendiri.
157
Dengan  terjadinya  perceraian,  pengadilan  dapat  mewajibkan  kepada  bekas  suami  untuk memberikan  biaya  penghidupan  atau  menentukan  sesuatu  kewajiban  bagi  bekas  isteri.  Sebagai
ibu  atau  bapak  mereka  tetap  berkewajiban  memelihara  dan  mendidik  anak-anak  dan  jika  ada perselisihan  mengenai  penguasaan  anak  pengadilan  memberi  putusan  dengan  semata-mata
155
Rusdi Malik, Memahami Undang-undang Perkawinan, Universitas Trisakti, Jakarta, 2009, hal  96.
156
Ibid, hal 96-97
157
Ibid, hal 97
Universitas Sumatera Utara
mendasarkan  kepada  kepentingan  anak.  Seorang  bapak  bertanggung  jawab  atas  semua  biaya pemeliharaan  dan  pendidikan  yang  diperlukan  anak  dan  jika  bapak  ternyata  tidak  dapat
memenuhi  kewajibannya  pengadilan  dapat  menentukan  ibu  ikut  memikulnya.
158
Kewajiban orang  tua  untuk  memelihara  dan  mendidik  anak  tetap  melekat  meskipun  hubungan  perkawinan
orang tua putus.
159
2. Perlindungan  Anak  Secara  Hukum  Dan  Akibat  Hukum  Tidak  Terlaksananya