Pertanian Perkebunan Kehutanan GRI Gabungan Cetak

Geografi Regional Indonesia 52 52 VII. MATA PENCAHARIAN PENDUDUK

7.1. Pertanian

Sektor pertanian merupakan sektor perekonomian yang paling banyak menyerap tenaga kerja. Padi merupakan tanaman pangan utama dimana padi ini terdapat di P. Sumatra, P. Jawa, P. Kalimantan, P.Sulawesi, P. Bali, dan P. Lombok. Produksinya tahun 1968-2010 terus meningkat, hal ini berkat perluasan areal persawahan dan peningkatan hasil tiap hektar . Tanaman pangan lainnya adalah jagung, daerah penanaman jagung ini terutama terdapat di Lampung, Jawa Tengah, Jawa Timur dan Sulawesi Selatan. Tanaman pangan lain yang mempunyai potensi untuk diekspor adalah kacang tanah dan kacang kedelai selain itu terdapat pula tanaman sayur-sayuran yang sangat penting untuk memenuhi kebutuhan kota-kota besar. Tanah Karo di Sumatera Utara merupakan daerah sayur-mayur yang besar, sehingga hasilnya dapat di ekspor sampai ke Singapura.

7.2. Perkebunan

Sektor perekonomian ini meliputi perkebunan besar, dan perkebunan rakyat. Jenis tanamannya : karet, kelapa sawit, teh, tebu, kopi, tembakau, kelapa, lada, cengkeh, pala, kapas dan kina. Perkebunan kelapa sawit terdapat di Aceh dan Sumatera Utara, tanaman teh diusahakan baik oleh perkebunan besar rakyat di Jawa Barat, perkebunan tebu terdapat di Jawa, kopi diusahakan oleh masyarakat Lampung, Sumatera Selatan, Jawa Timur, kelapa diusahakan oleh masyarakat di Sulawesi Utara. Tanaman cengkeh masih belum mampu memenuhi kebutuhan dalam negeri, terutama industri rokok kretek, sehingga harus di impor dari Zanzibar dan Madagaskar. Tanaman pala diusahakan oleh rakyat di Indonesia bagian Timur. Indonesia merupakan penghasil pala dan kayu manis terbesar, Tanaman kina terutama terdapat di Pangalengan Jawa Barat, Jawa Timur dan Sumatera Selatan.

7.3. Kehutanan

Areal hutan di Indonesia terdiri dari hutan lindung, hutan produksi, hutan konversi dan hutan yang sudah rusak. Geografi Regional Indonesia 53 53 Dengan penebangan selektif, hasilnya akan memberikan keuntungan selama 60 tahun lebih, berupa kayu, rotan, bambu, bahan penyamak, arpus, getah, perca, jelutung, sagu, hasil hutan olahan berupa Vinir, kayu lapis, kertas, rayon. Rotan terdapat di P. Sumatera, P. Kalimantan dan P. Sulawesi Arpus Kopal terdapat di P. Sulawesi dan Kep. Maluku damar yang digunakan untuk membuat cat, lak, dan pernis yakni kayu damar terdapat di P. Sumatera dan P. Kalimantan. Getah perca dan jelutung terdapat di Propinsi Kalimantan Selatan.

7.4. Peternakan