Bahasa Daerah Pendidikan. Pemerintahan.

Geografi Regional Indonesia 103 103

13.9. Bahasa Daerah

Setiap suku bangsa yang terdapat di daerah ini mempunyai bahasa daerah tersendiri. Oleh sebab itu, paling sedikit terdapat 15 bahasa daerah yang ada di Propinsi Nusa Tenggara Timur, sedangkan jumlah dialek dan subdialeknya bahkan dapat mencapai lebih dari 40 bahasa daerah. 13.10. Seni budaya. Diantara berbagai seni budayanya, seni bangunan di daerah ini memperlihatkan berbagai bentuk rumah yang berbeda-beda antara satu tempat dengan tempat lainnya. Di daerah ini dapat dijumpai bangunan dengan atap bundar. Tari-tariannya juga menunjukkan keanekaragaman seni budayanya. Tari- tarian itu diantaranya adalah tari perang, tari muda-mudi, tari teorinda semacam tari ronggeng, dan tari masal. Yang paling has adalah tari oha.

13.11. Pendidikan.

Usaha menampung anak-anak usia sekolah di Propinsi ini memperlihatkan kemajuan apabila dilihat dari jumlah sekolah yang terus meningkat. Untuk pendidikan tingkat dasar, di Propinsi Nusa Tenggara Timur terdapat lebih dari 3.800 SD dengan sekitar 570.000 murid. Untuk pendidikan tingkat lanjutan pertama terdapat 480 SMP dengan 88.000 siswa, 8 ST dengan 2.500 siswa, dan 5 SKKP dengan l .1000 siswa. Untuk pendidikan tingkat lanjutan atas terdapat lebih dari 130 SMA dengan sekitar 30.000 siswa, 14 STM dengan 4.500 siswa, 3 SKKA dengan 900 siswa, dan 20 SMEA dengan 8.000 siswa. Untuk pendidikan tingkat tingginya terdapat beberapa perguruan tinggiakademi, baik swasta maupun negeri, antara lain : Universitas Nusa Cendana Kupang dengan sekitar 5.000 mahasiswa, Universitas Katolik Widya Wacana Kupang, Universitas Kristen Artha Wacana Kupang, Universitas Flores, Sekolah Tinggi Filsafat Leda Lero, Akademi Pemerintahan Dalam Negeri, Akademi Manajemen Keuangan, SIKIP Kateketik Ruteng, dan Akademi Administrasi Pembangunan Santa Ursula.

13.12. Pemerintahan.

Pemerintahan Nusa Tenggara Timur terdiri dari 2 wilayah karma pembantu Gubernur, 1 Kota Administratif, 12 Kabupaten, 3 Pembantu bupati, 10 Kopeta koordinator pemerintahan kota, 98 Kecamatan, 1.626 Desa, dan 97 Kelurahan. Geografi Regional Indonesia 104 104

13.13. Ekonomi.